Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Franka Franklin yang Sempat Ragu untuk Berkarya di Organisasi Wanita

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Franka F. Makarim/Instagram - @frankamakarim
Franka F. Makarim/Instagram - @frankamakarim
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Istri Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim, Franka Franklin Makarim, bercerita ia sempat memiliki keraguan ketika hendak mengikuti salah satu kegiatan kepemimpinan wanita di salah satu kampus di Amerika Serikat. "Kemarin ini saya sempat bergabung di Women Leadership program di salah satu universitas di Amerika Serikat," tulisnya pada 11 Mei 2022.

Franka Franklin Makarim mengatakan ia sangat berharap dengan mengikuti kegiatan Women Leadership ini ia bisa semakin bersemangat menjalankan perannya sebagai istri dan ibu, sebagai pengusaha di Tuloladesigns, serta anggota berbagai organisasi pendidikan dan budaya. "Kesempatan ini membuat saya semakin bersemangat untuk menjalankan peran saya dalam keluarga, pekerjaan di @tuloladesigns, serta organisasi-organisasi pendidikan dan budaya; dengan lebih baik lagi," katanya.

Ketika diterima, ia pun sempat ragu. Berbagai keraguan datang dari pikirannya sendiri. Ia sempat sanksi apakah ia bisa memiliki waktu mengikuti kegiatan tersebut? Ia ragu, apakah komunikasi jarak jauh akan aman? Keraguan juga datang dari sisi keluarga. Dan ia pun khawatir soal membagi waktunya dengan berbagai pekerjaan lain yang dia miliki. "Saat diterima, saya banyak dihadang keraguan internal. Apakah ada waktu? Apakah ada bandwith? Anak-anak?Bagaimana dengan pekerjaan semua?" katanya.

Namun kemudian, ia pun merasa beruntung mendapatkan dukungan penuh dari sang suami, Nadiem Makarim, sahabat, seluruh keluarga, serta tim bekerjanya. "Semua ini terjawab dengan support sepenuhnya dari @nadiemmakarim, sahabat dan keluarga, serta tim bekerja yang tanpa ragu langsung mendorong untuk pergi," lanjutnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Franka Franklin Makarim pun merasa bersyukut memiliki berbagai kemudahan dan dukungan dari orang-orang terdekatnya itu. "It takes a village, and then some. And I will always be grateful for this privilege and their support (Dibutuhkan sebuah desa, bahkan lebih. Saya akan selalu berterima kasih atas kesitimewaan ini dan dukungan mereka)," lanjutnya.

Franka Franklin Makarim memamerkan 2 buah fotonya yang berlokasi di Boston, Massachusetts, Amerika Serikat. Foto pertama adalah foto close upnya sedang selfie dengan riasan sederhana, dan rambut terurai serta atasan abu-abu panjang. Foto kedua terlihat Franka Franklin Makarim sedang berdiri di tangga depan sebuah bangunan dengan 6 pilar besar.

Sebagai informasi, dari segi karier, Franka sudah mencatatkan riwayat gemilang dalam bidang retail selama 10 tahun atau satu dekade. Mulai dari Time International, Kanmo Retail Group, Luxola.com, dan terakhir e-commerce Berrybenka. Pada tahun 2016, Franka memilih berinvestasi di bisnis perhiasan Tulola yang didirikan oleh Happy Salma dan Sri Luce Rusna. Pilihannya untuk berbisnis diawali dari kegemarannya memakai koleksi Tulola.

Baca: Franka Franklin Ungkap 3 Sosok Perempuan Penting dalam Hidupnya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kurikulum Merdeka Resmi Menjadi Kurikulum Nasional, 20 Persen Satuan Pendidikan Belum Menerapkannya

1 hari lalu

Suasana ruang kelas di Jakarta pada Selasa, 21 Maret 2023. ANTARA/HO-Kemendikbudristek
Kurikulum Merdeka Resmi Menjadi Kurikulum Nasional, 20 Persen Satuan Pendidikan Belum Menerapkannya

Kemendikbudristek menetapkan Kurikulum Merdeka menjadi kurikulum nasional. Ada masa jeda untuk implementasi di sejumlah daerah.


Kurikulum Merdeka Sah Jadi Kurikulum Nasional, Diterapkan dari PAUD hingga SMA Seluruh Indonesia

2 hari lalu

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim saat menghadiri agenda perilisan Peraturan Mendikbudristek tentang Kurikulum pada Jenjang PAUD, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah, di Gedung Kemdikbud, Jakarta Selatan, pada Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Kurikulum Merdeka Sah Jadi Kurikulum Nasional, Diterapkan dari PAUD hingga SMA Seluruh Indonesia

Kemendikbudristek meresmikan Kurikulum Merdeka sebagai kurikulum nasional Indonesia.


Profil Abdul Haris, Wakil Rektor UI yang Dilantik Nadiem Makarim Jadi Dirjen Diktiristek

13 hari lalu

Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim ketika memberikan ucapan selamat kepada  Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris (ANTARA/HO: Humas UI)
Profil Abdul Haris, Wakil Rektor UI yang Dilantik Nadiem Makarim Jadi Dirjen Diktiristek

Nadiem Makarim melantik Wakil Rektor UI Abdul Haris menjadi Dirjen Diktiristek. Berikut profil Abdul Haris.


Nadiem Makarim Lantik Wakil Rektor UI Abdul Haris Jadi Dirjen Diktiristek

13 hari lalu

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim dalam upacara peringatan Hari Guru Nasional, Sabtu, 23 November 2023. Dok. Kemendikbud
Nadiem Makarim Lantik Wakil Rektor UI Abdul Haris Jadi Dirjen Diktiristek

Nadiem Makarim mengatakan pelantikan ini berkaitan erat dengan upaya Kemendikbudristek mentransformasi sistem pendidikan Indonesia.


Nadiem Makarim Yakin Pemerintah Selanjutnya Lanjutkan Merdeka Belajar

22 hari lalu

Mendikbudristek Nadiem Makarim bersama Rektor IPB Arif Satria saat jumpa pers tentang penyampaian beasiswa KIP Kuliah Merdeka 2021 dan targetnya pada 2022 di depan Gedung Auditorium Fakultas Ekonomi IPB University, Jumat 10 Desember 2021. (ANTARA/Linna Susanti)
Nadiem Makarim Yakin Pemerintah Selanjutnya Lanjutkan Merdeka Belajar

Menurut Mendikbud Nadiem Makarim, bila program Merdeka Belajar dihapus, maka akan diprotes oleh para guru.


Nadiem Makarim: Perundungan Tanggung Jawab Sekolah, Kementerian Bantu Lewat Asesmen

23 hari lalu

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 24 Mei 2023. Nadiem Makarim menyiapkan tiga solusi untuk mempercepat perekrutan 1 juta guru PPPK. TEMPO/M Taufan Rengganis
Nadiem Makarim: Perundungan Tanggung Jawab Sekolah, Kementerian Bantu Lewat Asesmen

Beberapa waktu belakangan, kasus perundungan sempat menjadi perhatian publik usai mencuatnya perundungan di sekolah Binus School Serpong.


Kemendikbud: Platform Rapor Pendidikan Sudah Jangkau PAUD

24 hari lalu

Guru membagikan raport siswa PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) di sebuah RM Padang di kawasan Andir, Kabupaten Bandung, 17 Desember 2015. Banjir ini diakibatkan Sungai Citarum dan Cisangkuy yang meluap. TEMPO/Prima Mulia
Kemendikbud: Platform Rapor Pendidikan Sudah Jangkau PAUD

Nadiem mengatakan rapor pendidikan merupakan salah satu dari bagian paket Merdeka Belajar untuk melakukan transformasi pendidikan.


32 Ribu Mahasiswa Disebar di 7.000 Sekolah untuk Program Kampus Mengajar Angkatan 7

33 hari lalu

Ilustrasi program kampus mengajar. Kemendikbud
32 Ribu Mahasiswa Disebar di 7.000 Sekolah untuk Program Kampus Mengajar Angkatan 7

Pelepasan 32.000 mahasiswa untuk program Kampus Mengajar ini diselenggarakan luring di 34 provinsi secara serempak.


Anies Baswedan Soal Kementerian Kebudayaan, Prabowo Lagi-lagi Setuju, Ini Jejak Bidang Kebudayaan di Kementerian

53 hari lalu

Anies Baswedan Soal Kementerian Kebudayaan, Prabowo Lagi-lagi Setuju, Ini Jejak Bidang Kebudayaan di Kementerian

Anies Baswedan sebut perlunya Kementerian Kebudayaan yang terpisah dari Kementerian Pendidikan. Untuk kesekian kali, Prabowo setuju saat debat capres.


Jokowi Minta Anggaran Perguruan Tinggi Diperbesar: Presiden yang Akan Datang Mau Tidak Mau Lanjutkan

15 Januari 2024

Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 sebelum berangkat ke Indonesia dari Brunei Darussalam pada Minggu (14 Januari 2024). (ANTARA/HO-Presiden Sekretariat)
Jokowi Minta Anggaran Perguruan Tinggi Diperbesar: Presiden yang Akan Datang Mau Tidak Mau Lanjutkan

Menurut Jokowi, presiden penggantinya tidak akan berani memotong anggaran yang sudah diperbesar dari sekarang