Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Perilaku Intimidasi yang Kerap Dilakukan Orang Tua kepada Anak

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

Ilustrasi anak dan orang tua. Freepik.com/Peoplecreations
Ilustrasi anak dan orang tua. Freepik.com/Peoplecreations
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Terlepas dari siapa pelaku intimidasi itu, intimidasi dalam segala bentuknya adalah salah. Beberapa orang tua tanpa disadari melakukan intimidasi kepada anak. Ini Sering diabaikan atau disembunyikan dengan kedok cinta dan perhatian.

Mereka yang tidak memiliki keterampilan mengasuh anak yang efektif mungkin sering menggunakan taktik agresif untuk membentuk perilaku anak-anak mereka. Sebab itu, jika Anda mendapati diri Anda menggunakan agresi atau bahasa kasar untuk mendisiplinkan anak Anda, Anda bisa menjadi pelaku bullying pertama mereka dan bahkan tidak menyadarinya.

Berikut ini adalah beberapa hal-yang perlu diingat tentang sikap intimidasi kepada anak

1. Jangan menggunakan kata-kata kasar

Ada saatnya kehilangan ketenangan dan mengatakan hal-hal yang tidak dimaksudkan. Namun dalam menangani anak, orang tua harus bersabar dan menghindari penggunaan kata-kata yang kasar. Kata-kata terkadang memiliki kekuatan lebih daripada tindakan dan anak-anak dapat merasa sangat terluka oleh komentar agresif yang Anda buat terhadap mereka. Orang tua menjadi contoh anak-anak, jika Anda memanggil mereka dan bersikap tidak baik kepada mereka, mereka akan berada dalam banyak rasa sakit emosional.

2. Penghinaan dapat merusak harga diri anak Anda

Terkadang, orang tua lebih mudah mempermalukan anak-anak untuk mendorong mereka bekerja lebih keras, daripada membimbing mereka dan menjelaskan semuanya selangkah demi selangkah. Itu sangat berbahaya bagi anak-anak dalam jangka panjang. Seiring waktu, sementara mereka mungkin memaksakan diri, merasa terhina hanya akan merusak kepercayaan diri dan harga diri. Mereka mungkin tidak pernah merasa pantas atau layak untuk apa pun. Bullying semacam ini biasa terjadi dalam pengasuhan anak dan yang lebih parah adalah orang tua tidak menyadarinya.

3. Membandingkan anak-anak akan memperburuk keadaan

Pada satu titik Anda tentu pernah merasa dibandingkan dengan seseorang yang lebi baik dari Anda, Jika menggunakan taktik yang sama pada anak-anak, untuk menguatkan mereka agar bekerja lebih keras, apakah itu benar-benar membantu? Atau hanya memperburuk keadaan? Kemungkinan yang terakhir bisa jadi lebih besar, karena perbandingan hanya memberikan sedikit persaingan dan kecemburuan yang tidak produktif. Ketika orang tua membandingkan anak-anak dengan anak-anak lain, mereka hanya memberi tahu anak-anak apa yang tidak mereka kuasai. Alih-alih membuat perbandingan, beri tahu anak Anda bagaimana mereka dapat berkembang, apa yang dapat mereka lakukan untuk tumbuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Memukul dan berteriak bukanlah jawabannya

Kekerasan fisik dan verbal dapat sangat merugikan anak. Terlepas dari seberapa buruk perilaku anak Anda, jangan memukul atau meneriaki mereka, karena itu tidak akan mengubah apa pun tetapi dapat memperburuk keadaan. Mengangkat tangan dan menegur anak hanyalah bentuk lain dari bullying, di mana Anda hanya mencoba menanamkan rasa takut agar mereka patuh atau tidak mengulangi kesalahan yang sama lagi.

5. Jangan paksakan mimpimu pada anakmu

Salah satu bentuk intimidasi orang tua yang terburuk adalah ketika Anda mencoba memaksakan impian Anda pada anak-anak. Anda membuat mereka bekerja keras sehingga mereka dapat hidup memenuhi tujuan dan aspirasi Anda. Anak-anak memiliki bakat, keterampilan, dan kemampuan mereka sendiri dan hanya karena Anda kehilangan sumber daya dan peluang, Anda tidak dapat menekan anak-anak Anda untuk percaya betapa beruntungnya mereka. Biarkan mereka bebas dari belenggu seperti itu dan biarkan mereka mengejar impian mereka sendiri.

TIMES OF INDIA

Baca juga: Dampak Sering Berteriak kepada Anak

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Lakukan Langkah Berikut jika Anak Anda Tengah Dikuntit Orang Tak Dikenal

2 hari lalu

Ilustrasi anak bermain di kolong meja. Foto: Freepik.com
Lakukan Langkah Berikut jika Anak Anda Tengah Dikuntit Orang Tak Dikenal

Jika yakin anak Anda sedang dikuntit dan memiliki bukti yang cukup, segera laporkan pada pihak berwajib.


Duta Besar Lebanon di Prancis Dituduh Melakukan Pemerkosaan dan Kekerasan

2 hari lalu

Rami Adwan, Dubes Lebanon untuk Prancis. Foto :  Linkedin
Duta Besar Lebanon di Prancis Dituduh Melakukan Pemerkosaan dan Kekerasan

Duta Besar Lebanon untuk Prancis, Rami Adwan, diselidiki atas dugaan pemerkosaan dan kekerasan


Aturan Baru, Perusahaan Wajib Miliki Satgas Pencegahan dan Penangangan Kekerasan Seksual

4 hari lalu

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah bersama Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdadi dan Presiden Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) Elly Rosita Silaban ketika melaunching Kepmenaker Nomor 88 Tahun 2023 tentang Pedoman Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Tempat Kerja, di Kantor Apindo, Kamis, 1 Juni 2023. TEMPO/Riri Rahayu.
Aturan Baru, Perusahaan Wajib Miliki Satgas Pencegahan dan Penangangan Kekerasan Seksual

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mewajibkan perusahaan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Tempat Kerja.


16 Siswa di Kanada dibawa ke RS Usai Jatuh di Benteng Gibraltar

4 hari lalu

Fort Gibraltar di Winnipeg. Foto : Tripadvisor
16 Siswa di Kanada dibawa ke RS Usai Jatuh di Benteng Gibraltar

Para siswa jatuh dari bangunan setinggi sekitar empat hingga enam meter di dalam kompleks Benteng Gibraltar di Kanada


Polisi Tangkap 7 Orang Terlibat Tawuran di Jakarta Timur, Korban Dibacok

4 hari lalu

Ilustrasi tawuran. Dok. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Polisi Tangkap 7 Orang Terlibat Tawuran di Jakarta Timur, Korban Dibacok

Polisi menangkap tujuh orang terlibat tawuran di kawasan Jakarta Timur. Kejadian ini membuat korban dibacok.


Parental Control Google Play untuk Orang Tua Memantau Konten yang Diakses Anak

5 hari lalu

Google Play. shutterstock.com
Parental Control Google Play untuk Orang Tua Memantau Konten yang Diakses Anak

Google Play menawarkan fitur parental control yang berguna membantu orang tua memantau perangkat anaknya


Cerita Istri KDRT di Depok Soal Rincian Pengeluaran Rp 150 Juta

5 hari lalu

Ilustrasi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Cerita Istri KDRT di Depok Soal Rincian Pengeluaran Rp 150 Juta

PB menduga kasus KDRT di Depok yang berujung saling lapor itu berawal dari hubungan suaminya dan adik iparnya yang sedang bermasalah.


8 Cara Melatih Kedisiplinan Anak, Panduan Praktis untuk Orang Tua

6 hari lalu

Ilustrasi anak dan orang tua melakukan kegiatan seru. Freepik.com/Jcomp
8 Cara Melatih Kedisiplinan Anak, Panduan Praktis untuk Orang Tua

Pelajari pendekatan yang dapat membantu orang tua dalam membentuk kedisiplinan anak.


3 Metode Khitan yang Perlu Orang Tua Ketahui sebelum Menyunatkan Anaknya

6 hari lalu

Petugas medis dari Rumah Sunat dr Mahdian bersiap mengkhitan di rumah pasien di Gaga, Ciledug, Tangerang Selatan, Banten, Jumat 8 Mei 2020. Selama masa pandemi COVID-19 penyedia layanan khitan tersebut melakukan praktik langsung ke rumah pasien dengan menggunakan standar alat pelindung diri (APD) lengkap untuk mendukung pemerintah dalam mencegah penyebaran virus corona. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
3 Metode Khitan yang Perlu Orang Tua Ketahui sebelum Menyunatkan Anaknya

Pilihan metode khitan tergantung pada keahlian tenaga medis.


Baju Anak dengan Karakter Ini Masih Diminati Masyarakat

6 hari lalu

Pembukaan The Children's Place/TCP
Baju Anak dengan Karakter Ini Masih Diminati Masyarakat

Baju anak masih diminati di Indonesia. Ini karakter favorit anak laki dan perempuan pada baju anak