5 Alasan Makan Kacang Pistachio Bisa Menyehatkan Jantung

Reporter

Editor

Mila Novita

Kacang pistachio. Pixabay.com
Kacang pistachio. Pixabay.com

TEMPO.CO, Jakarta - Makan makanan yang sehat untuk jantung berarti membatasi makanan tinggi lemak jenuh dan termasuk lebih banyak ikan berlemak, biji-bijian, buah-buahan dan sayuran, kacang-kacangan dan biji-bijian, menurut American Heart Association. Salah satu makanan yang sehat untuk jantung adalah pistachio. Jenis kacang ini disebut kaya antioksidan, lemak tak jenuh, dan serat. 

Dilansir dari Livestrong, Selasa, 20 September 2022, ahli mengungkap beberapa alasan mengapa pistachio perlu dikonsumsi setiap hari. 

1. Pistachio dikaitkan dengan kolesterol rendah
Salah satu indikator pertama dari jantung yang sehat adalah kadar kolesterol, baik LDL LDL (low-density lipoprotein) dan HDL (high density lipoprotein). Kadar kolesterol LDL yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, sehingga sering disebut sebagai kolesterol "jahat", menurut Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat atau CDC. Sementara itu, kadar kolesterol HDL yang lebih tinggi dapat menurunkan risiko.

Asisten Profesor Klinis Penyakit Dalam di The Ohio State University Wexner Medical Center kata Jim Liu mengatakan, sebagian besar lemak dalam pistachio adalah lemak tak jenuh, yang terkait dengan penurunan kolesterol. "Ada penelitian yang secara khusus menghubungkan pistachio untuk menurunkan kadar kolesterol LDL," kata dia.

Sebuah penelitian kecil menunjukkan kacang pistachio dapat meningkatkan kadar kolesterol total dan faktor risiko metabolik lainnya pada orang dewasa dengan diabetes tipe 2, menurut hasil yang dimuai di jurnal Metabolism edisi November 2016.

2. Pistachio menurunkan tekanan darah
Tekanan darah (alias hipertensi) adalah penanda lain dari kesehatan jantung. Ini sering disebut sebagai pembunuh diam-diam karena biasanya tidak memiliki tanda peringatan tetapi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke, menurut National Institute of Health (NIH).

Diet Dietary Approaches to Stop Hypertension (DASH) sering direkomendasikan untuk penderita hipertensi. Ini adalah rencana makan rendah sodium yang dibuat oleh National Heart, Lung and Blood Institute. Rencana tersebut membutuhkan dua hingga tiga porsi harian lemak sehat dan empat hingga lima porsi mingguan kacang-kacangan, biji-bijian, kacang-kacangan dan kacang polong. Porsi pistachio secara teratur dianjurkan pada diet DASH.

Makan 1,5 ons (atau sekitar segenggam) pistachio setiap hari dikaitkan dengan tekanan darah sistolik dan diastolik yang lebih rendah, menurut penelitian Juni 2020 di Nutrients.

3. Pistachio kaya serat
Serat makanan adalah nutrisi penting untuk kesehatan karena membantu pencernaan, penurunan berat badan, dan kesehatan jantung. Orang yang makan serat dalam jumlah tertinggi memiliki risiko penyakit jantung dan kematian penyakit jantung yang jauh lebih rendah, menurut tinjauan Desember 2017 di Journal of Chiropractic Medicine.

Secara khusus, diet tinggi serat mendukung kesehatan jantung dengan membantu menurunkan kolesterol, tekanan darah dan peradangan, menurut Mayo Clinic.

Satu ons kacang pistachio memiliki 3 gram serat makanan, atau sekitar 11 persen dari Nilai Harian (DV), menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA). Rata-rata orang dewasa membutuhkan antara 20 dan 35 gram serat per hari.

4. Pistachio mengandung antioksidan
Salah satu nutrisi terpenting yang berkaitan dengan kesehatan jantung adalah antioksidan, termasuk vitamin C dan E, selenium dan beta karoten, menurut Cleveland Clinic. Antioksidan mendukung kesehatan jantung dengan melawan oksidan (alias radikal bebas), yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan telah dikaitkan dengan penyakit jantung.

"Tingkat antioksidan yang tinggi dapat menurunkan risiko penyakit jantung," kata Ankit Shah, ahli jantung olahraga dan Asisten Profesor Kedokteran di Georgetown University Medical Center. Pistachio sangat kaya akan antioksidan vitamin E, polifenol, dan karotenoid lutein dan zeaxanthin, menurut Klinik Cleveland.

Dibandingkan dengan kacang lainnya, pistachio memiliki tingkat antioksidan tertinggi seperti vitamin E dan K, karotenoid dan thiamin, menurut ulasan di The British Journal of Nutrition April 2015. 

5. Pistachio menyeimbangkan gula darah
Gula darah tinggi lama kelamaan dapat merusak pembuluh darah dan saraf yang membantu mengendalikan jantung. Orang yang menderita diabetes mungkin memiliki risiko penyakit jantung lebih tinggi, menurut CDC.

Makan pistachio telah dikaitkan dengan kadar gula darah dan kesehatan metabolisme yang lebih baik pada orang dengan pradiabetes, menurut uji klinis Oktober 2014 di Diabetes Care. Ini berarti, jantung juga jadi lebih sehat. 

Tapi seperti apa pun sehatnya makanan ini, moderasia dalah kuncinya. Pistachio tinggi kalori sehingga perlu dibatasi konsumsinya. Satu porsi pistachio sekitar 1 ons atau 28 gram, menurut Klinik Cleveland. Ini sama dengan sekitar 159 kalori, menurut USDA. Tak perlu ditambahkan garam. 

Baca juga: Awas Berlebihan Konsumsi Pistachio Bikin Berat Badan Naik dan 9 Masalah Ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.








7 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Kolesterol Tinggi saat Buka Puasa

5 jam lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
7 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Kolesterol Tinggi saat Buka Puasa

Menjaga pola makan yang bergizi dan seimbang adalah salah satu cara untuk membantu menurunkan kadar kolesterol.


Buah dan Sayuran yang Baik Dikonsumsi Penderita Kolesterol untuk Berbuka Puasa

6 jam lalu

Ilustrasi puasa ramadan. TEMPO/Subekti
Buah dan Sayuran yang Baik Dikonsumsi Penderita Kolesterol untuk Berbuka Puasa

Buah dan sayur dapat dikonsumsi penderita kolesterol saat berbuka puasa karena dapat membantu menjaga kadar kolesterol tetap stabil.


Upaya Tingkatkan Kepedulian terhadap Hipertensi, Ini yang Dilakukan ADINKES

1 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Upaya Tingkatkan Kepedulian terhadap Hipertensi, Ini yang Dilakukan ADINKES

ADINKES berusaha meningkatkan kepedulian terhadap hipertensi untuk mencegah jutaan kematian dini dengan meningkatkan kontrol tekanan darah tinggi.


5 Manfaat Shea Butter untuk Perawatan Kulit

4 hari lalu

Ilustrasi Shea Butter. Shutterstock
5 Manfaat Shea Butter untuk Perawatan Kulit

Shea butter mengandung asam lemak yang bermanfaat untuk melumasi kulit dan menjaga kelembapan


Bersiap Puasa Ramadan, Simak Saran Dokter untuk Pasien Penyakit Jantung

8 hari lalu

Ilustrasi makanan manis (pixabay.com)
Bersiap Puasa Ramadan, Simak Saran Dokter untuk Pasien Penyakit Jantung

Dokter mengimbau penderita penyakit jantung menghindari menu makanan yang mengandung santan dan gula berlebih selama Ramadan.


Studi Terbaru Sebut Kurang Tidur dari 5 Jam dalam Sehari Naikkan Risiko Penyakit Jantung 74 Persen

8 hari lalu

Ilustrasi wanita menggunakan penutup mata saat tidur. Foto: Freepik.com/senivpetro
Studi Terbaru Sebut Kurang Tidur dari 5 Jam dalam Sehari Naikkan Risiko Penyakit Jantung 74 Persen

Pada survei 53.416 orang dewasa, ditemukan bahwa kurang tidur meningkatkan risiko PAD.


6 Makanan Tinggi Kolesterol yang Wajib Dihindari, Salah Satunya Gorengan

10 hari lalu

ilustrasi gorengan (Freepik.com)
6 Makanan Tinggi Kolesterol yang Wajib Dihindari, Salah Satunya Gorengan

Pelajari makanan yang mengandung kolesterol tinggi dan berisiko bagi kesehatan jantung Anda. Kurangi konsumsi dan ganti dengan pilihan yang lebih sehat.


Cermati Tanda-tanda Awal Serangan Jantung Berikut

10 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Cermati Tanda-tanda Awal Serangan Jantung Berikut

Serangan jantung memiliki tanda-tanda awal. Gejala peringatan bisa meliputi nyeri dada, sesak napas, nyeri lengan, nyeri bahu, dan kelemahan.


5 Masalah Jantung Seiring Penuaan Usia

11 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
5 Masalah Jantung Seiring Penuaan Usia

Faktor penuaan bisa mempengaruhi adanya gangguan jantung


Inilah Risiko Sering Mengonsumsi Gula Tebu

13 hari lalu

Ilustrasi gula pasir. boldsky.com
Inilah Risiko Sering Mengonsumsi Gula Tebu

Gula tebu adalah gula yang paling umum digunakan sebagai pemanis dalam minuman ataupun makanan. Apa saja risiko kesehatan dari mengonsumsi gula tebu?