Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sarah Michelle Gellar Curhat Hal Tersulit dalam Mengasuh Anak Remaja

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Sarah Michelle Gellar. AP/Chris Pizzello, File
Sarah Michelle Gellar. AP/Chris Pizzello, File
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sarah Michelle Gellar sudah belasan tahun menjadi orang tua. Dia dan suaminya, Freddie Prinze Jr. memiliki dua anak remaja, Charlotte Grace, 13, dan Rocky James, 10. Meski begitu, bintang Buffy The Vampire Slayer itu masih merasakan kesulitan menjadi orang tua.

Masalah yang dia hadapi bukan lagi tentang mendisiplinkan mereka tidur atau makan, melainkan melepaskan mereka sebagai anak yang mandiri. 

“Satu hal yang saya perjuangkan dalam mengasuh anak adalah keinginan untuk memperbaiki segalanya,” kata Gellar memberi tahu SheKnows melalui Zoom, seperti dikutip Rabu, 5 Oktober 2022. 

Anak-anak mulai dari bayi membutuhkan susu dan balita yang membutuhkan ciuman, hingga anak-anak dan remaja yang terkadang hanya ingin melakukan sesuatu sendiri. Transisi terjadi begitu cepat sehingga sulit untuk mundur dan tidak ikut campur, terutama jika orang tua tahu apa yang terbaik.

“Anda tidak pernah ingin anak-anak menderita atau kesakitan atau merasa buruk tentang diri mereka sendiri,” kata bintang dia. "Dan saya pikir saya bisa bersalah karena ingin menyelesaikan semua masalah dan memiliki jawaban, dan terkadang Anda hanya perlu ada di sana untuk mendengarkan." 

Memahami perbedaan dalam dua situasi itu penting, menurut Gellar, yang bertanya pada dirinya sendiri, "Apakah ini saatnya kita hanya mendengarkannya?" “Mereka hanya ingin bercerita. Dan ini bukan tentang masalah atau solusi, ini tentang didengarkan,” tambahnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ada saatnya orang hanya ingin didengarkan, diakui pikiran, perasaan, dan frustrasinya, jadi harusnya hal sama juga diinginkan anak- anak.  

Memvalidasi perasaan mereka, tanpa memberikan masukan sendiri, jelas merupakan tantangan. Gellar juga masih mempelajari hal itu. Tetapi satu hal yang dia fokuskan saat ini adalah mengajar anaknya menjadi fleksibel. “Saya pikir di situlah stres, jika Anda begitu kaku sehingga Anda tidak dapat mengambil perubahan dalam jadwal atau rutinitas,” katanya kepada SheKnows. “Jadi bagi saya, ini tentang membuat anak-anak saya fleksibel. Kadang-kadang, Anda harus duduk di dalam mobil sementara yang satu ini memiliki kelas ini atau melakukan ini. Anda harus fleksibel karena kami harus membuatnya bekerja untuk semua orang di keluarga. Tidak hanya satu orang dalam keluarga, ada kita semua.” 

Baca juga: Alasan Sarah Michelle Gellar Tidak Izinkan Anak Punya Akun Media Sosial

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peneliti BRIN Sebut Perlunya Pendidikan Seksual Komprehensif pada Remaja

3 hari lalu

Tak Perlu Malu Soal Pendidikan Seksual Dini
Peneliti BRIN Sebut Perlunya Pendidikan Seksual Komprehensif pada Remaja

Pendidikan seksual yang komprehensif perlu diberikan kepada kelompok usia remaja untuk mencegah perilaku seksual berisiko pada usia tersebut.


Perlunya Pertimbangan Matang bagi Remaja sebelum Menikah Muda

5 hari lalu

Ilustrasi Pernikahan/Alissha Bride
Perlunya Pertimbangan Matang bagi Remaja sebelum Menikah Muda

Remaja perlu memikirkan dan mempersiapkan banyak hal sebelum memutuskan untuk menikah muda agar tak berujung perceraian.


7 Mayat di Kali Bekasi Sudah Teridentifikasi, Polisi Uji Labfor CCTV di Sekitar Lokasi

6 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, saat menghadiri konferensi pers ikhwal identifikasi temuan 7 jenazah di Kali Bekasi, di RS Polri Kramat Jati, Kamis, 26 September 2024. TEMPO/Dian Rahma Fika A.
7 Mayat di Kali Bekasi Sudah Teridentifikasi, Polisi Uji Labfor CCTV di Sekitar Lokasi

Kepolisian masih menunggu hasil uji labfor CCTV di sekitar Kali Bekasi untuk mengungkap kronologi meninggalnya tujuh remaja.


Ginekolog Ungkap Penyebab PCOS pada Remaja dan Gejalanya

7 hari lalu

Ilustrasi sistem repoduksi wanita, rahim, PCOS (Freepik)
Ginekolog Ungkap Penyebab PCOS pada Remaja dan Gejalanya

Dokter kandungan menjelaskan PCOS atau gangguan siklus haid yang terjadi sejak remaja harus diperbaiki dengan gaya hidup sehat.


Psikolog: Cegah Tawuran dengan Dialog Orang Tua dan Anak

11 hari lalu

Sejumlah polisi memeriksa kantong-kantong  berisi tujuh jenazah laki laki yang ditemukan mengambang di Kali Bekasi, Pondok Gede Permai, Jatiasih, Kota Bekasi, Minggu, 22 September 2024. Warga sekitar bernama Bagus mengungkap, sebelum penemuan tujuh mayat itu, ia dan rekannya sempat menyerahkan enam remaja diduga pelaku tawuran ke Polsek Rawalumbu. Enam remaja itu ditemukan Bagus tercebur di Kali Bekasi pada Sabtu, 21 September 2024 sekitar pukul 04.30 WIB.  ANTARA FOTO/Rezas Ale
Psikolog: Cegah Tawuran dengan Dialog Orang Tua dan Anak

Orang tua dan guru diminta membuka ruang dialog dengan anak sebanyak mungkin agar terhindar dari kegiatan negatif seperti tawuran pelajar.


Kesaksian Keluarga 1 Korban dari 7 Remaja Tewas di Kali Bekasi

11 hari lalu

Tangis keluarga salah satu jenazah yang ditemukan di Kali Bekasi saat melapor ke Pos DVI Ante Mortem, RS Bhayangkara TK.I Pusdokkes Polri, Ahad 22 September 2024.Tempo/Leni
Kesaksian Keluarga 1 Korban dari 7 Remaja Tewas di Kali Bekasi

Tujuh remaja ditemukan tewas mengapung di Kali Bekasi, Kawasan Jatiasih, Kota Bekasi, Minggu, 22 September 2024.


3 Hal yang Dibutuhkan Anak agar Merasa Dicintai

12 hari lalu

Ilustrasi orang tua bermain dengan anak. Foto: Freepik.com/Jcomp
3 Hal yang Dibutuhkan Anak agar Merasa Dicintai

Terapis menjelaskan tiga hal yang dibutuhkan setiap anak untuk tumbuh dan merasa dicintai dan diterima oleh orang tuanya.


Kasus 7 Jenazah Remaja di Kali Bekasi, Polda Metro Jaya Sebut Tim Patroli Presisi Sudah Diperiksa oleh Propam Polri

12 hari lalu

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Wira Satya Triputra (tengah) di TPU Jeruk Purut, Cilandak, Jakarta Selatan usai ekshumasi makam anak artis Tamara Tyasmara pada Selasa, 6 Februari  2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Kasus 7 Jenazah Remaja di Kali Bekasi, Polda Metro Jaya Sebut Tim Patroli Presisi Sudah Diperiksa oleh Propam Polri

Pernyataan ini berkaitan dengan informasi yang menyebut bahwa tujuh remaja tewas di Kali Bekasi diduga merupakan pelaku tawuran.


Polisi Akan Rekonstruksi Kejadian Tawuran Sampai Temuan 7 Mayat Remaja di Kali Bekasi

12 hari lalu

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto saat ditemui usai salat Jumat di Polda Metro Jaya, Jumat, 5 Juli 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Polisi Akan Rekonstruksi Kejadian Tawuran Sampai Temuan 7 Mayat Remaja di Kali Bekasi

Polda Metro Jaya akan melakukan rekonstruksi untuk mengungkap kronologi detail tujuh remaja tewas tenggelam di Kali Bekasi.


Kapolda Metro Jaya Sebut Patroli Tim Presisi Tidak Salah dalam Kasus 7 Remaja Tewas di Kali Bekasi

12 hari lalu

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto saat ditemui usai pengamanan demo sidang sengketa Pilpres 2024 di Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Senin, 22 April 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Kapolda Metro Jaya Sebut Patroli Tim Presisi Tidak Salah dalam Kasus 7 Remaja Tewas di Kali Bekasi

"Langkah patroli ini betul. Saya katakan, patroli ini tidak salah," kata Kapolda Metro Jaya meninjau Kali Bekasi.