TEMPO.CO, Jakarta - Selena Gomez mengunggah beberapa video di TikTok belum lama ini. Selain menunjukkan selera humornya dan poni baru yang bagus. Penyanyi dan aktris itu juga membangikan pesan khusus untuk para pelaku body shaming di media sosial
"Jadi saya mencoba untuk tetap kurus, tetapi saya pergi ke Jack in the Box dan saya mendapat empat taco, tiga telur gulung, onion ring, dan sandwich ayam pedas," kata Gomez. “Tapi sejujurnya, saya tidak peduli dengan berat badan saya karena orang-orang tetap mengeluh tentang hal itu: 'Kamu terlalu kecil.' 'Kamu terlalu besar.' 'Itu tidak cocok.' 'Meh meh meh meh.' Hey, aku sempurna apa adanya. Pesan moral dalam cerita? Selamat tinggal."
Ini bukan pertama kalinya penyanyi itu berterus terang tentang komentar dan kritik yang dia terima tentang tubuhnya selama bertahun-tahun. Pada tahun 2019, Gomez mengatakan kepada podcast Giving Back Generation bahwa dia pertama kali mengalami body shaming beberapa tahun sebelumnya ketika berat badannya mulai berfluktuasi, sebagian karena obat yang dia mulai gunakan untuk mengobati lupus (penyakit autoimun yang dapat menyebabkan peradangan pada persendian, kulit, ginjal, sel darah, otak, jantung, dan paru-paru).
"Ini adalah obat yang harus saya minum selama sisa hidup saya - itu tergantung pada bulan, jujur," katanya tentang fluktuasi berat badannya selama wawancara yang sama. "Jadi bagi saya, saya benar-benar memperhatikan ketika orang mulai menyerang saya untuk itu. Dan pada kenyataannya, itu hanya kebenaran saya. Saya berfluktuasi. Itu tergantung pada apa yang terjadi dalam hidup saya."
Komentar negatif dan pengaruhnya terhadap kesehatan mentalnya – juga menjadi faktor dalam keputusan Gomez untuk berhenti dari Instagram. "Ini menjadi sangat tidak sehat, secara pribadi, bagi kaum muda - termasuk saya sendiri - untuk menghabiskan seluruh waktu mereka terpaku pada semua komentar ini dan membiarkan hal ini masuk," katanya dalam sebuah wawancara 2019, seperti dilansir dari laman Shape. "Itu mempengaruhi saya. Itu akan membuat saya depresi, itu akan membuat saya merasa tidak baik tentang diri saya sendiri, dan melihat tubuh saya secara berbeda, dan segala macam hal, jadi saya tidak benar-benar memilikinya di ponsel saya."
Keputusan Selena Gomez menjauhi media sosial tampaknya bermanfaat, karena dia mengungkapkan keputusan itu telah membantu meningkatkan hubungannya dengan dirinya sendiri dan tubuhnya. "Saya ingin bisa melihat ke cermin dan merasa percaya diri menjadi diri saya sendiri," katanya. "Beristirahat dari media sosial adalah keputusan terbaik yang pernah saya buat untuk kesehatan mental saya. Saya membuat sistem di mana saya masih tidak memiliki kata sandi. Dan kebencian dan perbandingan yang tidak perlu hilang begitu saya meletakkan ponsel saya."
Baca juga: Selena Gomez Kenang Momen Memalukan saat Kulitnya jadi Jingga di Met Gala 2018
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.