TEMPO.CO, Jakarta - Ginjal adalah pejuang tubuh manusia. Organ ini berfungsi menyeimbangkan cairan, elektrolit, dan zat larut untuk menyaring air dan membuang darah untuk membuat sekitar 1.500 mililiter urin setiap hari.
Dua penyakit kronis yang meningkatkan risiko penyakit ginjal adalah diabetes dan hipertensi atau tekanan darah tinggi. Karena itu, membatasi asupan natrium dan lemak jenuh adalah cara utama untuk mengurangi risiko dan mengelola diabetes atau hipertensi yang akan melindungi ginjal.
Jadi, inilah lima makanan tinggi natrium dan lemak jenuh yang harus dihindari jika ingin ginjal selalu sehat menurut ahli gizi Molly Hembree.
1. Daging olahan
Daging yang telah diproses, seperti bacon, sosis, hot dog, daging deli, dan roti burger merupakan ancaman bagi kesehatan ginjal. Makanan ini kemungkinan besar mengandung sodium dan protein hewani yang tinggi. Asupan natrium berlebih melebihi 2.300 miligram (mg) per hari secara teratur dapat meningkatkan tekanan darah, dan ini menciptakan tekanan ekstra pada ginjal. Literatur terbaru menyatakan bahwa lebih banyak protein hewani daripada protein nabati dalam makanan dapat meningkatkan laju perkembangan penyakit ginjal.
Ilustrasi sup ayam. Shutterstock
2. Sup
Sering dianggap sebagai makan siang ringan atau cara untuk menenangkan sakit tenggorokan jika mengalami gejala pilek atau flu, sup ternyata sarat dengan garam. Ada versi natrium rendah dan natrium rendah di pasaran, tetapi sebagian besar konsumen merasa bahwa rasanya akan lebih enak jika menggunakan lebih banyak garam.
Daripada menambahkan garam, lebih baik membuat kaldu sisa sayuran dan rempah-rempah yang bebas natrium untuk memberi rasa pada bahan dasar sup. Namun, jika memungkinkan lebih baik menghindari sup.
3. Piza beku
Piza biasanya dibuat dengan lapisan yang sama, termasuk saus tomat sodium tinggi, keju tinggi lemak, dan daging olahan seperti sosis atau pepperoni. Piza beku umumnya mengandung empat digit natrium dan melebihi rekomendasi untuk lemak jenuh. Piza yang dibuat langsung di restoran mungkin lebih baik jika membuat pesanan khusus, misalnya bebas daging, setengah keju, adonan gandum utuh, dan lainnya.
Ilustrasi kentang goreng (Pixabay.com)
4. Kentang goreng
Kentang adalah sayuran yang paling banyak dikonsumsi, dan paling banyak berupa kentang goreng yang termasuk french fries, keripik kentang, atau panekuk kentang. Makanan yang digoreng sebaiknya dihindari untuk melindungi jantung dan ginjal. Kentang juga tinggi potasium, yang merupakan mineral yang biasanya disarankan untuk diwaspadai jika ginjal terganggu dan memiliki penyakit ginjal kronis atau PGK stadium 3A atau gagal ginjal tahap lanjut.
5. Kecap asin
Kecap asin merupakan saus natrium tertinggi yang tersedia di supermarket. Produk-produk ini umumnya memiliki 950 miligram natrium per satu sendok makan, yang hampir 50 persen dari nilai harian untuk natrium. Kandungan natriumnya yang tinggi tidak sehat untuk ginjal. Kecap secara klasik digunakan untuk memberikan rasa umami atau gurih. Lebih baik gunakan kaldu jamur, pasta tomat, atau nutritional yeast sebagai pengganti kecap.
EATTHIS.COM
Baca juga: 8 Kebiasaan yang Berdampak Buruk pada Ginjal
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.