TEMPO.CO, Jakarta - Industri perawatan kulit selalu ramai dengan bahan-bahan baru. Beberapa dikenal dan diterima secara umum, yang lain, agak aneh tapi menarik untuk dicoba. Salah satu bahan terbaru yang menggemparkan dunia perawatan kulit adalah snail mucin atau lendir siput.
Ketika Anda memikirkan siput, perawatan kulit mungkin adalah hal terakhir yang terlintas dalam pikiran. Ya, makhluk berlendir yang bergerak lambat itu membuat debut mereka menjadi serum dan krim favorit penggemar dan bahkan telah menarik perhatian karena kemampuannya membuat kulit Anda lebih terhidrasi dan bahkan lebih awet muda.
Menurut dokter kulit Hadely King, lendi siput merupakan ekskresi dari bekicot. Ini sering disebut sebagai lendir siput dan mungkin diberi label sebagai filtrat sekresi siput pada daftar bahan. "Ini terdiri dari sifat-sifat seperti glikoprotein, asam hialuronat dan asam glikolat, yang semuanya memiliki manfaat yang telah lama terdokumentasi untuk kulit," katanya.
Tren penggunaan lendir siput populer di dunia kecantika Korea, namun Dr. King mengatakan menggunakan snail mucin untuk perawatan kulit berasal dari Chili. “Pada tahun 1980-an peternak siput Chili menemukan tangan mereka menjadi sangat lembut setelah menangani siput, yang mengarah ke krim siput Chili, Elicina," katanya.
Manfaat dan cara memilih produk perawatan kulit dengan lendir siput
Meskipun belum ada banyak penelitian atau studi yang dilakukan tentang efek lendir siput, ada beberapa kesimpulan yang dapat ditarik hanya dari susunan lendir itu sendiri. Berkat asam hialuronat dalam lendir, memiliki sifat pelembap yang mendukung penghalang kulit dan membantu mengunci kelembapan. Asam glikolat membantu merangsang produksi kolagen yang tidak hanya membantu mengurangi garis-garis halus dan kerutan, tetapi juga membantu membuat kulit Anda bercahaya dan awet muda. Dr King mengatakan itu juga mengandung seng yang anti-inflamasi dan allantoin yang menenangkan iritasi. Jadi, secara keseluruhan, Anda dapat mengharapkan kulit menjadi lebih lembut, lebih lembap dan bercahaya dengan penggunaan musin siput secara konsisten.
Seperti yang dinyatakan di atas, tidak ada banyak penelitian yang tersedia tentang lendir siput, tetapi Dr. King menyarankan bahwa itu adalah bahan yang dapat ditoleransi dengan baik. Dia memperingatkan bahwa "seperti halnya bahan apa pun, alergi mungkin terjadi." Jadi, selalu terbaik untuk mengoleskan sedikit ke area kecil kulit untuk menguji reaksi sebelum mengoleskan ke seluruh wajah Anda.
Menurut Dr. King, ketika mencari produk perawatan kulit lendir siput yang efektif, Anda harus mencari formula yang menggabungkan antioksidan atau retinol, serta bahan perawatan kulit yang umum seperti vitamin C, asam glikolat, dan bahan pelembab lainnya. Paling umum, Anda akan menemukan lendir siput dalam serum atau krim dan Dr. King mengatakan seringkali serum akan memiliki konsentrasi lendir siput yang lebih tinggi dan dapat digunakan untuk manfaat anti-penuaan.
WOMEN'S HEALTH
Baca juga: Bahan Anti Penuaan yang Aneh Tapi Efektif, Lendir Siput Hingga Darah
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.