TEMPO.CO, Jakarta - Jika Anda sering menggunakan minyak goreng di dapur, ada kemungkinan besar Anda menyimpannnya di dekat kompor Anda. Botol minyal goreng ditempatkan dekat kompor agar memudahkan ketika memasak. Namun para ahli mengingatkan beberapa hal tentang tempat penyimpanan minyak goreng
Menurut dokter keluarga dan penulis buku laris New York Times, Cate Shanahan, menyimpan minyak goreng di dekat kompor, kemungkinan besar tidak akan cepat rusak. Panas berpotensi mengoksidasi minyak, dan oksidasi sangat berbahaya — tetapi kecuali Anda menyimpan minyak tepat di atas kompor Anda (panas naik) atau memiliki penghitung panas yang menyala-nyala, kita berbicara tentang mungkin 5- atau 10 -perbedaan derajat. Itu tidak akan cukup untuk mempersingkat masa pakai minyak secara nyata, katanya, tetapi itu tidak berarti itu adalah tempat terbaik untuk menyimpannya.
Jim Savage dari Organic Roots, produsen minyak zaitun extra-virgin organik California, sebelumnya mengatakan, penyimpanan yang tepat pada akhirnya adalah cara terbaik untuk menjaga manfaat kesehatan dari minyak goreng yang baik seperti minyak zaitun. Dia mencatat bahwa menemukan titik gelap yang sejuk adalah yang terbaik karena oksigen, cahaya, dan panas menurunkan minyak paling cepat. "Cara terbaik untuk menyimpan minyak adalah di dapur Anda," menurut Savage.
Apakah Anda memilih untuk menyimpan minyak Anda di dekat kompor atau di dapur, Shanahan mengatakan Anda juga dapat menghindari oksidasi dengan menghindari minyak goreng yang paling mudah teroksidasi. "Ada delapan, jadi saya menyebut mereka 'the Hateful 8' untuk membantu orang mengingatnya," katanya, mencatat bahwa ahli toksikologi yang menguji delapan minyak berikut untuk masalah oksidasi mengatakan minyak tersebut tidak boleh digunakan untuk memasak.
Minyak tidak sehat yang harus dihindari diantaranya: minyak jagung, minyak canola, minyak cottonseed, minyak kedelai, minyak bunga matahari, minyak safflower, minyak biji anggur, dan minyak rice bran.
Sebaliknya, minyak yang lebih sehat biasanya diekstraksi dari kacang atau biji yang lebih besar, sehingga membutuhkan lebih sedikit pemrosesan dan memiliki manfaat kesehatan yang lebih besar. Beberapa pilihan terbaik kami untuk minyak tersehat antara alin, minyak zaitun extra virgin, minyak kelapa, minyak alpukat, minyak wijen, minyak biji rami, minyak almond, minyak kenari, dan minyak kacang.
Jika Anda pernah khawatir menyimpan minyak goreng di dekat kompor akan membuatnya lebih cepat rusak, sekalipun paparan panasnya kecil, itu tetap menjadi faktor, bersama dengan cahaya dan oksigen. Jadi, jika Anda ingin memaksimalkan masa pakai minyak goreng dan meminimalkan oksidasi, sebaiknya disimpan di lemari.
MIND BODY GREEN
Baca juga: 5 Cara Mengecek Kemurnian Minyak Kelapa di Rumah
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.