Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips untuk Ibu yang Kembali Bekerja setelah Cuti Melahirkan

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi wanita bekerja sambil mengasuh anak. tomsk.ru
Ilustrasi wanita bekerja sambil mengasuh anak. tomsk.ru
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebelum kembali bekerja setelah cuti melahirkan, seorang ibu sering kali mengalami kekhawatiran ketika harus meninggalkan anak di rumah. Ada ketakutan bahwa dia tidak dapat menyeimbangkan peran sebagai orang tua dan pekerjaan. Akhirnya, banyak yang memilih berhenti bekerja agar bisa fokus mengurus anak. 

Sebenarnya seorang ibu tak perlu berhenti bekerja jika semua dilakukan dengan perencanaan dan persiapan. Ibi dapat melakukan transisi kembali ke pekerjaan dengan lebih mudah.

Berikut adalah beberapa saran untuk membantu ibu bekerja setelah cuti melahirkan.

1. Jangan terburu-buru

Sebelum kembali dari cuti melahirkan, hal pertama yang harus diwaspadai adalah kemungkinan akan kelelahan. Ibu mungkin sudah terbiasa bangun pagi untuk merawat bayi, tetapi sekarang juga harus berangkat kerja tepat waktu. Ambil waktu untuk menyesuaikan diri dan secara bertahap kembali ke jadwal tidur yang teratur.

2. Transisi lancar ke tempat kerja

Diskusikan tanggal masuk dengan atasan untuk melakukan persiapan yang mungkin dibuat untuk kembali bekerja dengan lebih mudah. Misalnya, bisakah mulai dengan jadwal paruh waktu dan secara bertahap menambah jam kerja? Coba menjadwalkan beberapa hari kerja dari rumah setiap minggu untuk memungkinkan menyeimbangkan waktu bekerja dan menghabiskan waktu bersama anak.

Baca juga: Cara Ibu Bekerja Menciptakan Me Time, Menurut Psikolog

3. Minta bantuan orang lain ketika emosional

Kembali bekerja setelah melahirkan mungkin menakutkan. Melanjutkan pekerjaan dapat menjadi tantangan karena fluktuasi hormonal, kurang tidur, dan perasaan di luar kendali. Mengenali emosi dan mendapatkan bantuan yang dibutuhkan untuk menghadapinya adalah komponen penting untuk kembali bekerja. Mungkin menakutkan meninggalkan bayi dengan orang asing, tapi kekhawatiran ini bisa dikurangi dengan menjadwalkan pengecekan rutin dengan pengasuh. Bernapas dalam-dalam dapat membantu menenangkan pikiran dan emosi negatif saat berbicara di telepon. Mintalah bantuan dan saran dari ibu-ibu lain yang telah kembali bekerja setelah cuti melahirkan.

4. Beradaptasi dengan situasi kerja

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bersiaplah untuk beberapa penyesuaian di tempat kerja. Mudah beradaptasi dan fleksibel sangat penting karena mungkin ada beberapa hal telah berkembang selama cuti. Realitas baru dalam hidup dan pengaruhnya terhadap karier perlu didiskusikan dengan manajer secara terbuka dan tulus. Agar orang lain tidak berasumsi, siapkan konsep yang jelas tentang jadwal dan rencana kerja. 

5. Mengatur rumah

Untuk menyeimbangkan tanggung jawab sebagai orang tua dan pekerja secara lebih efektif, atur segala sesuatunya di rumah, misalnya perencanaan menyusu atau makan untuk bayi, mencari pengasuh, menelepon teman atau keluarga untuk membantu bersih-bersih, atau menyewa layanan untuk membersihkan semuanya jika bisa. Peran dan tanggung jawab bisa menjadi jauh lebih sulit setelah ibu bekerja kembali ke kantor.

TIMES OF INDIA

Baca juga: 5 Aturan Diet untuk Ibu Hamil yang Bekerja

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

3 hari lalu

Ilustrasi wawancara kerja. shutterstock.com
Tips Persiapkan Diri Bekerja di Perusahaan Terbaik

Berikut saran buat yang sedang mempersiapkan diri untuk membangun karir di perusahaan terbaik, baik domestik maupun internasional.


Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

4 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.


Pria di Medan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Kesal Diomeli karena Minta Uang Rokok

15 hari lalu

Wem Pratama, warga Jalan Tuba 3, Kota Medan, diamankan usai mengaku telah membunuh ibu kandungnya. TEMPO/Istimewa
Pria di Medan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Kesal Diomeli karena Minta Uang Rokok

Wem Pratama, 33 tahun, warga Jalan Tuba 3, Kota Medan, membunuh ibu kandungnya, Megawati, 55 tahun dengan memukul dan menggorok leher.


Soal Pilot Ketiduran: Bukan Salah Perusahaan, Cuti Paternity Leave dan Program Capres Anies

29 hari lalu

Ilustrasi pilot tertidur. Istimewa
Soal Pilot Ketiduran: Bukan Salah Perusahaan, Cuti Paternity Leave dan Program Capres Anies

Insiden pilot ketiduran karena kelelahan menjaga bayi yang baru lahir, menimbulkan pemikiran perlunya suami mendapat cuti ketika istrinya melahirkan


Anies Bersyukur Kebijakan Cuti Bagi Suami yang Istrinya Melahirkan Bakal Diterapkan ke ASN

35 hari lalu

Calon Presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan ditemui di Masjid Agung Bintaro, kawasan Tangerang Selatan, Jumat, 8 Maret 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Anies Bersyukur Kebijakan Cuti Bagi Suami yang Istrinya Melahirkan Bakal Diterapkan ke ASN

Anies Baswedan bersyukur program cuti bagi pria atau ayah yang istrinya melahirkan saat ia menjadi Gubernur DKI Jakarta bakal diberlakukan ke ASN.


Ibu Bunuh Anak di Bekasi Punya Perilaku Melukai Diri Sendiri

35 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Ibu Bunuh Anak di Bekasi Punya Perilaku Melukai Diri Sendiri

Siti Nurul Fazila, 26 tahun, ibu yang membunuh anaknya, AAMS, 5 tahun, sempat membenturkan kepalanya saat berada di dalam sel tahanan.


Cuti Pendampingan Istri Melahirkan di Berbagai Negara, Mengapa Indonesia Belum Ada?

35 hari lalu

Ilustrasi pilot tertidur. Istimewa
Cuti Pendampingan Istri Melahirkan di Berbagai Negara, Mengapa Indonesia Belum Ada?

Cuti pendampingan seperti sesuatu yang tak masuk akal di Indonesia karena suami tidak perlu menemani dan setelah istri melahirkan.


Wacana Anies Baswedan Ingin Terapkan Suami Diberi Cuti Melahirkan, Detailnya?

36 hari lalu

Calon presiden Indonesia, Anies Baswedan (kiri) didampingi calon wakil presiden Indonesia, Muhaimin Iskandar (kanan) saat menjawab pertanyaan dari peserta dalam acara Desak Anies X Slepet Imin di Hall A Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Senin, 29 Januari 2024.  Dalam acara tersebut Anies menyinggung soal UU Cipta Kerja dan mengatakan perlu membuat BPJS Ketenagakerjaan khusus ojek online. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Wacana Anies Baswedan Ingin Terapkan Suami Diberi Cuti Melahirkan, Detailnya?

Capres 01, Anies Baswedan pernah mengatakan bahwa cuti melahirkan juga harus diberikan pada suami alias pasangan yang menemani istri melahirkan.


Belajar dari Insiden Pilot Batik Air Ketiduran: Cuti Melahirkan Penting Juga Bagi Suami

36 hari lalu

Ilustrasi Batik Air. TEMPO/Tony Hartawan
Belajar dari Insiden Pilot Batik Air Ketiduran: Cuti Melahirkan Penting Juga Bagi Suami

Bercermin dari kasus pilot Batik Air ketiduran karena lelah bantu istri yang baru melahirkan, RUU Kesejahteraan Ibu dan Anak harus segera disahkan.


Adik Habib Hasan bin Jafar Assegaf Ungkap Alasan Almarhum Dimakamkan di Kaki Pusara Ibunda

36 hari lalu

Habib Hasan bin Ja'far Assegaf. Instagram
Adik Habib Hasan bin Jafar Assegaf Ungkap Alasan Almarhum Dimakamkan di Kaki Pusara Ibunda

Habib Abdullah adik kandung Habib Hasan bin Jafar Assegaf ungkap alasan almarhum dimakamkan di kaki pusara ibundanya di komplek Masjid.