TEMPO.CO, Jakarta - Bukan rahasia lagi bahwa tubuh membutuhkan sejumlah vitamin dan mineral yang berbeda untuk berfungsi dengan baik. Salah satu vitamin penting itu adalah vitamin B12, dan ketika Anda tidak cukup mendapatkannya, Anda mungkin merasa mudah tersinggung hingga kelelahan.
Dan menurut sebuah studi baru yang diterbitkan dalam jurnal Endocrine, Metabolic & Immune Disorders - Drug Targets, defisiensi vitamin B12 juga dapat dikaitkan dengan penyakit tiroid autoimun (AITD). Untuk penelitian ini, penulis penelitian menunjukkan bahwa AITD adalah gangguan autoimun spesifik organ yang paling umum. Dan mengingat vitamin B12 memainkan peran penting dalam berfungsinya sistem kekebalan tubuh, mereka ingin melihat lebih dekat korelasi antara kekurangan vitamin B12 dan AITD.
Dalam studi observasional terhadap 306 orang, para peserta dibagi antara mereka yang kekurangan dan tidak kekurangan vitamin B12, serta mereka yang memiliki AITD dan mereka yang tidak.
Setelah peneliti menganalisis data, mereka mengamati bahwa pasien dengan AITD memiliki tingkat vitamin B12 yang secara signifikan lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak. Selanjutnya, mereka yang kekurangan B12 juga memiliki nilai rata-rata anti-TPO yang jauh lebih tinggi. TPO, atau peroksidase tiroid, adalah enzim yang biasanya ditemukan di kelenjar tiroid. Dengan antibodi TPO, tubuh lebih sulit menjaga agar tiroid berfungsi optimal.
"Tingkat vitamin B12 berkorelasi secara signifikan dengan AITD," penulis penelitian menyimpulkan, menambahkan, "Oleh karena itu, konsentrasi vitamin B12 harus ditentukan pada pasien dengan tiroiditis autoimun sebagai tes diagnostik dengan sensitivitas tinggi dan spesifisitas yang baik."
Hasil penelitian ini menyoroti pentingnya memiliki tingkat B12 yang cukup agar tubuh Anda tetap bisa beraktivitas dengan lancar. Dan meskipun vitamin B12 tinggi dalam makanan seperti daging sapi, daging organ, makanan laut, dan telur, masih sulit untuk memastikan Anda cukup mendapatkannya, terutama jika Anda vegan atau vegetarian!
Untuk itu, menemukan suplemen multivitamin berkualitas yang sarat dengan B12 bukanlah ide yang buruk. Anda juga dapat mencari suplemen yang mendukung metilasi, proses biokimia pada tingkat sel yang berperan dalam detoksifikasi, kesehatan jantung dan saraf, produksi energi, dan banyak lagi. Faktanya, metilasilah yang memungkinkan produksi vitamin bioaktif tertentu (seperti B12) benar-benar bermanfaat bagi tubuh.
MIND BODY GREEN
Baca juga: 5 Makanan yang Kaya Vitamin B12, Susu hingga Ikan Tuna
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.