Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sharon Stone Ungkap Tumor Fibroid Besar di Tubuhnya Usai Kesalahan Diagnonis

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Sharon Stone. Instagram.com/@sharonstone
Sharon Stone. Instagram.com/@sharonstone
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sharon Stone mendesak wanita untuk selalu mendapatkan pendapat kedua dari para profesional medis setelah dia menerima kesalahan diagnosis yang ternyata adalah tumor fibroid besar.

Aktris The Specialist itu berbagi melalui Instagram Story, Selasa 1 Nopember 2022, bahwa dia baru saja mengalami kesalahan diagnosis dan prosedur yang salah. Selain itu menambahkan bahwa dia harus menerima epidural ganda untuk mengobati rasa sakitnya.

Setelah rasa sakitnya memburuk, wanita 46 tahun itu mengatakan dia memutuskan untuk mencari pendapat kedua dari dokter lain yang mengatakan kepadanya bahwa dia memiliki tumor fibroid besar yang harus dikeluarkan.

Berkaca pada pengalamannya, aktris itu mendorong pengikutnya untuk tidak pernah puas dengan pendapat medis pertama. "Khususnya para wanita: Jangan terpesona DAPATKAN PENDAPAT KEDUA Itu bisa menyelamatkan hidup Anda," tulisnya. "Saya akan menjalani 4-6 minggu untuk pemulihan penuh. Thx for your care. Semuanya baik-baik saja."

Ini bukan pertama kalinya pemenang Golden Globe harus menjalani eksisi. Tahun lalu, dia mengungkapkan dalam memoarnya The Beauty of Living Twice bahwa pada tahun 2001 dokter harus mengangkat tumor jinak dari tubuhnya yang besar, lebih besar dari payudaranya. 

Setelah prosedur, dia menceritakan bahwa seorang ahli bedah plastik memberikan implan payudara yang lebih besar tanpa persetujuannya ketika dia menjalani operasi rekonstruksi payudara untuk memperbaiki dadanya.

Dalam otobiografinya yang dirilis Maret lalu, Stone juga menulis tentang stroke dan pendarahan otak yang dia alami pada tahun 2001, pada usia 43 tahun. Berbicara tentang ketakutan kesehatan yang mengerikan dengan Willie Geist di Today, Stone mengatakan dia sedang berbaring di ranjang rumah sakit ketika seorang dokter mengatakan kepadanya bahwa dia hampir mati.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ruangan itu sangat sunyi," katanya kepada Geist, pada saat itu. "Ketika ruangan begitu sunyi dan tidak ada yang berlarian mencoba memperbaiki Anda, saat itulah Anda menyadari betapa dekat kematian dan betapa seriusnya segalanya."

Sharon Stone pulih dan mengambil istirahat dua tahun dari akting saat dia membangun kembali kesehatannya, tetapi mengatakan dalam sebuah wawancara tahun 2019 dengan Variety bahwa stroke menghambat karirnya. Dia berubah dari berada di puncak permainannya setelah Basic Instinct tahun 1992 dan Casino tahun 1995 menjadi berjuang untuk mencari pekerjaan selama tujuh tahun, sementara juga kehilangan hak asuh utama atas putra angkatnya, Roan.

"Orang-orang memperlakukan saya dengan cara yang sangat kejam," jelas Stone saat itu. "Dari wanita lain dalam bisnis saya sendiri hingga hakim wanita yang menangani kasus hak asuh saya, saya tidak berpikir siapa pun memahami betapa berbahayanya stroke bagi wanita dan apa yang diperlukan untuk pulih."

PEOPLE

Baca juga: Rahasia Bugar Sharon Stone di Usia 64 Tahun

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dari Tumor hingga Henti Jantung, Inilah Sederet Istilah Medis yang Kerap Disalahpahami

5 hari lalu

Ilustrasi tumor mata
Dari Tumor hingga Henti Jantung, Inilah Sederet Istilah Medis yang Kerap Disalahpahami

Banyak istilah medis yang sering dipahami dengan keliru. Berikut di antaranya.


WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

12 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

Kenali ragam penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab utama kematian secara global.


5 Gejala Stroke Ringan, Jangan Diabaikan karena Bisa Jadi Kasus Lebih Besar

19 hari lalu

Ilustrasi stroke. scrubbing.in
5 Gejala Stroke Ringan, Jangan Diabaikan karena Bisa Jadi Kasus Lebih Besar

Gejala stroke ringan diklaim bisa hilang dalam 24 jam namun tak boleh dianggap serius. Berikut beberapa gejala dan apa yang perlu dilakukan.


Studi Menunjukkan Cahaya Lampu pada Malam Hari Bisa Meningkatkan Risiko Stroke

25 hari lalu

Ilustrasi stroke. healthline.com
Studi Menunjukkan Cahaya Lampu pada Malam Hari Bisa Meningkatkan Risiko Stroke

Studi ini mengeksplorasi hubungan antara paparan polusi cahaya pada malam hari dengan potensi risiko kesehatan otak dan stroke.


Banyak Orang Masih Salah Kaprah soal Epilepsi, Cek Faktanya

26 hari lalu

Ilustrasi anak kejang/epilepsi. Redcross.org.uk
Banyak Orang Masih Salah Kaprah soal Epilepsi, Cek Faktanya

Masih banyak orang yang salah kaprah terkait epilepsi. Dokter beri faktanya untuk meluruskan.


Sering Sempoyongan, Dokter Jantung Ingatkan Gejala Atrial Fibrilasi

27 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Sering Sempoyongan, Dokter Jantung Ingatkan Gejala Atrial Fibrilasi

Spesialis jantung meminta mewaspadai gangguan atrial fibrilasi bila sering merasa sempoyongan. Apa itu?


Gejala Stroke pada Perempuan dan Faktor Pemicu Serangan

29 hari lalu

Ilustrasi stroke.saga.co.uk
Gejala Stroke pada Perempuan dan Faktor Pemicu Serangan

Secara umum, gejala stroke bisa berupa wajah yang turun, satu lengan lemah, dan bicara cadel. Bagaimana dengan perempuan?


Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

31 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

Aneurisma otak yang pecah menimbulkan banyak gejala, termasuk "sakit kepala petir", yang dikenal dengan rasa sakit yang tiba-tiba dan menyiksa.


Manfaat Berpuasa bagi Pasien Stroke

35 hari lalu

ilustrasi stroke (Pixabay.com)
Manfaat Berpuasa bagi Pasien Stroke

Spesialis saraf menjelaskan puasa bermanfaat bagi semua orang, termasuk pasien stroke, karena menyehatkan otak.


Penanganan Stroke Saat Golden Period, Ini yang Harus Dilakukan

37 hari lalu

Gejala stroke pada wajah yang perlu diwaspadai di antaranya kesulitan tersenyum hingga keluar air liur. Berikut penjelasan lengkapnya. Foto: Canva
Penanganan Stroke Saat Golden Period, Ini yang Harus Dilakukan

Kenali tanda-tanda stroke, dan dalam 3 jam pertama atau golden period untuk memaksimalkan peluang pemulihan. Ini yang harus dilakukan.