TEMPO.CO, Jakarta - Roti putih, nasi putih, keripik kentang, kue kering, atau bahkan sereal sarapan, semua makanan tersebut memiliki kesamaan yakni karbohidrat olahan. Bagi orang dengan kulit berminyak atau berjerawat secara alami, jenis makanan ini bisa membuat kulit tambah berminyak, pori-pori tersumbat, dan berjerawat.
Ahli perawatan kulit Nadir Qazi menyarankan menghindari karbohidrat olahan, apa pun jenis kulitnya dan menggantinya dengan makanan yang lebih menyehatkan. Menurut Qazi, makanan tersebut dapat merangsang produksi sebum. Sebum adalah substansi berminyak dan berlilin yang diproduksi kulit secara alami untuk melembapkan dan melindungi kulit, kata dia. "Terlalu banyak sebum dapat menyebabkan kulit terlihat berminyak, membuat pori-pori Anda terlihat lebih menonjol, dan bahkan menjebak kulit mati di dalam pori-pori, yang menyebabkan jerawat dan komedo," tambahnya.
Karbohidrat yang sangat halus, seperti yang ditemukan dalam kue dan roti, terlalu mudah untuk dicerna tubuh kita sehingga menciptakan reaksi berantai seperti domino, kata Qazi. Ketika karbohidrat olahan dicerna, makanan itu menyebabkan lonjakan insulin yang signifikan. Dia mengatakan itu menyebabkan tubuh kita melepaskan androgen dan menghasilkan lebih banyak kulit berminyak.
Jadi, dia menyarankan fokus pada kualitas makanan dengan menciptakan pola makan yang kaya akan vitamin dan mineral, bukan makanan olahan. Itu dapat membantu kulit menghasilkan lebih sedikit minyak. Jika suka keripik kentang, Qazi menyarankan untuk memilih ubi jalar.
"Ubi jalar adalah pengganti yang sangat baik untuk pati lainnya," dia menjelaskan. "Makanan itu penuh dengan vitamin A, yang secara alami menurunkan produksi sebum dan meratakan warna kulit."
Jika sering makan roti putih atau pasta yang dibuat dengan tepung putih, Qazi merekomendasikan untuk beralih ke yang terbuat dari biji-bijian. Biji-bijian utuh juga mengandung kadar serat yang lebih tinggi yang secara alami memperlambat pencernaan dan mengurangi kemungkinan reaksi sebum akibat lonjakan insulin. Dengan demikian, jerawat dan komedo pun berkurang.
SHE FINDS
Baca juga: Usia Berapa Sebaiknya Mulai Memakai Krim Anti-aging?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.