Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kuas vs Spons, Mana yang Lebih Baik untuk Aplikasi Makeup?

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi kuas makeup. shutterstock.com
Ilustrasi kuas makeup. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Orang yang suka tampil natural pun sesekali merias wajah untuk acara khusus. Tapi ketika akan mengaplikasikan riasan, kadang-kadang bingung memilih aplikator, kuas makeup atau spons? Keduanya tidak hanya memengaruhi aplikasi produk, tetapi juga kulit.

Aanchal Panth, seorang dokter kulit, berbagi bagaimana kuas makeup dan spons memiliki efek berbeda pada riasan. Menurut dia, kuas memberikan coverage yang lebih baik saat mengaplikasikan foundation atau riasan dasar karena penyerapan produk lebih sedikit. "Tapi, bulu kuas bisa kasar pada kulit, terutama jika memiliki kulit sensitif, kulit sangat kering, atau sikat sudah lama dan tidak bersih," kata dia, dikutip dari Indian Express, Kamis, 17 November 2022.

Di sisi lain, spons lebih baik pada kulit karena menyebabkan lebih sedikit gesekan, kata Panth. "Ini adalah pilihan yang lebih baik untuk kulit sensitif dan kering," tambahnya. Namun, spons dapat membuat pemakaian produk kosmetik lebih boros dibandingkan dengan kuas.

Wanita menggunakan spons makeup. Freepik.com/Diana.Grytsku

Selain itu, dia menekankan bahwa membersihkan spons itu penting karena digunakan saat lembap. “Ini menjadi tempat bersarangnya berbagai bakteri. Spons mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk mengering setelah dibersihkan daripada kuas,” tambah dokter kulit itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kesimpulannya, ahli mengatakan bahwa jika memiliki kulit normal atau berminyak, keduanya dapat digunakan dengan nyaman. Tapi, jika memiliki kulit kering atau sensitif, spons adalah pilihan yang lebih baik. “Jika telah menggunakan kuas atau spons di atas lesi jerawat, pastikan untuk mencucinya,” katanya.

Kalaupun tidak digunakan pada kulit berjerawat, kuas dan spons juga harus rutin dibersihkan. Ini karena sisa makeup kotor, kotoran, dan minyak bisa menempel. Kuas atau spons yang kotor menyebabkan produk riasan tidak bisa menempel sempurna bahkan menyababkan masalah kulit. 

Baca juga: 4 Langkah Mudah Membersihkan Kuas Makeup

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sering Salah Kaprah, Begini Cara Benar Pakai Lulur Bali untuk Hasil yang Maksimal

6 hari lalu

CEO Denara Bali, Sathya Narayana dalam workshop yang digelar Tokopedia dan ShopTokopedia di Bali pada Rabu, 28 Agustus 2024. TEMPO/Hanin Marwah
Sering Salah Kaprah, Begini Cara Benar Pakai Lulur Bali untuk Hasil yang Maksimal

Ada beberapa pemahaman yang masih salah kaprah mengenai penggunaan lulur mandi. Simak tips menariknya.


5 Kebiasaan Sepele yang Berpotensi Mempercepat Penuaan Wajah

7 hari lalu

Ilustrasi sedotan. shutterstock.com
5 Kebiasaan Sepele yang Berpotensi Mempercepat Penuaan Wajah

Beberapa kebiasaan sehari-hari yang sering dianggap sepele ternyata bisa mempercepat penuaan wajah.


Kapan Pasien Mpox Perlu Dirawat di RS atau Hanya Isolasi Mandiri?

10 hari lalu

Ilustrasi MPOX. Shutterstock
Kapan Pasien Mpox Perlu Dirawat di RS atau Hanya Isolasi Mandiri?

Pasien Mpox kasus ringan bisa isolasi mandiri di rumah. Kalau keadaan memburuk, isolasi mandiri bisa diganti menjadi isolasi terpusat.


Tanda Kanker Kulit yang Biasa Muncul di Wajah

11 hari lalu

Ilustrasi wajah perempuan. Foto : bodyvie
Tanda Kanker Kulit yang Biasa Muncul di Wajah

Kanker kulit bisa muncul di bagian wajah mana pun, tapi paling umum di area tertentu seperti hidung dan telinga. Waspadalah bila ada bercak tak biasa.


Gejala Cacar Monyet di Kulit dan Cara Pencegahan Menurut Perdoski

19 hari lalu

Ilustrasi MPOX. Shutterstock
Gejala Cacar Monyet di Kulit dan Cara Pencegahan Menurut Perdoski

Cacar monyet adalah penyakit yang ditularkan melalui hewan ke manusia serta antarmanusia. Manifestasinya adalah munculnya masalah kulit.


Penderita Psoriasis Diimbau Lakukan 8 Hal Berikut di Pagi Hari

21 hari lalu

imgslide.health.com
Penderita Psoriasis Diimbau Lakukan 8 Hal Berikut di Pagi Hari

Pakar mengatakan menetapkan rutinitas pagi membantu menciptakan konsistensi membantu mengobati psoriasis. Berikut yang perlu dilakukan.


Penyebab Infeksi pada Luka, Pengobatan dan Pencegahan.

28 hari lalu

Ilustrasi luka
Penyebab Infeksi pada Luka, Pengobatan dan Pencegahan.

Apapun penyebabnya, penting untuk mengetahui apakah luka itu mengarah ke infeksi dan bagaimana mencegahnya.


Perawatan Kulit Rutin yang Direkomendasikan untuk Pekerja

32 hari lalu

Ilustrasi wajah remaja dengan kulit sehat dan bercahaya. Freepik.com/Studioredcup
Perawatan Kulit Rutin yang Direkomendasikan untuk Pekerja

Perawatan kulit rutin yang efektif penting untuk kulit wajah yang segar dan membantu meningkatkan penampilan dan kepercayaan diri di tempat kerja.


Dermatolog Sebut Pentingnya Gaya Hidup Sehat untuk Kesehatan Kulit

34 hari lalu

Ilustrasi perempuan dengan kulit sehat. (Unsplash/William Randles)
Dermatolog Sebut Pentingnya Gaya Hidup Sehat untuk Kesehatan Kulit

Gaya hidup sehat dan asupan antioksidan diperlukan untuk mencapai kondisi kesehatan optimal, termasuk kesehatan kulit.


4 Kandungan Skincare yang Sebaiknya Dihindari Ibu Hamil dan Menyusui

37 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil merias wajah sebelum melahirkan. Foto: Freepik.com/bristekjegor
4 Kandungan Skincare yang Sebaiknya Dihindari Ibu Hamil dan Menyusui

Para ibu hamil dan menyusui sebaiknya menghindari penggunaan produk perawatan kulit dengan sejumlah bahan berbahaya. Apa saja?