Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Hijab Sedunia: Berikut 10 Jenis Bahan Jilbab yang Perlu Diketahui Para Hijaber

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi perempuan berhijab/Foto: Freepik
Ilustrasi perempuan berhijab/Foto: Freepik
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Tiap 1 Februari dikenal sebagai Hari Hijab Sedunia sebagai peringatan dukungan para wanita mengenakan hijab atau kerudung.

Bagi pada hijabers, model jilbab yang tetap stand out membuat tampil tetap percaya diri. Dan terkadang yang membuat tidak nyaman ketika mengenakan hijab bukan karena modelnya tetapi karena bahannya.

Untuk tetap menjaga tampilan hijab tetap rapi, maka para hijabers perlu memperhatikan bahan yang digunakan untuk hijab.

Mengenal Kain Pas buat Hijab

Ada beberapa bahan yang cocok untuk dijadikan hijab, merangkum dari berbagai sumber sebagai beriku: 

1.       Chiffon

Bahan chiffon atau sifon memang sudah banyak digunakan sebagai bahan jilbab. Sifon terbuat dari kapas dan serat sintetis membuat kerudung menjadi ringan dan lembut. Meskipun bahan sifon ini agak tipis dan licin, bahan ini tergolong bagus untuk kerudung karena tampilannya yang jatuh di badan dan natural.

Baca : 1 Februari Hari Hijab Sedunia: Bermula Gagasan Nazma Khan

2.       Ceruti

Ceruti memiliki tampilan yang elegan dan mewah. Teksturnya yang seperti kulit jeruk sehingga sangat menawan ketika dikenakan. Bahan ceruti mudah dikreasikan dalam berbagai model sehingga tidak bingung jika dipakai pada keseharian. Dan biasanya bahan ceruti banyak digunakan pada kerudung pashmina.

3.       Sutera

Bahan sutra sangat dikenal dengan harganya yang mahal, namun memiliki tekstur bahan yang lembut dan dingin sehingga sangat banyak hijab yang terbuat dari bahan ini. Namun yang menjadi kekurangannya adalah bahan sutera mudah kusut, sehingga membutuhkan perawatan khusus saat memakainya. Biasanya hijab dengan bahan sutra cocok untuk dipakai pada acara formal agar tampilan lebih elegan.

4.       Hycon

Bahan hycon sekilas tidak jauh berbeda dengan sifon. Namun yang berbeda adalah tekstur sifon lebih licin daripada hycon. Sehingga bahan hycon lebih lembut dan nyaman jika dibandingkan sifon. Karena bahannya sangat tipis, biasanya hijab dengan bahan ini dibuat dengan model double layer.

5.       Wolpeach

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bahan jenis ini lebih ringan dan harganya relatif mahal karena kualitasnya yang premium. Bahan wolpeach tidak menerawang seperti sifon sehingga bisa langsung menggunakannya tanpa dalaman. Bahannya dingin dan cocok dikenakan pada iklim di daerah tropis.

6.       Katun

Bahan katun memiliki ciri yang tidak mudah kusut dan lentur. Sifatnya juga halus sehingga bisa membuat lebih nyaman untuk dipakai sehari-hari. Selain itu, katun juga mudah menyerap keringat sehingga bisa dipakai pada siang hari yang panas.

7.       Voile

Bahan voile juga mirip dengan bahan hycon yaitu halus dan lembut. Sifatnya juga ringan dan mudah menyerap keringat sehingga nyaman untuk digunakan ketika siang hari. Namun bahan voile sedikit kaku sehingga akan lebih baik juka menggunakan dalaman agar lebih mudah mengkreasikan mdel dengan bahan hijab ini.

8.       Spandex

Spandex memiliki ciri yang mengkilat. Bahannya lembut dan lentur sehingga nyaman dipakai untuk para hijabaer yang banyak bergerak. Selain itu bahan ini juga mudah menyerp keringat sehingga tetap nyaman ketika dipakai pada cuaca panas. Teksturnya yang elastis juga memudahkan untuk dikreasikan dalam berbagai model.

9.       Polyester

Untuk tampilan casual, maka bahan polyester akan cocok dikenakan. Bahan ini bisa digunakan kemanapun dan kapanpun, bahannya juga tidak mudah kusut sehingga tampilan akan selalu terlihat rapih.

10.   Rayon

Bahan rayon memiliki ciri yaitu mudah diatur, lentur dan tebal. Bahan ini cocok dikenakan untuk sehari-hari dan dikreasikan dengan barbagai macam model.

Itulah 10 jenis bahan yang bisa menjadi pilihan Anda untuk hijab

FANI RAMADHANI
Baca juga : Dibanding Katun Masker Berbahan Sutera Dinilai Efektif Cegah Virus Corona

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenkop UKM Soroti Banjirnya Hijab Impor di Pasaran: Hanya 25 Persen Produksi Lokal

14 hari lalu

Sambutan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia Teten Masduki dalam acara Opening Ceremony Floriculture Indonesia International Expo (FLOII) 2023, di Hall 2 Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD, Tangerang, Kamis, 28 September 2023. TEMPO/Defara Dhanya
Kemenkop UKM Soroti Banjirnya Hijab Impor di Pasaran: Hanya 25 Persen Produksi Lokal

Kemenkop UKM mencatat, pada 2022, dari 1,06 miliar item hijab yang dibeli masyarakat, hanya 25 persen yang diproduksi dalam negeri.


Deretan Brand Fesyen Lokal Luncurkan Scarf Palestina, Keuntungan Penjualan Didonasikan untuk Warga Gaza

15 hari lalu

Klamby, salah satu brand modest fesyen turut menggalang dana untuk Palestina dengan merilis scarf khusus. Dengan sistem pre-order, keuntungan dari penjualan scarf akan didonasikan ke warga Gaza. Instagram/wearingklamb
Deretan Brand Fesyen Lokal Luncurkan Scarf Palestina, Keuntungan Penjualan Didonasikan untuk Warga Gaza

Sejumlah pemilik brand modest fashion lokal turut menggalang dana untuk disalurkan ke warga Gaza, Palestina. Siapa saja mereka?


Polisi Paris Diselidiki atas Penembakan Wanita Berhijab

31 hari lalu

Polisi berdiri di luar stasiun metro dan kereta regional Bibliotheque Francois Mitterand, di mana petugas menembak dan melukai seorang wanita berhijab setelah dia berteriak
Polisi Paris Diselidiki atas Penembakan Wanita Berhijab

Kepolisian Prancis membuka penyelidikan atas penembakan aparat terhadap seorang wanita berhijab di stasiun kereta ibu kota Paris


Polisi Paris Tembak Wanita Berhijab di Stasiun, Kondisinya Kritis

31 hari lalu

Polisi berjaga setelah seorang pria dengan pisau melukai beberapa orang di stasiun kereta Gare du Nord di Paris, Prancis, 11 Januari 2023. REUTERS/Benoit Tessier
Polisi Paris Tembak Wanita Berhijab di Stasiun, Kondisinya Kritis

Polisi menembak dan melukai parah seorang wanita berhijab di stasiun metro Paris, Prancis


Bentrok dengan Polisi Moral, Gadis Iran Akhirnya Tewas Setelah Sebulan Koma

34 hari lalu

Wanita Iran berjalan di jalan selama pengaktifan kembali polisi moralitas di Teheran, Iran, 16 Juli 2023. Mahsa Amini meninggal dalam tahanan polisi, tiga hari setelah ditangkap polisi moral pada 16 September 2022 karena tidak mengenakan jilbab secara benar. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Bentrok dengan Polisi Moral, Gadis Iran Akhirnya Tewas Setelah Sebulan Koma

Gadis Iran kembali meninggal setelah bentrok dengan polisi akibat tak berhijab. Kisahnya seperti Mahsa Amini.


Koma karena Bentrok dengan Polisi Moral, Remaja Iran Disebut 'Mati Otak'

40 hari lalu

Polisi Iran berdiri di jalan saat polisi moral kembali melakukan patroli jilbab di Teheran, Iran, Ahad, 16 Juli 2023. Kematian Mahsa Amini menimbulkan gelombang protes besar-besaran hingga menjadi perhatian mancanegara. Majid Asgaripour/WANA via REUTERS
Koma karena Bentrok dengan Polisi Moral, Remaja Iran Disebut 'Mati Otak'

Remaja Iran, yang koma awal bulan ini setelah diduga bertemu dengan polisi moral karena undang-undang hijab di negara itu, disebut "mati otak".


Aktivis Perempuan Peroleh Nobel Perdamaian 2023, Begini Perlakuan Iran terhadap Wanita

56 hari lalu

Suporter Iran membentangkan poster  bertuliskan
Aktivis Perempuan Peroleh Nobel Perdamaian 2023, Begini Perlakuan Iran terhadap Wanita

Penganugerahan Nobel Perdamaian kepada aktivis yang dipenjara, Narges Mohammadi, telah meningkatkan pengawasan terhadap hak-hak perempuan di Iran.


Profil Narges Mohammadi, Aktivis Perempuan Iran Pemenang Nobel Perdamaian 2023

56 hari lalu

Taghi Ramahi, suami Narges Mohammadi, seorang pembela hak-hak perempuan Iran yang dipenjara, pemenang Hadiah Nobel Perdamaian 2023, berpose dengan foto dirinya dan istrinya yang tidak bertanggal, saat wawancara di rumahnya di Paris, Prancis, 6 Oktober 2023. REUTERS/Christian Hartmann
Profil Narges Mohammadi, Aktivis Perempuan Iran Pemenang Nobel Perdamaian 2023

Narges Mohammadi pemenang Nobel Perdamaian 2023 tidak bertemu anak-anaknya selama delapan tahun terakhir karena dipenjara


Putrinya Koma karena Bentrok dengan Polisi Moral, Perempuan Iran Ini Ditangkap

57 hari lalu

Pasukan keamanan pada hari Kamis menangkap ibu dari yang berada dalam keadaan koma di rumah sakit menyusul konfrontasi dengan agen di metro Teheran karena tidak mengenakan jilbab. REUTERS
Putrinya Koma karena Bentrok dengan Polisi Moral, Perempuan Iran Ini Ditangkap

Aparat Iran menangkap ibu dari seorang gadis remaja yang koma di rumah sakit, menyusul konfrontasi dengan polisi moral karena hijab


Remaja Iran Koma Setelah Bentrok dengan Polisi Moral

59 hari lalu

Gadis remaja di Iran yang telah ditahan karena memposting video tarian. (Twitter)
Remaja Iran Koma Setelah Bentrok dengan Polisi Moral

Seorang remaja Iran bentrok dengan polisi moral karena tak memakai hijab. Ia menderita koma dan dirawat di rumah sakit.