TEMPO.CO, Jakarta - Orang tua sering kali dipenuhi emosi saat anak di bawahlima tahun atau balita mengalami tantrum di tempat umum. Teriakan dan tendangan di sana-sini mungkin membuat orang tua merasa tidak enak pada pengunjung lain. Jika itu sering terjadi. coba tips mencegah dan mengatasinya dengan bijaksana.
Anak tantrum karena banyak alasan. Sebagian besar alasannya adalah campuran kebingungan dan kesedihan yang luar biasa, dipicu oleh kemarahan.
Ketenangan, kebaikan, dan beberapa trik lainnya dapat membantu meredakan drama sebelum emosi orang tua meledak.
Mulailah dengan kesadaran bahwa anak tidaklah "nakal". Pikiran anak-anak di usia ini belum cukup untuk merencanakan drama publik. Jadi, bersantailah dan coba trik ini.
1. Rencanakan agar anak tidak tantrum
Anak-anak kadang tidak diberi tahu ke mana mereka akan pergi dan apa yang akan di lakukan di sana. Ketidaktahuan ini dapat membuat balita kehilangan permainannya. Jadi komunikasikan dengan mereka tentang jadwal.
Selain itu, pastikan anak cukup makan dan cukup istirahat sebelum pergi karena itu akan membuat mereka tenang.
2. Alihkan perhatian
Ini adalah strategi sebelum amukan terjadi. Jika sudah melihat tanda tantrum, alihkan perhatian anak ke hal lain, misalnya berbicara tentang sesuatu yang mereka sukai atau nantikan, apa pun yang membuat mereka bahagia, bersemangat, dan mengalihkan pikiran mereka dari luapan emosi yang meluap-luap. Cara yang sangat sederhana adalah membuat lelucon dan membuat mereka tertawa.
Baca juga: Cara Mengatasi Tantrum pada Anak, Pentingnya Mengenali Emosi Anak
3. Jangan paksa mengakhiri
Jika setelah semua usaha, amukan terjadi entah dari mana, jangan kehilangan akal. Jangan membuat keributan dengan memaksa anak berhenti menangis atau apa pun yang mereka lakukan dengan membentak atau mengancam mereka dengan hukuman. Ini dapat memperburuk keadaan baik bagi anak maupun diri sendiri.
4. Buat pilihan dan opsi
Ketika anak marah karena menginginkan sesuatu, dan orang tua tidak mengizinkannya, trik ini dapat membantu. Idenya adalah membuat anak berpikir bahwa mereka memiliki kemampuan untuk membuat keputusan. Jadi orang tua memberi mereka pilihan seperti pergi ke mobil lalu berhenti menangis atau tetap di toko tapi berhenti menangis. Apa pun pilihannya, tujuannya adalah mengakhiri tantrum.
TIMES OF INDIA
Baca juga: Jangan Lakukan 5 Kesalahan Ini saat Anak Tantrum
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.