TEMPO.CO, Jakarta - Nadine Chandrawinata tidak hanya dikenal sebagai model dan aktris, dia juga seorang pegiat lingkungan. Bersama rekannya, Dinni Septianingrum, dia mendirikan Sea Soldier Foundation, sebuah yayasan dan gerakan yang berkomitmen untuk menyebarkan virus ramah lingkungan dengan memanfaatkan jejaring media sosial.
Kepedulian Nadine terhadap lingkungan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Menurut dia, hal itu bisa dimulai dari hal-hal sederhana. Misalnya ketika memesan makanan secara online, dia menyarankan untuk menulis agar tak perlu memakai sendok, garpu, atau sedotan plastik karena semua itu sudah ada di rumah.
“Nggak perlu seperti saya dan Dinni yang lebih banyak main ke luar, tapi kita bisa berkaca di rumah sendiri. Di kamar sendiri, sudah dibersihkan belum, memilah sampah kertas dan plastik, sampah-sampah snack bekas lembur,” ujar Nadine yang ditemui di acara penyerahan donasi Re.juve untuk Sea Soldier di Jakarta, Selasa, 12 Juli 2022.
Bersama Sea Soldier, sejak 2015 Nadine berkomitmen menggerakkan generasi muda untuk menerapkan gaya hidup baru yang lebih memperhatikan dan melestarikan lingkungan lewat beberapa fokus pilar. Salah satu programnya adalah menyelamatkan mangrove di pantai-pantai di seluruh Indonesia.
“Mangrove ini sedikit dilupakan, jadi mengingatkan kembali bahwa mangrove penting untuk kehidupan manusia,” ujar dia.
Baca juga:
Tahun lalu, Sea Soldier melakukan edukasi mangrove di beberapa daerah dan clean up pantai di Bali. Hanya dalam satu jam, jumlah sampah yang terkumpul mencapai 200 kilogram.
“Kebanyakan sampah rumah tangga, ini mengganggu pertumbuhan mangrove,” kata Dinni yang juga hadir di acara itu.
Aksi Sea Soldier mendapat dukungan dari sejumlah pihak, salah satunya adalah PT Sewu Segar Primatama, produsen cold pressed juice Re.juve. Sejak 23 April 2022 sampai 26 Mei 2022, Re.juve berkomitmen untuk mendonasikan Rp1.000 untuk setiap botol setara 435 ml yang terjual dari seluruh transaksi di seluruh gerai Re.juve di Indonesia. “Dari program ini, Re.juve menyumbangkan sebesar Rp240 juta untuk konservasi bakau yang dilakukan oleh Sea Soldier,” kata Richard Anthony, CEO dan Presiden Direktur Re.juve.
Selain mangrove, Sea Soldier juga aktif melakukan program lain seperti edukasi ke warung-warung di Pacitan dan Tegal untuk memilah sampah organik dan non-organik. Program lain yang sedang digalakkan adalah menentang sirkus lumba-lumba keliling, bekerja sama dengan beberapa NGO lainnya.
“Mangrove hanya salah satu program, banyak banget program lainnya di lapangan, kami ada di 15 kota di seluruh Indonesia,” kata Nadine Chandrawinata.
Baca juga: Nadine Chandrawinata Simpan Pakaian Masa Kecil, Kini Dipakai Anaknya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.