TEMPO.CO, Jakarta - Menyusui tidak harus selalu makan makanan yang sempurna, tapi penting untuk menghindari makanan dan minuman tertentu yang memiliki efek buruk bagi kesehatan bayi.
NationalHealthService Inggris atau NHS merekomendasikan makan lima porsi buah dan sayuran sehari dan campuran makanan bertepung, serat, protein, susu, dan banyak cairan yang sehat. Makanan dan minuman tersebut akan membantu mengisi bahan bakar tubuh serta kebutuhan vitamin dan mineral yang tepat untuk ibu dan bayi.
Satu hal yang menarik tentang menyusui adalah ibu dapat mengonsumsi tambahan 300 hingga 400 kalori sehari untuk memproduksi air susu ibu atau ASI. Tak perlu terlalu membatasi jenisnya, cukup menghindari tiga makanan dan minuman berikut ini.
1. Ikan berminyak
Sebaiknya tidak mengonsumsi lebih dari dua porsi ikan berminyak seperti tuna segar, sarden, mackerel, trout, dalam seminggu. Sebab, ikan-ikan tersebut mengandung merkuri tingkat tinggi, yang dapat merusak sistem saraf bayi yang sedang berkembang.
2. Kafein
Terlalu banyak kafein saat menyusui dapat membuat bayi sulit tidur, atau membuatnya sangat rewel. Jadi, lebih baik membatasi jumlah minuman yang mengandung kafein. Minuman kafein tidak hanya teh dan kopi tetapi juga minuman energi. Beberapa obat pilek dan flu mengandung kafein, dan cokelat juga mengandung zat (theobromine) yang sangat mirip dan dapat menghasilkan efek yang sama dengan kafein.
3. Alkohol
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau CDC Amerika Serikat menyarankan menghindari minuman beralkohol adalah pilihan yang paling aman bagi ibu menyusui. Paparan alkohol di atas tingkat sedang melalui ASI dapat merusak perkembangan, pertumbuhan, dan pola tidur bayi. Selain itu, efeknya juga mengganggu kemampuan ibu untuk merawat anaknya dengan aman.
Baca juga: Sulit Menyusui, Olivia Munn Minum Suplemen dan Minta Bantuan Konsultan Laktasi
EXPRESS.CO.UK | CDC
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.