Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kata Dokter tentang Kebiasaan Cuci Muka Pakai Sabun

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi cuci muka
Ilustrasi cuci muka
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sabun menjadi salah satu pilihan untuk mencuci muka. Tersedia dalam berbagai bentuk, ukuran, kemasan, dan khasiat, sabun cuci muka dianggap lebih praktis. Tapi, apakah sabun pilihan yang baik untuk cuci muka? 

Swati Agarwal, dokter spesialis kulit di India, mengatakan bahwa sabun mungkin merusak kulit. Dia menyebut beberapa alasan, inilah di antaranya. 

-Sabun dapat merusak karena mengekstraksi lipid yang berguna dari sel-sel kulit.
-Sabun mengubah pH kulit. PH fisiologis kulit yang ideal adalah 5,5. Ini adalah mantel asam pelindung kulit. Sabun memiliki pH basa yang bisa setinggi 9. pH tinggi ini mengganggu flora bakteri di kulit dan juga mengubah aktivitas enzim di lapisan atas kulit sehingga membuatnya kering dan kasar.
-Sabun melembapkan lapisan atas kulit, sayangnya ini merusak blok bangunan kulit yaitu keratinosit. Ada juga pembengkakan sel dan serat kolagen.
-Protein keratin menyebabkan perubahan sekunder dan tersier, kemungkinan ada kehilangan air dari lapisan air trans Epidermal sehingga membuat kulit rentan kering. 

Semua efek ini mengakibatkan penurunan fungsi skin barrier atau penghalang kulit, efek buruknya adalah mengiritasi kulit.

Namun, bukan berarti sabun cuci muka selalu buruk untuk kulit, pilihlah jenis dengan pH seimbang. Sabun pencuci muka cair dengan pH 5,5 dianggap pilihan yang lebih baik untuk mencuci muka. Di satu sisi sabun menghilangkan kotoran dan juga menghilangkan penghalang lipid penting dari kulit. Di sisi lain, cuci muka akan menghilangkan kotoran tetapi akan menjaga kesehatan minyak dan pH kulit. 

Mencuci wajah dengan face wash dua kali setiap hari menghilangkan kotoran, termasuk polutan, riasan, minyak, dan kotoran yang menumpuk di kulit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sabun batangan cenderung bersifat abrasif dan mengiritasi kulit, karena itu sebaiknya pilih yang mengandung bahan pelembap untuk menjaga kesehatan dan melindungi kulit.
Kebanyakan sabun tradisional tidak mengandung bahan-bahan ini dan akan menghilangkan kelembapan kulit. Jadi, jika ingin membeli produk perawatan kulit, berhati-hatilah saat mengambil sabun untuk mencuci muka. 

TIMES OF INDIA

Baca juga: Pentingnya Memilih Sabun Cuci Muka dengan Bahan Pelindung Skin Barrier

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dermatolog Sebut Manfaat Cuci Muka Setiap Malam

7 hari lalu

Ilustrasi cuci muka
Dermatolog Sebut Manfaat Cuci Muka Setiap Malam

Cuci muka sebelum tidur membantu membersihkan aneka kotoran, mencegahnya menyumbat pori-pori dan berpotensi menyebabkan jerawat atau masalah kulit.


Bolehkan Mencuci Muka Pakai Sabun Mandi? Ketahui Efek Sampingnya

21 hari lalu

Sebaiknya hindari mencuci muka pakai sabun mandi. Sebab, sabun mandi memiliki pH tinggi, sehingga bisa mengiritasi kulit. Ketahui informasinya. Foto: Canva
Bolehkan Mencuci Muka Pakai Sabun Mandi? Ketahui Efek Sampingnya

Sebaiknya hindari mencuci muka pakai sabun mandi. Sebab, sabun mandi memiliki pH tinggi, sehingga bisa mengiritasi kulit. Ketahui informasinya.


Kiat Cuci Muka Saat Wajah Terpapar Cuaca Panas

23 hari lalu

Ilustrasi cuci muka
Kiat Cuci Muka Saat Wajah Terpapar Cuaca Panas

Setelah beraktivitas di luar ruangan saat cuaca panas sebaiknya tak langsung cuci muka


Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

27 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock
Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

Jangan langsung cuci muka setelah beraktivitas di luar ruangan atau terpapar sinar matahari. Dermatolog sebut alasannya.


Rutinitas Penting Perawatan Kulit yang Dianjurkan Dokter

31 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. huffingtonpost.com
Rutinitas Penting Perawatan Kulit yang Dianjurkan Dokter

Dokter kulit menekankan pentingnya menjaga rutinitas perawatan kulit setiap hari, termasuk membersihkan wajah teratur dengan produk yang sesuai.


Alasan Anak Tak Boleh Gunakan Produk Perawatan Kulit untuk Dewasa

28 Januari 2024

cara menggunakan retinol/canva
Alasan Anak Tak Boleh Gunakan Produk Perawatan Kulit untuk Dewasa

Dermatolog menjelaskan bahaya produk perawatan kulit dewasa buat anak-anak karena bisa menyebabkan iritasi dan alergi.


Cuaca Dingin Bikin Bibir Kering, Pecah dan Berdarah, Berikut Saran Dermatolog

23 Januari 2024

Ilustrasi bibir kering dan pecah-pecah. Shutterstock.com
Cuaca Dingin Bikin Bibir Kering, Pecah dan Berdarah, Berikut Saran Dermatolog

Cuaca dingin bikin kulit kering, termasuk bibir. Namun bukan hanya cuaca yang menyebabkan bibir kering. Penyebabnya beragam.


Tak Ada Pembalut, Perempuan Gaza Terpaksa Gunakan Sisa Terpal Tenda

22 Januari 2024

Seorang wanita dan seorang gadis Palestina beristirahat di tenda pengungsian di persimpangan Rafah di perbatasan dengan Mesir, di Jalur Gaza selatan, 8 Desember 2023. Lebih dari 5.000 perempuan telah terbunuh sejak Israel mengobarkan perang di Gaza akibat serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 ke Israel selatan. REUTERS/Mohammed Salem
Tak Ada Pembalut, Perempuan Gaza Terpaksa Gunakan Sisa Terpal Tenda

Para perempuan Gaza terpaksa menggunakan pakaian, handuk hingga sisa bahan terpal tenda untuk digunakan sebagai pengganti pembalut.


Tanda Kulit Kering Terkait Masalah Serius

7 Januari 2024

Ilustrasi kulit kering. Shutterstock
Tanda Kulit Kering Terkait Masalah Serius

Memahami penyebab bisa membantu mengatasi kulit kering. Bisakah menandakan sesuatu yang lebih serius?


Amankah Berbagi Sabun Batang dengan Orang Lain?

21 Desember 2023

Ilustrasi sabun batangan. Foto: Freepik.com
Amankah Berbagi Sabun Batang dengan Orang Lain?

Orang yang berbagi sabun berisiko mengalami infeksi Staphylococcus aureus (MRSA) yang resisten terhadap Methisilin, yaitu infeksi Staph yang kebal antibiotik.