TEMPO.CO, Jakarta - Musim panas waktunya mengeluarkan koleksi pakaian yang ringan dipakai, seperti atasan atau dress tanpa lengan. Namun, tak semua orang percaya diri tampil dengan atasan tanpa lengan karena pigmentasi ketiak atau kulit ketiak yang menghitam.
Kulit ketiak yang gelap masalah umum bagi banyak orang. Ada berbagai penyebab pigmentasi ketiak seperti genetika, obesitas, penggunaan deodoran dengan aluminium dan bahan kimia keras, abrasi yang disebabkan oleh bercukur, atau kurang pengelupasan yang menyebabkan akumulasi sel kulit mati.
Berikut adalah beberapa tips mudah untuk melawan pigmentasi ketiak
1. Tambahkan buah-buahan dan sayuran hijau dalam pola makan
Diet Anda harus terdiri kaya vitamin dan mineral. Sertakan banyak buah dan sayuran, utuh biji-bijian, dan protein untuk mencegah pigmentasi di area ketiak.
2. Hindari hot-waxing
Hindari menggunakan lilin panas, krim penghilang bulu dan benang untuk ketiak. Proses waxing menghilangkan lapisan tipis kulit sehingga mengundang infeksi dan iritasi. Dalam jangka panjang, seringnya waxing dapat menyebabkan kulit Anda kehilangan elastisitasnya dan menjadi lebih gelap. Adalah bijaksana untuk memilih alat cukur atau laser hair reduction untuk hasil yang lebih baik.
3. Menghindari iritan bahan kimia
Mengelola bau ketiak dengan deodorant juga bisa menyebabkan iritasi di ketiak. Berbagai iritan seperti paraben, triclosan, aluminium ditemukan dalam deodoran yang dapat menyebabkan iritasi dan peradangan kulit, yang mengakibatkan: penebalan dan penggelapan. Ganti dengan deodorant berformula alami yang mengandung bahan-bahan aman, dan tidak ada racun. Ini dapat menyehatkan dan melembabkan ketiak dan juga menenangkan kulit yang meradang.
4. Seimbangkan dengan asam glikolat
Baca juga:
Asam glikolat sangat tepat untuk mengobati pigmentasi ketiak. Dengan pengelupasan kulit yang superior, dapat menghilangkan bakteri memecah keringat Anda, dan menghilangkan bau. Anda dapat menggunakannya seminggu sekali, setelah membersihkan ketiak Anda. Tapi ingat, mencoba produk baru harus selalu dimulai dengan uji tempel, terapkan sedikit jumlah produk ke area kulit yang bersih dan jika Anda mengalami kemerahan, iritasi, gatal atau melepuh, maka disarankan untuk tidak menggunakannya.
5. Bersihkan secara teratur
Mirip dengan wajah, ketiak juga bisa terkena sensitivitas dan iritasi kulit. Karena
lipatan kulit ketiak, rentan lembab karena kurangnya aliran udara, yang membuatnya menjadi
tempat berkembang biaknya bakteri dan khamir. Eksfoliasi dua kali seminggu akan membantu mengangkat sel kulit mati untuk menghilangkan kekasaran dan kekeringan di area halus ini. Ini juga akan mengontrol keringat berlebih dan memberikan kesegaran yang tahan lama.
TIMES OF INDIA
Baca juga: 8 Penyebab Ketiak Gatal dari Eksim hingga Kanker
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.