Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Kulit Berminyak Tetap Membutuhkan Pelembap untuk Menghidrasi

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi perempuan dengan kulit berminyak di daerah T, dan kulit kering di pipi dan bibir. shutterstock.com
Ilustrasi perempuan dengan kulit berminyak di daerah T, dan kulit kering di pipi dan bibir. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kulit berminyak sering kali dianggap tidak membutuhkan pelembap lagi. Ini karena minyak yang dihasilkan kulit dikira sudah cukup menghidrasi atau melembapkan. Faktanya, kulit berminyak dan kulit terhidrasi merupakan dua hal yang berbeda. Itu sebabnya kulit berminyak pun masih membutuhkan pelembap. 

Pada dasarnya minyak kulit berhubungan dengan zat lilin yang disebut sebagai sebum. Sebum ini disekresikan oleh kelenjar sebaceous untuk menjaga fungsi penghalang kulit.

Berbeda dengan minyak kulit, hidrasi kulit berhubungan dengan proses penyerapan air ke dalam lapisan kulit untuk mempertahankan kekenyalan, elastisitas, dan ketahanan. Jadi, sebum yang menumpuk atau kulit yang berminyak tidak sama dengan kulit yang terhidrasi dengan baik.

Orang-orang yang memiliki tipe kulit berminyak cenderung sangat berusaha untuk menghilangkan minyak di wajah mereka, salah satunya dengan sering mencuci muka. Padahal usaha untuk menghilangkan minyak di kulitnya seperti ini dapat menyebabkan kulit menjadi dehidrasi dan dapat meningkatkan risiko munculnya jerawat.

Oleh sebab itu, orang dengan tipe kulit berminyak tetap harus menggunakan pelembap, namun haruslah pelembab dengan konsentrasi minyak yang rendah.

"Hal ini perlu diperhatikan karena apabila pasien dengan tipe kulit berminyak memilih pelembap seperti ini (kadar minyak tinggi), maka produksi minyaknya lebih tinggi lagi," ujar ahli dermatologi dari Klinik Cantiq DRD Ratna Defi.

Ratna menjelaskan bahwa pasien dengan tipe kulit berminyak memiliki kelenjar minyak di dalam yang ketika terangsang, kelenjar tersebut akan menghasilkan lebih banyak minyak sehingga bisa memicu munculnya jerawat.

ANTARA

Baca juga: Tak Sekedar Hidrasi Ini Alasan Kulit Berminyak Juga Butuh Toner

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

7 jam lalu

Ilustrasi pijat bayi. massagemag.com
5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.


Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

10 hari lalu

Ilustrasi perempuan memakai pelembap. (Self)
Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

Lanolin adalah pelembab kulit untuk mencegah dan mengatasi kulit yang kering, kasar, gatal, atau iritasi.


Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

10 hari lalu

Model yang kerap menjadi model di peragaan busana untuk rumah mode papan atas seperti Givenchy, Dolce and Gabbana, dan Roberto Cavalli, Izabel Goulart terlihat seksi saat mengahdiri penayangan film
Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

Roberto Cavalli perancang busana asal Italia ternama itu tutup usia di angka 83 tahun.


6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

24 hari lalu

Ilustrasi jerawat (Freepik)
6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

Jerawat adalah masalah umum pada orang dewasa dan beberapa kebiasaan perawatan kulit bisa membuatnya semakin parah.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

30 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Masalah Kulit saat Berpuasa di Cuaca Ekstrem, Jerawat sampai Bibir Kering

31 hari lalu

Ilustrasi bibir kering dan pecah-pecah. Shutterstock.com
Masalah Kulit saat Berpuasa di Cuaca Ekstrem, Jerawat sampai Bibir Kering

Dokter kulit jerawat hingga bibir kering adalah masalah kulit yang sering terjadi saat berpuasa di tengah cuaca ekstrem.


Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

41 hari lalu

Tips Glowing Skin/Canva
Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

Simak cara merawat kulit agar tetap sehat dan glowing (bercahaya) saat berpuasa


7 Cara Mengatasi Kulit Kering saat Berpuasa

42 hari lalu

Ilustrasi perawatan kulit. Unsplash.com/Pressfoto
7 Cara Mengatasi Kulit Kering saat Berpuasa

Berikut adalah beberapa tips dan saran perawatan kulit saat puasa untuk menjaga kulit Anda tetap sehat dan bersinar.


Kiat Cuci Muka Saat Wajah Terpapar Cuaca Panas

51 hari lalu

Ilustrasi cuci muka
Kiat Cuci Muka Saat Wajah Terpapar Cuaca Panas

Setelah beraktivitas di luar ruangan saat cuaca panas sebaiknya tak langsung cuci muka


Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

55 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock
Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

Jangan langsung cuci muka setelah beraktivitas di luar ruangan atau terpapar sinar matahari. Dermatolog sebut alasannya.