TEMPO.CO, Jakarta - Dokter kulit mengatakan sebaiknya tidak keluar rumah tanpa mengoleskan tabir surya di kulit, terutama saat cuaca cerah. Ketika tidak menerapkan tabir surya dengan Sun Protection Factor (SPF) sebelum melangkah ke bawah sinar matahari, ada konsekuensi serius yang dipertaruhkan pada kecantikan dan kesehatan. Selain membuat pipi kemerahan, efek buruk sinar matahari juga membuat kulit rusak dan terlihat lebih tua, bahkan bisa bisa mematikan, kata dokter kulit yang juga pendiri MadisonMD Skincare, Brandith Irwin
Irwin mengingatkan, jika ingin menghindari tanda-tanda penuaan serta kerusakan serius pada kesehatan kulit, sebaiknya gunakan tabir surya setiap hari. Jika tidak, risikonya adalah muncul bintik-bintik cokelat, tekstur kasar, kerutan, dan kulit kusam. "Lihatlah kursi kulit yang telah berada di jendela dan akan melihat hal yang sama (pada kulit)," katanya.
Baca Juga:
Kerusakan itu mungkin tidak terlihat secara kasat mata, efek kerusakan akibat sinar matahari akan lebih jelas di bawah mikroskop. “Jika melihat kulit yang rusak akibat sinar matahari di bawah mikroskop, Anda melihat serat kolagen tidak rata dan terlihat sakit, serat elastis menggumpal dan tidak teratur, sel-sel di lapisan luar (epidermis) terlihat seperti batu bata yang rusak, dinding, dan melanin terlihat tidak rata,” Irwin menjelaskan.
Sinar matahari dapat menyebabkan lebih banyak kerusakan, tidak hanya terlihat lebih tua dari usia tapi juga bisa mematikan jika mengarah ke kanker melanoma. Irwin menunjukkan bahwa sebagian besar kanker ini berada di daerah kepala dan leher dan meninggalkan bekas luka yang mencolok.
Untungnya, melindungi kulit bisa semudah mengoleskan tabir surya setiap hari. "Tabir surya, jika digunakan secara teratur, menyaring sebagian besar sinar UVA dan UVB yang berbahaya," Irwin meyakinkan. Dia mengatakan bahwa salah satu bahan terpenting yang harus digarisbawahi adalah zinc oksida, yang bagus untuk menyaring UVA.
Terakhir, jika benar-benar peduli dengan kesehatan kulit, Irwin mengatakan akan lebih baik lagi membawa beberapa perlindungan ekstra. "Tidak ada tabir surya yang dapat menyaring semua sinar berbahaya. Topi dengan pinggiran penuh dan pakaian pelindung juga perlu karena itu berarti menambah perlindungan," dia menyimpulkan.
SHE FINDS
Baca juga: 5 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Memilih Tabir Surya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
