Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Minum Kopi Sering Bikin Ingin Buang Air Besar

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi kopi panas. Foto: Unsplash.com/Rene Porter
Ilustrasi kopi panas. Foto: Unsplash.com/Rene Porter
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKopi menjadi minuman paling populer untuk dinikmati di pagi hari. Banyak orang yang mengandalkannya untuk meningkatkan energi agar mereka dapat melewati hari dengan baik. Tidak hanya memberikan energi, kopi juga terbukti memberikan banyak manfaat kesehatan jangka panjang bila dikonsumsi dalam jumlah sedang. Namun, sebagian peminum kopi mungkin akan lebih sering ke kamar mandi setelah menikmati secangkir minuman ini di pagi hari. Mengapa kopi membuat orang ingin buang air besar? 

Sebagian orang melakukan enema kopi untuk meredakan sembelit. Selain itu, satu penelitian yang mensurvei 92 peserta, 58 pria dan 34 wanita, menemukan bahwa 29 persen dari total kelompok dilaporkan perlu buang air besar hanya dalam waktu 30 menit setelah menghabiskan secangkir kopi.

Adil Maqbool, seorang peneliti yang berafiliasi dengan tim di Toho University, Jepang, dan Lancet, serta Onyx Adegbola, dokter-ilmuwan gaya hidup, mengungkap penyebabnya. Maqbool dan Adegbola menjelaskan bahwa ada dua pendorong utama di balik efek kopi pada pergerakan usus. Pertama berkaitan dengan cara kopi berinteraksi dengan otot di usus besar, dan yang lainnya terkait dengan bagaimana minuman ini memengaruhi produksi asam lambung.

Kopi dapat merangsang usus besar

Pergerakan dan kontraksi usus besar menyebabkan buang air besar. Misalnya, menurut Mayo Clinic, dinding usus besar terpisah dan meregang, yang tidak hanya mendorong tinja secara fisik lebih jauh ke bawah menuju rektum, tetapi juga memberi sinyal pada tubuh untuk buang air besar. Salah satu alasan utama kopi memberi sensasi bahwa sudah saatnya menggunakan kamar mandi adalah karena cara kopi berinteraksi dengan proses ini di usus besar.

"Minum kopi bisa merangsang otot di usus besar, yang bisa menimbulkan sensasi ingin ke kamar mandi," kata Maqbool. “Ini karena kopi mengandung kafein, yang merupakan senyawa dan stimulan alami, yang memicu pergerakan otot-otot usus besar, yang menyebabkan buang air besar."

Baca juga: Mana Lebih Baik, Minum Kopi Sebelum atau Sesudah Sarapan?

Hal yang cukup menarik, bahkan kopi tanpa kafein yang sebenarnya masih mengandung sedikit kafein, dapat merangsang usus besar. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam European Journal of Gastroenterology and Hepatology, kopi berkafein, kopi tanpa kafein, dan makanan lebih efektif menyebabkan kontraksi usus besar daripada air. Meskipun kopi tanpa kafein menyebabkan pergerakan usus besar, kopi berkafein masih 23 persen lebih efektif.

Cara umum lainnya agar kopi dapat membuat orang buang air besar adalah dengan berinteraksi dengan asam lambung. "Kopi berfungsi sebagai pencahar alami karena merangsang produksi asam lambung di perut dan usus kita," kata Adegbola.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Keasaman yang meningkat ini membantu mempercepat proses pencernaan, yang dapat menyebabkan keinginan untuk buang air besar." Interaksi ini juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan perut atau kram pada beberapa orang, tambah Maqbool.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa produksi asam lambung yang dipicu dalam tubuh sebenarnya dapat ditentukan oleh kadar asam yang ditemukan dalam jenis kopi tertentu. Jenis asam yang umum dalam kopi termasuk N-alkanoyl-5-hydroxytryptamides, trigonelline, dan N-methylpyridinium, dan kopi tertentu mengandung asam ini dalam jumlah yang berbeda. Dalam satu penelitian yang diterbitkan dalam Molecular Nutrition Food Research, dark roasted coffee yang mengandung tingkat lebih rendah dari tiga asam kopi biasa ditemukan menyebabkan produksi asam lambung lebih rendah daripada campuran pasar lainnya.

Jika merasa kopi membuat terlalu sering pergi ke kamar mandi, atau jika terkadang merasakan gejala refluks asam setelahnya, Klinik Cleveland menyarankan beberapa jenis pilihan kopi rendah asam: dark roasts, espresso, minuman dingin, atau mushroom blend.

Tapi dampak kopi pada usus berbeda-beda pada setiap orang. "Beberapa orang lebih sensitif terhadap kafein dibanding yang lain," kata Adegbola. "Mereka yang sangat sensitif mungkin mengalami efek yang lebih kuat dari minum kopi, termasuk dorongan yang meningkat untuk pergi ke kamar mandi."

EATTHIS.COM

Baca juga: Minum Kopi Bikin Pencernaan Terganggu Coba 4 Tips Ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Uniknya Cita Rasa Kopi Boh Manok Weng dari Aceh

9 jam lalu

Kopi boh manok weng pineung nyen di Kota Banda Aceh. (ANTARA/Layla Laode)
Uniknya Cita Rasa Kopi Boh Manok Weng dari Aceh

Minuman ini terbuat dari campuran kopi, telur ayam kampung, dan pinang muda yang menciptakan cita rasa unik.


6 Destinasi Wisata Kopi di Vietnam, Mulai dari Hanoi hingga Ho Chi Minh

21 jam lalu

Ilustrasi wanita minum kopi atau teh hangat. Freepik.com/Tirachardz
6 Destinasi Wisata Kopi di Vietnam, Mulai dari Hanoi hingga Ho Chi Minh

Budaya kopi di negara itu berakar kuat, dari pusat kota hingga daerah pedesaan, menawarkan berbagai pengalaman bagi para penggemar kopi.


Alasan Sebaiknya Tak Berikan Teh pada Anak

22 jam lalu

Ilustrasi Teh. Foto: Unsplash.com/Desi Dermz
Alasan Sebaiknya Tak Berikan Teh pada Anak

Dokter anak mengingatkan untuk tak memberikan teh pada anak karena dampak kurang baik pada tumbuh kembangnya.


Gastroenterolog Ingatkan Bahaya Suplemen Pembersih Usus Besar, Termasuk Gagal Ginjal

4 hari lalu

Ilustrasi usus besar. Cellularhealthinc.com
Gastroenterolog Ingatkan Bahaya Suplemen Pembersih Usus Besar, Termasuk Gagal Ginjal

Gastroenterolog mengingatkan risiko serius mengonsumsi suplemen pembersih usus besar, termasuk gagal ginjal. Apalagi risiko lainnya?


Memahami Fungsi dan Tugas Enzim pada Tubuh

5 hari lalu

Ilustrasi Liver. Shutterstock
Memahami Fungsi dan Tugas Enzim pada Tubuh

Begitu banyak jenis enzim dan tugasnya pada tubuh. Berikut penjelasan mengenai fungsi penting enzim.


7 Oktober Hari Kopi Sumedang, Ini 5 Kopi Terbaik dari Indonesia

5 hari lalu

Kebun kopi Gunung Geulis, Sumedang, Jawa Barat, jadi destinasi wisata  baru di lereng gunung. Dok.Istimewa
7 Oktober Hari Kopi Sumedang, Ini 5 Kopi Terbaik dari Indonesia

Indonesia memiliki beragam jenis kopi terbaik yang mendunia, berikut 5 di antaranya, termasuk Kopi Sumedang yang dirayakan setiap 7 Oktober.


Ridwan-Suswono soal Gen Z di Jakarta Kena PHK: Dana Ketahanan 3 Bulan hingga Perbanyak Co-working dan Kopi Gratis

6 hari lalu

Ilustrasi PHK. Shutterstock
Ridwan-Suswono soal Gen Z di Jakarta Kena PHK: Dana Ketahanan 3 Bulan hingga Perbanyak Co-working dan Kopi Gratis

Calon gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil berjanji akan memberikan dana ketahanan sosial selama tiga bulan bagi Gen Z yang terkena PHK.


Kabar Gembira untuk Penyuka Kopi, 6 Manfaat Minum Kopi Bagi Kesehatan

7 hari lalu

ilustrasi minum kopi (pixabay.com)
Kabar Gembira untuk Penyuka Kopi, 6 Manfaat Minum Kopi Bagi Kesehatan

Berbagai penelitian sebut kopi punya banyak manfaat untuk kesehatan, mulai dari menjaga kesehatan kesehatan jantung hingga turunkan risiko diabetes.


Peneliti Ungkap Jenis Minuman yang Bisa Tingkatkan Risiko Stroke

9 hari lalu

Ilustrasi minuman manis (pixabay.com)
Peneliti Ungkap Jenis Minuman yang Bisa Tingkatkan Risiko Stroke

Penelitian terbaru mengungkapkan sering menenggak minuman bersoda, jus buah, dan kopi berlebihan dapat meningkatkan risiko stroke.


Pakar Sebut Alasan Toilet Jongkok Lebih Cocok buat Pasien Wasir

9 hari lalu

Ilustrasi toilet jongkok. washingtoncitypaper.com
Pakar Sebut Alasan Toilet Jongkok Lebih Cocok buat Pasien Wasir

Pakar bedah menyebut penggunaan toilet jongkok lebih baik untuk penderita wasir karena dapat mempermudah buang air besar (BAB).