TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu masalah rambut paling umum adalah ketombe. Penyebab paling sering masalah ini adalah kulit kepala kering an kurang merawat rambut. Banyak pengobatan rumahan yang diklaim bisa mengatasi ketombe, salah satunya adalah menggunakan minyak rambut.
Meminyaki rambut memang baik, tetapi ternyata ini belum tentu bisa mengatasi ketombe. Alasannya, kulit kepala berminyak mendukung ketombe. Selain itu, minyak bercampur dengan sel kulit mati dan kotoran, membuat kulit kepala sangat gatal.
Untuk memanfaatkan minyak ketombe secara maksimal, ada dua faktor penting yang perlu dipertimbangkan. Cosmetologist Kiran Bhatt dan Junoesque Clinique berbagi hal tentang penggunaan minyak rambut.
Tapi apakah minyak rambut benar-benar buruk untuk ketombe? Cosmetologist Kiran Bhatt dan Junoesque Clinique menjawab tidak. Namun, ada dua hal penting yang perlu diperhatikan saat menggunakan minyak rambut untuk ketombe. Pertama, meminyaki kulit kepala beberapa kali seminggu saja. Kedua, pastikan memilih minyak dengan kandungan yang tepat untuk memerangi ketombe, yang bisa mencegah kulit kepala kering dan juga meningkatkan sirkulasi darah ke kulit kepala.
Ketombe adalah suatu kondisi di mana kulit kepala mulai gatal dan mengelupas membuat munculnya serpihan putih di rambut dan kulit kepala yang meradang. Ketombe ringan bisa disebabkan oleh banyak hal, termasuk kulit kering dan reaksi buruk terhadap produk rambut.
Namun pada kondisi yang lebih parah, ketombe Anda mungkin sebenarnya disebabkan oleh dermatitis seboroik, kondisi peradangan kulit kronis yang sebagian disebabkan oleh perubahan jamur dan hormon.
Ketombe adalah kondisi umum yang menyebabkan kulit kepala mengelupas. Itu tidak menular atau serius. Tapi itu bisa membuat malu dan sulit diobati.
Ketombe ringan dapat diobati dengan sampo harian yang lembut. Jika itu tidak berhasil, sampo obat dapat membantu. Tapu gejala mungkin dapat kembali lagi suatu saat.
Gejala ketombe yang paling umum antara lain serpihan kulit pada kulit kepala dan rambut, kulit kepala gatal, kulit kepala bersisik dan berkerak.
Kondisi ini bisa disebabkan oleh iritasi dan kulit berminyak, kulit kering, jamur, kepekaan terhadap produk perawatan rambut (dermatitis kontak), dan kondisi kulit lainnya seperti psoriasis.
Kebanyakan penderita ketombe tidak memerlukan perawatan dokter. Tapi jika kondisi tidak membaik setelah menggunakan sampo ketomber secara teratur, temui dokter.
TIMES OF INDIA
Baca juga: Cara Pakai Tea Tree Oil untuk Perawatan Rambut dan Kulit Kepala
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.