3 Gaya Hidup untuk Mencegah Penyakit Radang Usus

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

Ilustrasi wanita makan sayuran. Freepik.com
Ilustrasi wanita makan sayuran. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Penyakit radang usus adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan dua kondisi usus yang ditandai dengan peradangan kronis dan kerusakan pada saluran pencernaan Gejalanya meliputi diare terus-menerus, sakit perut, pendarahan dubur/tinja berdarah, penurunan berat badan, dan kelelahan. 

Penyakit radang usus dapat mengubah hidup dan melumpuhkan, dan para ahli medis masih berupaya mengembangkan perawatan yang efektif, serta tindakan pencegahan. Sebuah studi yang melibatkan 200 ribu orang dewasa di Amerika Serikat dan Eropa dan melihat faktor-faktor seperti diet (termasuk asupan buah, sayuran, serat, dan daging merah), penggunaan tembakau, indeks massa tubuh (BMI), penggunaan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), tingkat aktivitas fisik, dan kepatuhan terhadap faktor gaya hidup sehat tertentu.

Penelitian tersebut menemukan bahwa mereka yang umumnya berinvestasi dalam faktor gaya hidup sehat seperti makan buah dan sayuran, mendapatkan cukup serat, dan melakukan olahraga teratur, dan umumnya menghindari hal yang tidak sehat seperti memiliki BMI tinggi dan merokok,  dapat mencegah sekitar 61 persen kasus penyakit Crohn dan sekitar 42 persen dari kasus kolitis ulserativa. Namun demikian, penelitian ini memang memiliki beberapa keterbatasan. Misalnya, stres, yang diketahui terkait dengan penyakit radang usus dan sindrom iritasi usus besar , tidak dimasukkan sebagai salah satu faktor gaya hidup.

Banyak faktor risiko yang dapat digabungkan menjadi tiga kebiasaan gaya hidup yang dapat Anda adopsi untuk mendukung usus dan kesehatan Anda secara keseluruhan berikut ini.

Gaya hidup untuk meningkat kesehatan pencernaan

1. Makan lebih banyak sayuran

Apakah itu sayuran akar atau silangan, sayuran hijau, atau nightshade, makan banyak sayuran adalah salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk mengoptimalkan kesehatan Anda. Sayuran menyediakan mikronutrien, antioksidan, dan serat untuk membantu Anda mempertahankan berat badan yang sehat dan memberi tubuh Anda alat yang dibutuhkan untuk berfungsi secara efisien. 

2. Bergeraklah

Terlibat dalam aktivitas fisik dapat membantu Anda mempertahankan berat badan yang sehat, dan ini merupakan pembangkit tenaga listrik dalam hal pengurangan stres dan kesehatan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa jika Anda memiliki penyakit autoimun, tetap aktif secara fisik dapat membantu mengelola gejala, mengurangi kelelahan, dan memperbaiki suasana hati. Anda dapat memulai dengan latihan di rumah yang mudah ini untuk semua tingkat kebugaran.

3. Gunakan obat bebas hanya bila diperlukan

Seperti banyak obat pereda nyeri yang dijual bebas, obat antiinflamasi nonsteroid seperti ibuprofen dapat merusak usus, terutama mikrobioma. “Ada banyak bukti yang menunjukkan bahwa NSAID menyebabkan perdarahan, pembengkakan, dan ulserasi di lambung dan usus kecil,” tulis penulis makalah tentang pengaruh negatif NSAID pada mikrobioma usus. Jika Anda ingin mendukung kesehatan usus dan mencegah IBD, waspadai efek samping ini dan hanya gunakan obat ini saat Anda benar-benar membutuhkannya. Anda juga dapat bekerja untuk mengkolonisasi kembali usus Anda dengan bakteri menguntungkan dengan mengonsumsi probiotik setiap hari. 

MIND BODY GREEN

Baca juga: Sakit Kepala Berlebihan Selama Pandemi Ada Kaitannya dengan Usus

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.








4 Tips agar Berat Badan Tidak Naik saat Puasa

1 hari lalu

Ilustrasi puasa ramadan. TEMPO/Subekti
4 Tips agar Berat Badan Tidak Naik saat Puasa

Bagi sebagain orang, puasa dapat menambah berat badan. Berikut tips yang bisa Anda lakukan agar berat badan tidak naik.


Berapa Kilometer Jalan Kaki Setiap Hari jika Ingin Menurunkan Berat Badan?

1 hari lalu

Ilustrasi wanita jalan kaki. Freepik.com/Yanalya
Berapa Kilometer Jalan Kaki Setiap Hari jika Ingin Menurunkan Berat Badan?

Semakin jauh berjalan kaki dan semakin cepat langkahnya, semakin banyak kalori yang akan dibakar.


Ciri Diabetes Anak, Turun Berat Badan Drastis

1 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Ciri Diabetes Anak, Turun Berat Badan Drastis

Masih banyak orang tua belum sadar bahwa diabetes juga dapat menyerang anak-anak. Simak ciri diabetes anak.


Obesitas Bisa karena Keturunan, Bagaimana Peran Ibu?

3 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas. Nursenaomi.com
Obesitas Bisa karena Keturunan, Bagaimana Peran Ibu?

Penelitian di Inggris menemukan ibu dengan kelebihan berat badan berisiko menurunkan obesitas pada anak.


Kenapa Berat Badan yang Hilang Setelah Puasa Selalu Bisa Kembali?

4 hari lalu

Ilustrasi berat badan. Shutterstock
Kenapa Berat Badan yang Hilang Setelah Puasa Selalu Bisa Kembali?

Terapi di masa depan yang menarget jalur atau bagian otak ini bisa membantu upaya mempertahankan berat badan setelah diet ataupun berpuasa.


Manfaat Jus Buah Delima yang Kaya Serat dan Antioksidan

4 hari lalu

Ilustrasi jus buah delima (Pixabay.com)
Manfaat Jus Buah Delima yang Kaya Serat dan Antioksidan

Kaya polifenol, serat, dan rendah kalori, jus buah delima merupakan tambahan yang bagus untuk gaya hidup sehat. Cek manfaatnya.


Olahraga yang Tepat saat Puasa Ramadan

6 hari lalu

Ilustrasi wanita paruh baya olahraga. Freepik.com/Stockking
Olahraga yang Tepat saat Puasa Ramadan

Sesuaikan pilihan olahraga selama puasa Ramadan dengan tujuan, untuk mempertahankan masa otot atau menurunkan berat badan.


5 Mitos tentang Buah yang Disebut Bisa Menggagalkan Penurunan Berat Badan

6 hari lalu

Ilustrasi salad buah (pixabay.com)
5 Mitos tentang Buah yang Disebut Bisa Menggagalkan Penurunan Berat Badan

Banyak klaim tentang bagaimana cara memakan buah, waktu yang tepat, hingga jenis buah yang bagus atau justru harus dihindari.


Puasa Ramadan Bisa Bantu Turunkan Berat Badan, Caranya...

6 hari lalu

Ilustrasi Buka Puasa. shutterstock.com
Puasa Ramadan Bisa Bantu Turunkan Berat Badan, Caranya...

Ahli gizi menyebut puasa Ramadan mampu menurunkan berat badan secara sehat jika dijalani secara baik dan benar. Simak sarannya.


7 Kebiasaan yang Bisa Anda Lakukan untuk Mencegah Asam Lambung

7 hari lalu

Gangguan asam lambung.
7 Kebiasaan yang Bisa Anda Lakukan untuk Mencegah Asam Lambung

Sejumlah kebiasan ini dapat Anda lakukan untuk mencegah terjadinya asam lambung.