Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pelurus Rambut Kimia Dikaitkan dengan Peningkatan Risiko Kanker Rahim

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi wanita mencatok rambut. shutterstock.com
Ilustrasi wanita mencatok rambut. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menggunakan produk pelurus rambut dengan bahan kimia dapat meningkatkan risiko terkena kanker rahim, kanker paling umum yang mempengaruhi sistem reproduksi wanita di Amerika Serikat. Perempuan kulit hitam kemungkinan paling berisiko, menurut sebuah penelitian National Institutes of Health (NIH) baru-baru ini.

Penelitian NIH ini merupakan bagian dari 50.000 populasi Sister Study, yang meneliti faktor risiko kanker payudara dan masalah kesehatan lainnya. Lebih dari 34.000 wanita usia 35-74 berpartisipasi dalam penelitian selama hampir 11 tahun, selama waktu itu ada 378 diagnosis kanker rahim, menurut NIH.

Penelitian sebelumnya menemukan penggunaan pewarna rambut permanen dan pelurus kimia dapat meningkatkan risiko kanker ovarium dan payudara.

“Produk rambut adalah sumber potensial paparan bahan kimia, termasuk pengganggu endokrin yang memengaruhi sistem hormonal normal kita serta potensi karsinogen,” kata pemimpin peneliti Alexandra White kepada USA TODAY. White bekerja dengan kelompok NIH Environment and Cancer Epidemiology.

Perempuan yang dilaporkan menggunakan produk pelurus rambut lebih dari empat kali dalam setahun lebih mungkin terkena kanker rahim daripada orang yang tidak menggunakan produk tersebut, menurut penelitian. 

Para peneliti memperkirakan 1,64 persen wanita yang tidak pernah menggunakan produk pelurus rambut kemungkinan mengidap kanker rahim pada usia 70 tahun, tetapi risikonya lebih besar, 4,05 persen untuk mereka yang sering menggunakan produk tersebut. 

Kasus kanker rahim pada wanita kulit hitam meningkat di AS secara keseluruhan, menurut sebuah studi Mei dari NIH.

Studi tersebut tidak menunjukkan bahwa penggunaan pelurus rambut dan tingkat kanker rahim berbeda menurut ras, kata White, juga tidak menemukan bahwa wanita kulit hitam lebih rentan terhadap bahan kimia ini.

"Bukannya bahan kimia tersebut memberikan risiko yang lebih tinggi pada wanita kulit hitam, hanya saja kita tahu wanita kulit hitam lebih cenderung menggunakan produk ini, menggunakannya lebih sering dan memulai pada usia lebih dini," kata White. Sekitar 60 persen orang dalam penelitian yang melaporkan menggunakan produk pelurus rambut pada tahun lalu adalah wanita kulit hitam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Benar-benar beban paparan ini lebih berat pada populasi ini," kata White, menunjuk pada tekanan masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan standar kecantikan sebagai alasan wanita kulit hitam lebih sering menggunakan pelurus.

"Saya menyadari bahwa untuk beberapa wanita, berhenti menggunakan produk pelurus rambut ini benar-benar bukan pilihan."

Wanita kulit hitam juga menghadapi peningkatan risiko kanker payudara, fibroid rahim, diabetes, dan penyakit lainnya, kata dokter Jessica Shepherd, kepala petugas medis yang juga seorang Obgyn di Verywell Health. Tapi ini tidak terlalu mengejutkan. produk gaya hidup mungkin jadi faktor, tapi banyak dari mereka tidak memilikiasuransi kesehatan dan bias dalam perawatan kesehatan. Masalah sistemik ini cukup berperan. 

Hampir 66.000 kasus kanker rahim telah dilaporkan tahun ini di AS, dan kanker tersebut merupakan sekitar 3 persen dari semua kasus kanker baru, menurut NIH.

Kanker payudara, rahim dan ovarium diketahui memiliki penyebab hormonal yang kuat, kata White. "Jenis kanker tersebut dipengaruhi oleh sistem endokrin, jadi masuk akal jika (jika) kita melihat hubungan ini dengan payudara dan ovarium, kita mungkin juga  rahim," kata White.

Penelitian ini tidak menyebut rincian tentang produk atau bahan tertentu yang digunakan wanita, tapi para peneliti menunjukkan bahan kimia seperti formaldehida dan paraben dapat berkontribusi pada risiko lebih tinggi terhadap kanker rahim. 

Baca juga: Mau Rambut Lurus dengan Cara Alami? Lakukan 4 Tips Ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dosen Filsafat Teknologi UGM Jabarkan Plus Minus Artificial Intelligence atau AI

3 hari lalu

Perkembangan tren kecantikan di masa digital ini semakin beragam, salah satunya ialah beauty berbasis artificial intelligence (AI) dan augmented reality (AR)/Foto: Doc. Perfect AI
Dosen Filsafat Teknologi UGM Jabarkan Plus Minus Artificial Intelligence atau AI

Rangga Kala Mahaswa, Dosen Filsafat Teknologi UGM menguraikan kelebihan dan kekurangan pemanfaatan Artificial Intelligence atau AI.


ITS Kukuhkan Enam Profesor Baru

7 hari lalu

Enam profesor baru ITS berfoto bersama dengan jajaran pimpinan dan Dewan Profesor ITS beserta keluarga dan tamu undangan yang hadir, Rabu, 20 September 2023. (ANTARA/HO-Humas ITS)
ITS Kukuhkan Enam Profesor Baru

ITS terus meningkatkan daya saing dalam bidang penelitian.


Percepat Pertumbuhan Rambut dengan Pijat Kulit Kepala

10 hari lalu

Ilustrasi memijat kulit kepala. Freepik.com
Percepat Pertumbuhan Rambut dengan Pijat Kulit Kepala

Para pakar menyebut salah satu cara untuk meningkatkan pertumbuhan rambut yang cepat adalah dengan pijat kulit kepala. Simak tipsnya.


Saran Pakar untuk Atasi Rambut Rontok karena Cuaca Panas

14 hari lalu

Ilustrasi rambut rontok. Shutterstock
Saran Pakar untuk Atasi Rambut Rontok karena Cuaca Panas

Cuaca panas bisa menyebabkan rambut rontok lebih panas selain karena faktor lain. Berikut saran pakar untuk mengatasinya.


BRIN Kukuhkan 4 Profesor Riset dari Berbagai Bidang, Dari Teknologi AI Hingga Nuklir

15 hari lalu

Papan nama Gedung BRIN di Jakarta. Foto: Maria Fransisca Lahur
BRIN Kukuhkan 4 Profesor Riset dari Berbagai Bidang, Dari Teknologi AI Hingga Nuklir

Masalah air danau hingga nuklir menjadi perhatian para periset BRIN.


4 Efek Minuman Beralkohol yang Lebih Berisiko Berat untuk Wanita

16 hari lalu

Ilustrasi Minuman Beralkohol atau Minuman Keras. REUTERS/Regis Duvignau
4 Efek Minuman Beralkohol yang Lebih Berisiko Berat untuk Wanita

Wanita memiliki risiko yang lebih tinggi daripada pria untuk mengalami konsekuensi medis yang serius akibat konsumsi minuman beralkohol.


Wakil Rektor Unair Masuk Deretan Top 100 Peneliti Indonesia, Beri Tips Bagi Peneliti Pemula

20 hari lalu

Wakil Rektor Unair Muhammad Miftahussurur. Dok. Unair
Wakil Rektor Unair Masuk Deretan Top 100 Peneliti Indonesia, Beri Tips Bagi Peneliti Pemula

Wakil Rektor Unair yang masuk deretan top 100 peneliti Indonesia berbagi tips untuk peneliti pemula.


Otorita IKN Persiapkan Lembaga Satu Pintu untuk Riset-riset Terkait IKN

21 hari lalu

Pekerja menyelesaikan pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa, 22 Agustus 2023. Menurut data dari Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, proses konstruksi infrastruktur dasar IKN Tahap 1 sudah mencapai 38,1 persen dan seluruh kegiatannya masih terjaga dari sisi jadwal pelaksanaan (on schedule), dimana akan selesai pada 2024. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Otorita IKN Persiapkan Lembaga Satu Pintu untuk Riset-riset Terkait IKN

Otorita IKN mempersiapkan lembaga khusus antara lain untuk kegiatan penelitian, transfer teknologi, transfer pengetahuan.


4 Tips Mencegah Rambut Mengembang

21 hari lalu

Ilustrasi mengeringkan rambut dengan hair dryer. Shutterstock
4 Tips Mencegah Rambut Mengembang

Cara agar rambut tidak mengembang adalah dengan menggunakan kondisioner, pelembab rambut, dan lainnya.


Polisi Tembak Mati Wanita Kulit Hitam Hamil, Korban Dicurigai Mencuri Minuman di Toko

26 hari lalu

Ilustrasi penembakan. Haykakan.top
Polisi Tembak Mati Wanita Kulit Hitam Hamil, Korban Dicurigai Mencuri Minuman di Toko

Kamera tubuh yang menunjukkan seorang polisi menembak mati seorang wanita kulit hitam yang sedang hamil di tempat parkir sebuah toko