Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

7 Penyebab Darah Menstruasi Keluar Lebih Banyak dari Biasanya

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi pembalut. Freepik.com
Ilustrasi pembalut. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menstruasi bisa menunjukkan kondisi kesehatan tubuh wanita. Jadi jika darah menstruasi keluar lebih banyak daripada biasanya, ada kemungkinan besar ada hal lain yang terjadi.

Haid yang lebih berat biasanya ditandai dengan sering mengganti tampon atau pembalut, biasanya dilakukan setiap kurang dari dua jam. Bisa juga darah yang keluar berupa gumpalan darah yang tidak biasa. Meskipun demikian, setiap kali menstruasi tidak biasa lebih dari satu atau dua siklus, ada baiknya memperhatikannya.

Jennifer Wu, dokter spesialis kandungan dan kebidanan di New York, Amerika Serikat, mengatakan pendarahan hebat tidak selalu menunjukkan masalah besar. Seringkali, penyebabnya adalah fibroid yang tidak berbahaya, alat kontrasepsi yang tidak cocok, atau perubahan hormonal seperti perimenopause.

Jika penasaran apa saja yang yang menyebabkan keluar darah lebih banyak saat menstruasi, inilah tujuh penyebabnya.

1. Fiborid 

Fibroid tidak berbahaya (tidak‌ bersifat kanker), tetapi dapat berdampak besar pada menstruasi. "Fibroid sangat umum, dan jika berada di dalam lapisan rahim, fibroid dapat mempengaruhi beratnya aliran darah wanita," kata Wu.

Itu karena kelebihan darah mengalir ke fibroid itu sendiri, yang kemudian keluar bersama dengan darah di lapisan rahim yang biasanya keluar dari tubuh selama menstruasi. Fibroid juga dapat menyebabkan sakit punggung dan nyeri saat berhubungan seks.

2. Haid terlambat

Jika siklus terakhir lebih lama dari biasanya, menstruasi mungkin lebih berat dan kram saat itu terjadi. Ini karena lebih banyak darah menumpuk di lapisan rahim, kata Wu. Siklus yang rentangnya lebih lama dari biasanya sangat umum terjadi pada orang yang mengalami perimenopause dan perempuan yang baru saja mulai menstruasi, tambahnya.

3. Menstruasi pertama setelah melahirkan 

Kehamilan dan persalinan dapat meningkatkan ukuran rongga rahim, menciptakan lebih banyak lapisan rahim yang kemudian dapat keluarkan dalam bentuk menstruasi bulanan, menurut Cleveland Clinic. Akibatnya, menstruasi pertama setelah melahirkan cenderung sangat berat dan lama, kata Wu.

Selain darah yang keluar lebih banyak, kondisi ini juga biasanya menyebabkan kram terutama jika melahirkan melalui operasi caesar, menurut penelitian Oktober 2017 yang diterbitkan dalam Medical Hypotheses.

Baca juga: Darah Haid Hanya Sedikit? Ketahui 9 Kemungkinan Penyebabnya

4. Ketidakseimbangan hormon

Hormon estrogen dan progesteron biasanya bekerja sama untuk mengatur menstruasi  bulanan. Tapi siklus bisa menjadi lebih berat atau lebih ringan ketika keduanya rusak, kata Wu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beberapa hal paling umum yang dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon dan memengaruhi siklus termasuk sindrom ovarium polikistik (PCOS), resistensi insulin, masalah tiroid, dan obesitas, menurut Mayo Clinic.

5. Pakai IUD

Biasanya IUD tembaga membuat menstruasi lebih lama dan lebih berat, serta menyebabkan lebih banyak bercak dan kram. Tembaga dapat menyebabkan perubahan pada pembuluh darah di rahim, yang dapat meningkatkan aliran darah, menurut penelitian ‌Contraception‌ Oktober 2008.

6. Konsumsi obat pengencer darah

Antikoagulan yang mencegah pembekuan darah, seperti warfarin atau enoxaparin, dapat meningkatkan risiko perdarahan secara umum. Jadi wajar jika obat ini membuat menstruasi lebih lama dan lebih berat juga, menurut Mayo Clinic.

7. Idap Adenomiosis

Adenomyosis terjadi ketika jaringan yang biasanya melapisi lapisan rahim tumbuh menjadi dinding otot rahim. Masalah, yang paling sering menyerang wanita usia 35 hingga 50 tahun, dapat menyebabkan menstruasi yang sangat berat, kram parah, dan nyeri saat berhubungan seks, kata Klinik Cleveland.

Satu kali menstruasi dengan darah yang lebih banyak mungkin tidak masalah, tetapi jika menstruasi tiba-tiba sangat berat setiap bulan, atau jika menstruasi yang berat memengaruhi gaya hidup, konsultasikan dengan dokter kandungan.

LIVESTRONG 

Baca juga: Alasan Pentingnya Pasangan Mengetahui Siklus Menstruasi Anda

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hindari Pendarahan, Ini yang Perlu Diperhatikan Pasien Hemofilia

1 hari lalu

Hidup Normal dengan Hemofilia
Hindari Pendarahan, Ini yang Perlu Diperhatikan Pasien Hemofilia

Hemofilia terjadi karena adanya gangguan dalam pembekuan darah. Penderita dapat mengalami pendarahan meski tidak terjadi trauma.


4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

10 hari lalu

Ilustrasi wanita sakit perut saat menstruasi. TEMPO/ Rosdianahangka
4 Tanda Nyeri Menstruasi Sudah Tak Wajar dan Gejala Kondisi Serius

Orang sering tak paham apa yang sebenarnya terjadi saat menstruasi dan kapan perlu mendapat penanganan medis. Berikut empat tanda Anda perlu waspada.


Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

22 hari lalu

Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?


Akira Toriyama Pencipta Dragon Ball Meninggal karena Subdural Hematoma Akut, Penyakit Apa Itu?

39 hari lalu

Akira Toriyama. EPA-EFE/JIJI PRESS JAPAN
Akira Toriyama Pencipta Dragon Ball Meninggal karena Subdural Hematoma Akut, Penyakit Apa Itu?

Subdural Hematoma akut telah mengambil nyawa seorang legenda dalam dunia manga pada anime, Akira Toriyama.


International Women's Day Jogja 2024, Srikandi UGM: Rebut Kembali Hak Perempuan yang Tidak Diperjuangkan Pejabat Negara

41 hari lalu

Salah satu turunan tuntutan utama aksi International Women's Day Jogja 2024 berupa akses pendampingan bagi korban kekerasan difabel, pada Jumat 8 Maret 2024. TEMPO/Rachel Farahdiba R
International Women's Day Jogja 2024, Srikandi UGM: Rebut Kembali Hak Perempuan yang Tidak Diperjuangkan Pejabat Negara

Peringatan International Women's Day Jogja 2024, Ketua Divisi Aksi dan Propaganda Srikandi UGM sebut mengusung tema "Mari Kak Rebut Kembali!"


International Women's Day Jogja 2024: Suarakan Tuntutan untuk Perempuan dan Minoritas Gender

41 hari lalu

Massa aksi menyuarakan penegakan hak-hak perempuan dan minoritas gender dalam peringatan International Women's Day Jogja 2024 di Bundaran UGM, pada Jumat 8 Maret 2024. TEMPO/Rachel Farahdiba R
International Women's Day Jogja 2024: Suarakan Tuntutan untuk Perempuan dan Minoritas Gender

Pada peringatan International Women's Day (IWD) Jogja 2024, para peserta membawa tuntutan berbeda yang menarik perhatian massa aksi. Apa tuntutannya?


Pekerja Pria Jepang Uji Coba Simulasi Nyeri Haid: Saya Tidak Bisa Bergerak!

41 hari lalu

Ekspresi Masaya Shibasaki, seorang karyawan EXEO Group Inc., saat mencoba perangkat listrik VR yang dikembangkan Osaka Heart Cool 'Perionoid' yang melepaskan rangsangan listrik yang terasa seperti mengalami nyeri haid pada wanita selama lokakarya menjelang Hari Perempuan Internasional di kantor pusat perusahaan di Tokyo, Jepang 7 Maret 2024. REUTERS/Issei Kato
Pekerja Pria Jepang Uji Coba Simulasi Nyeri Haid: Saya Tidak Bisa Bergerak!

Ini sebagai bagian dari inisiatif yang bertujuan untuk menumbuhkan empati terhadap rekan kerja perempuan Jepang menjelang Hari Perempuan Internasional


Kecanggihan Arloji Pintar Xiaomi Watch 2: Bisa Pantau Siklus Haid dan Stres

52 hari lalu

Xiaomi Watch 2 Pro. Foto: Tempo/Maria Fransisca Lahur
Kecanggihan Arloji Pintar Xiaomi Watch 2: Bisa Pantau Siklus Haid dan Stres

Arloji Xiaomi Watch 2 diluncurkan di MWC 2024 di Barcelona. Memiliki fitur yang bisa memantau siklus haid dan stres.


Penyebab Anak Perempuan Terlambat Haid, Kelainan Kromosom sampai Masalah Hormon

52 hari lalu

Ilustrasi menstruasi. India Times
Penyebab Anak Perempuan Terlambat Haid, Kelainan Kromosom sampai Masalah Hormon

Anak perempuan usia 15 tahun belum haid perlu diperiksakan ke dokter apakah ada nyeri yang dirasakan setiap bulan atau kelainan lain.


Ini Deretan Makanan yang Disarankan Dikonsumi saat Haid

53 hari lalu

Ilustrasi nyeri haid. shutterstock.com
Ini Deretan Makanan yang Disarankan Dikonsumi saat Haid

Ahli gizi dan konsultan diabetes bersertifikat Mehvish Khan merekomendasikan beberapa makanan untuk dikonsumsi saat haid.