Efek Menggunakan Obat Diabetes untuk Menurunkan Berat Badan

TEMPO.CO, Jakarta - Obat yang ditujukan untuk diabetes tipe 2 dan obesitas klinis, seperti Ozempic, Wegovy, dan Mounjaro, sedang tren di media sosial sebagai obat untuk menurunkan berat badan yang efeknya cepat. Namun, beberapa pengguna melaporkan obat tersebut menyebabkan penampilan tua, efek samping yang disebut "Ozempic face".

Dilansir dari The Conversation, semaglutide (dalam bentuk Ozempic) adalah obat yang efektif dalam mengelola diabetes tipe 2 karena dapat mengontrol gula darah dan seringkali juga membantu menurunkan berat badan. Semaglutide bekerja dalam beberapa cara, termasuk meningkatkan perasaan kenyang karena bekerja pada pusat nafsu makan di otak dan memperlambat pengosongan perut. Ini mempengaruhi sekresi insulin dan glukagon, itulah mengapa sangat efektif untuk diabetes.

Baca juga: Penelitian Ungkap Penyebab Berat Badan Mudah Naik

Namun, ketika dipakai untuk menurunkan berat badan, obat diabetes ini menimbulkan efek yang disebut "Ozimpic face" atau "wajah Ozempic". Paul Jarrod Frank, seorang dokter kulit di New York, menciptakan istilah ini untuk menggambarkan efek samping ini. Dia mengatakan bahwa biasanya orang berusia 40-an atau 50-an khawatir wajah kendur akibat penurunan berat badan. 

"Saya melihatnya setiap hari di kantor saya," kata Frank. "Seorang pasien berusia 50 tahun akan datang, dan tiba-tiba, dia sangat kurus dan membutuhkan filler, yang tidak pernah dia butuhkan sebelumnya. Saya memandangnya dan berkata, 'Sudah berapa lama Anda menggunakan Ozempic?' Dan saya 100 persen benar. Ini adalah obat pilihan akhir-akhir ini."

Untuk mengembalikan volume pada wajah pasien, dokter akan sering melakukan prosedur non-invasif, namun mahal, seperti menyuntikkan Radiesse dan filler berbasis asam hialuronat atau injeksi Sculptra, yang merangsang produksi kolagen. Dokter juga bisa mengembalikan volume dengan face lift atau dengan memindahkan lemak dari bagian tubuh lain ke wajah.

Oren Tepper, seorang ahli bedah plastik yang berbasis di New York, menjelaskan kepada New York Times bahwa penurunan berat badan biasanya mengempiskan area utama wajah, yang dapat menyebabkan seseorang terlihat lebih tua.

"Dalam hal penuaan wajah, lemak biasanya lebih banyak menjadi teman daripada musuh," katanya. "Penurunan berat badan dapat memutar mundur usia biologis, tetapi itu cenderung memajukan usia wajah."

PEOPLE | THE CONVERSATION | NEW YORK POST

Baca juga: Cara Menurunkan Berat Badan Ideal Perhatikan 7 Faktor Utama Ini