TEMPO.CO, Jakarta - Bagi banyak orang, cara terbaik untuk menghilangkan komedo adalah memecetnya. Meskipun bisa memberikan perasaan puas, itu bukan cara terbaik untuk menghilangkannya. Menggunakan jari dapat menyebabkan peradangan, hiperpigmentasi, dan jaringan parut.
Jadi, bagaimana cara yang tepat untuk membersihkan pori-pori yang tersumbat itu untuk selamanya? Dua dokter kulit terkemuka membagikan saran mereka tentang cara menghilangkan komedo dan mencegahnya sejak awal.
Ranella Hirsch, dokter kulit bersertifikat di Boston, Amerika Serikat, mengatakan kunci untuk mengelola dan mencegah komedo adalah dengan terlebih dahulu memahami apa itu komedo. Hirsch mengatakan pori-pori adalah pembukaan kulit ke dalam folikel tempat kulit memproduksi minyak dan sebum. Dari sana, kotoran kulit yang terkelupas, dan juga bakteri tertentu yang hidup di dalam atau di kulit, dapat menyebabkan pori-pori tersumbat. "Mungkin terdengar menjijikkan, tapi itu normal," tambahnya.
Ujung-ujungnya, hasil pori atau folikel rambut yang tersumbat minyak, sel kulit mati, dan bakteri ini secara teknis disebut komedo. Komedo tertutup akan menyebabkan blackhead atau komedo hitam. Komedo biasanya berkembang di area wajah yang paling berminyak, termasuk dahi, hidung, dan dagu yang dikenal sebagai T-zone.
Salah satu metode terbaik untuk mencegah komedo adalah dengan mencuci muka di malam hari. "Hapus semua sisa riasan sebelum tidur di malam hari," kata Tina S. Alster, dokter kulit bersertifikat dan direktur Washington Institute of Dermatologic Laser Surgery. "Riasan dan kotoran menyumbat pori-pori dan menciptakan komedo."
Selain menjaga kebersihan kulit, penting juga untuk menjaganya agar tetap terhidrasi. Hirsch merekomendasikan untuk mencari produk perawatan kulit "non-komedogenik". Dua kata kecil itu berarti perawatan kulit dengan bahan-bahan yang tidak akan menyebabkan pori-pori kulit tersumbat.
Tracey Evans, dokter kulit bersertifikat dan direktur medis Pacific Skin and Cosmetic Dermatology, menambahkan bahwa obat-obatan yang mengontrol produksi minyak di kulit dan mendorong sel-sel kulit untuk membalik (seperti retinoid) juga sangat membantu dalam mencegah komedo.
Ada beberapa pilihan perawatan di klinik yang mungkin disarankan oleh dokter kulit. Semuanya relatif tidak menyakitkan dan memiliki sedikit atau tanpa downtime.
-Hydrafacials
Evans mengatakan bahwa perawatan wajah ini dapat benar-benar melonggarkan sebum dan membantu membersihkan komedo sepanjang waktu, tanpa mengeringkan kulit.
-Pengelupasan kimia atau chemical peeling
AHA dan BHA tingkat medis dapat mengelupas kulit dan membersihkan pori-pori dari penumpukan berlebih. Perawatan ini juga dapat membantu mengatasi hiperpigmentasi.
-Clear & Brilliant Laser
Perawatan laser yang lembut ini dapat mengurangi pori-pori besar, bintik hitam, dan bekas jerawat.
Selain itu, komedo juga bisa dihilangkan di rumah dengan cara yang sederhana, misalnya menggunakan bahan aktif yang ditemukan dalam produk topikal tertentu, mulai dari masker wajah hingga pengelupasan kulit cair.
-Asam salisilat
Hirsch menyebut asam salisilat (SA) sebagai favorit dokter kulit dalam hal produk yang dijual bebas yang akan menghilangkan komedo. SA adalah asam beta-hidroksi (BHA) yang menembus lapisan dalam kulit untuk membuka pori-pori, memecah kotoran, dan mengontrol produksi sebum berlebih. Hal ini juga diyakini memiliki sifat anti-inflamasi untuk menenangkan kulit.
-Retinoid
Turunan vitamin A ini meningkatkan pergantian sel kulit, yang akan membuka pori-pori dan mengurangi produksi minyak. Hirsch mengatakan itu juga akan meminimalkan volume bakteri penyebab jerawat. Saat menggunakan retinoid, sebaiknya mulai perlahan karena dapat menyebabkan iritasi. Retinoid dapat ditemukan di kedua resep dan over-the-counter produk.
-Enzyme exfoliating peel
Hirsch merekomendasikan enzyme exfoliating peel di rumah, yang biasanya mengandung bahan-bahan seperti pepaya dan nanas. Enzim melarutkan sel kulit mati, mendukung pembaruan sel, dan melembutkan tekstur. Cara ini juga bisa membantu menghilangkan komedo dan mencegahnya datang lagi.
INSTYLE
Baca juga: Cara Mengatasi Milia Bintik Putih di Area Mata yang Mirip Komedo
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.