Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Berjemur dan Waktu Terbaik untuk Mendapatkan Vitamin D

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi berjemur di bawah sinar matahari (Pixabay)
Ilustrasi berjemur di bawah sinar matahari (Pixabay)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Paparan sinar matahari yang cukup diperlukan oleh tubuh untuk memproduksi vitamin D. Vitamin ini sangat penting untuk kesehatan tulang dan sendi. Namun, bagaimana cara dan waktu berjemur sinar matahari yang benar agar penyerapan vitamin D maksimal? 

Ahli gizi Leema Mahajan, dalam sebuah posting Instagram, mengatakan bahwa vitamin D diperlukan dalam pembuatan banyak protein dan enzim yang penting untuk kesehatan dan mencegah sejumlah penyakit.

Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan tulang keropos, kehilangan otot, rambut rontok, perubahan suasana hati, penambahan berat badan, dan masalah pernapasan. 

Untuk menyerap sinar matahari yang baik, dia menyarankan agar mata tidak terkena langsung. Waktu terbaik menurut Mahajan adalah antara pukul 12-3 sore. Mahajan menambahkan, berjemur sebaiknya tidak lebih dari 30 menit diperlukan untuk mereka yang berkulit gelap, dan tidak lebih dari 15 menit untuk berkulit terang. Dia menyarankan untuk mengekspos punggung, lengan, bahu. Semakin banyak kulit yang terpapar, semakin baik, kata Mahajan.

Namun, Udit Kapoor, konsultan senior ortopedi di Asian Hospital, India, punya pendapat beda. Dia mengatakan bahwa waktu yang ideal adalah saat  sinar matahari tidak terlalu terik karena paparan langsung sinar tersebut dapat meningkatkan risiko melanoma, tumor ganas yang terbentuk oleh sel penghasil pigmen yang disebut melanosit. Kapoor menyebutkan bahwa yang terbaik adalah menghindari paparan sinar matahari dalam durasi yang lebih lama. 

Selain itu, gunakan tabir surya setelahnya, bukan selama berjemur. Sebab, tabir surya bisa menghalangi penyerapan sinar UV.

Padmini B V, ahli diet klinis di India, menyarankan untuk mengenakan pakaian berwarna putih atau terang karena membantu menyerap sinar matahari dengan baik. “Jangan gunakan tabir surya atau losion apa pun yang dapat menghambat penyerapan vitamin D di kulit,” katanya kepada indianexpress.com.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Padmini, berolahraga selama paparan sinar matahari membantu pembentukan vitamin D yang lebih baik dan juga meningkatkan kekuatan tulang. “Ini juga membantu mengatur ritme sirkadian (siklus tidur). Paparan sinar matahari juga meningkatkan fungsi kognitif dan otak. Oleh karena itu, sangat baik jika anak-anak bermain di siang hari. Dan berada di bawah sinar matahari adalah terapi yang baik untuk pasien yang mengalami depresi,” kata Padmini.

Selain vitamin D, paparan sinar matahari dapat membantu meningkatkan produksi serotonin, hormon yang menstabilkan suasana hati, membuat seseorang merasa tenang dan bahagia, ujar Aman Puri, Founder Steadfast Nutrition. “Kurangnya sinar matahari dapat menyebabkan kadar serotonin menurun, yang terkait dengan risiko gangguan afektif musiman yang lebih tinggi, suatu bentuk depresi yang terjadi seiring pergantian musim,” katanya.

INDIAN EXPRESS

Baca juga: Kanker Kulit Melanoma Awalnya Menyerupai Tahi Lalat, Ketahui Bedanya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Sumber Kalsium Hewani dan Nabati

18 hari lalu

Susu kedelai. Pixabay.com/Big Fat Cat
5 Sumber Kalsium Hewani dan Nabati

Kalsium paling diperlukan terutama semasa pertumbuhan tulang.


Mengenal Fitoplankton, Penghasil Oksigen Terbesar di Bumi

27 hari lalu

Mengenal Fitoplankton, Penghasil Oksigen Terbesar di Bumi

Penghasil oksigen utama di bumi bukanlah tumbuhan, melainkan mikroorganisme yang ada dalam ekosistem laut yang disebut fitoplankton.


Penting Diketahui Memakai Sunscreen dengan Benar pada Musim Panas

28 hari lalu

Tabir surya
Penting Diketahui Memakai Sunscreen dengan Benar pada Musim Panas

Mengenakan sunscreen atau tabir surya baik di luar maupun di dalam rumah pada musim panas perlu diperhatikan penggunaannya secara benar.


Bepergian Saat Terik Sinar Matahari, Simak 4 Kiat Ini

33 hari lalu

Ilustrasi wanita dengan kacamata hitam. shutterstock.com
Bepergian Saat Terik Sinar Matahari, Simak 4 Kiat Ini

Menggunakan pakaian yang tepat membantu tubuh mengurangi paparan sinar ultraviolet dari terik sinar matahari


Daftar 10 Mitos Ihwal Multivitamin, Ini Penjelasannya

33 hari lalu

Ilustrasi multivitamin. Pixabay
Daftar 10 Mitos Ihwal Multivitamin, Ini Penjelasannya

Pahami deretan mitos tentang pil multivitamin berikut untuk membantu membuat pilihan yang tepat mengenai kebutuhan Anda.


Kanker Kulit Melanoma dan Non-melanoma, Mana Lebih Ganas?

34 hari lalu

Ilustrasi Melanoma. freepik.com
Kanker Kulit Melanoma dan Non-melanoma, Mana Lebih Ganas?

Dari dua jenis kanker kulit, melanoma dan non-melanoma, mana yang lebih ganas dan berbahaya? Dokter memberi penjelasan.


Ini Gejala dan Penyebab Osteoporosis

38 hari lalu

Ilustrasi pria memeriksa tulang. Shutterstock
Ini Gejala dan Penyebab Osteoporosis

Osteoporosis umumnya tidak menimbulkan gejala langsung. Baru terdiagnosis saat pasien mengalami patah tulang secara tiba-tiba.


Kombinasi Makanan Sehat yang Dianjurkan untuk Sehari-hari

38 hari lalu

Ilustrasi salad alpukat, tomat dan mozzarella. Freepik.com/Valeria_aksakova
Kombinasi Makanan Sehat yang Dianjurkan untuk Sehari-hari

Berikut kombinasi makanan dalam hidangan atau camilan yang sama untuk mendapatkan aneka manfaat kesehatan karena penuh nutrisi.


Panggul Paling Terkena Dampak Osteoporosis, Mengapa?

43 hari lalu

Osteoporosis, Penyakit tanpa Tanda
Panggul Paling Terkena Dampak Osteoporosis, Mengapa?

Secara epidemiologis, panggul menjadi salah satu bagian tubuh paling terdampak osteoporosis, selain pergelangan tangan dan tulang belakang.


Waspada Cuaca Ekstrem, Kenali Bahaya Paparan Sinar UV

43 hari lalu

Ilustrasi wanita di bawah paparan sinar matahari. Freepik.com
Waspada Cuaca Ekstrem, Kenali Bahaya Paparan Sinar UV

Hampir setiap orang terpapar radiasi sinar ultraviolet alias sinar UV, terlebih di cuaca ekstrem saat ini. Apakah bahaya terpapar sinar matahari?