Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Alasan Minum Kopi Bisa Menyebabkan Jerawat

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi jerawat di dahi. Freepik.com/Cookie_studio
Ilustrasi jerawat di dahi. Freepik.com/Cookie_studio
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Minum kopi tidak hanya membuat tubuh lebih berenergi, tapi juga dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit seperti kanker usus besar, Alzheimer, penyakit Parkinson dan stroke, menurut John Hopkins Medicine. Namun, bagi sebagian orang, kopi juga bisa menyebabkan jerawat.

Inilah tiga hal yang bisa menjadikan kopi sebagai salah satu pemicu jerawat, menurut laman Livestrong, Rabu, 19 Januari 2022.

1. Mengandung kafein

Kopi tidak secara langsung menyebabkan jerawat. Tetapi ada komponen kopi yang dapat memperburuk jerawat dalam kondisi tertentu, salah satunya adalah kafein. Kandungan kafein dalam kopi bisa memperparah masalah kulit apa pun karena adanya respons stres yang meningkat dalam tubuh yang ditimbulkan oleh zat ini.

"Kafein meningkatkan pelepasan androgen dan menyebabkan stres saat dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, yang akhirnya meningkatkan risiko jerawat," kata dokter kulit bersertifikat Yoram Harth.

Menurut sebuah studi kecil Maret 2013 di Stress and Health, kafein dapat mengubah kadar hormon stres kortisol. Efek samping lain dari peningkatan kadar kortisol adalah jerawat. Stres berkorelasi dengan tingkat keparahan jerawat, menurut sebuah studi Desember 2017 di Clinical, Cosmetic and Investigational Dermatology.

Saat stres, tubuh memproduksi lebih banyak hormon yang disebut androgen, yang merangsang kelenjar minyak dan folikel rambut. Peningkatan produksi minyak di kulit ini dapat menyebabkan jerawat, menurut American Academy of Dermatology.

2. Tambahan gula

Kopi dikenal sebagai minuman pahit sehingga orang sering menambahkan gula dan pemanis lain, juga krimer. Bahan-bahan tambahan ini menyenangkan di lidah, tapi mungkin tidak menyenangkan bagi kulit.

"Gula dalam kopi dapat menyebabkan masalah kesehatan kulit seperti jerawat," kata ahli diet terdaftar Nataly Georgieva. "Gula diserap dalam aliran darah, menyebabkan lonjakan gula darah dan insulin. Ini mempengaruhi hormone yang dapat meningkatkan produksi minyak di kulit. Terlalu banyak minyak ini dan pori-pori bisa tersumbat, mengakibatkan jerawat. Begitu bakteri masuk, kemungkinan munculnya jerawat meningkat secara dramatis."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gula darah tinggi dari kopi yang sarat gula juga dapat meningkatkan kadar kortisol, menambah panjang hubungan stres-jerawat.

3. Campuran susu

Kopi susu, frappucino, latte, dan minuman kopi lainnya mendapatkan tambahan krim dari susu dan terkadang diberi topping krim kocok. Susu dalam dalam kopi mungkin terkait dengan munculnya jerawat.

Beberapa penelitian menemukan hubungan antara produk susu dan jerawat. Wanita yang minum dua atau lebih gelas susu skim per hari memiliki peluang 44 persen lebih tinggi memiliki jerawat, menurut American Academy of Dermatology.

“Konsumsi susu melepaskan insulin, yang meningkatkan faktor pertumbuhan seperti insulin 1 (IGF-1). Pada titik ini, sel-sel kulit tumbuh lebih cepat dan produksi sebum meningkat. Sekali lagi, pori-pori tersumbat dan kemungkinan pecahnya jerawat,” ujar Georgieva.

Produk susu juga mengandung laktosa, yang sensitif bagi sebagian orang. Ketika dikonsumsi oleh mereka yang sensitif atau tidak toleran, laktosa bisa menyebabkan jerawat, kata Georgieva.

Baca juga: Tips Mengobati Jerawat dengan Mengatasi 4 Penyebab dari Bakteri hingga Hormon

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

1 hari lalu

Warga menggiling biji kopi Robusta  petik merah di Desa Kali Banger, Gemawang, Temanggung, Jawa Tengah, Kamis, 20 Juli 2023. Harga biji kopi Robusta basah saat ini melonjak menjadi Rp11.500 per kilogram dari harga tahun lalu yang hanya Rp7.000 per kilogram, yang menurut pedagang harga tersebut merupakan termahal sepanjang sejarah kopi di Indonesia. ANTARA/Anis Efizudin
Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.


Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

5 hari lalu

Pekerja mengemas gula pasir berukuran 1 kilogram di pasar Kramat Jati, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. Harga gula naik ke level tertinggi dalam sejarah. Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mengungkapkan harga gula saat ini telah tembus Rp 17.000 per kilogram (kg). TEMPO/Tony Hartawan
Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Badan Pangan Nasional (Bapanas) merespons kenaikan harga gula di tingkat konsumen. Saat ini harga gula sudah jauh melampaui Harga Acuan Pemerintah (HAP) Rp 15.500 per kilogram. Karena itu, Bapanas menaikan HAP gula mulai 5 April 2024 menjadi Rp 17.500 per kilogram.


Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

6 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Berikut makanan yang sebaiknya Anda hindari jika Anda menderita diabetes.


Pentingnya Jaga Asupan Gula Anak di Libur Lebaran

8 hari lalu

Ilustrasi makanan manis (pixabay.com)
Pentingnya Jaga Asupan Gula Anak di Libur Lebaran

Dokter anak mengingatkan orang tua untuk mengawasi dan menjaga asupan gula anak saat libur Lebaran 2024.


Alasan Pemudik Tak Dianjurkan Menenggak Minuman Berenergi saat Lelah

8 hari lalu

Ilustrasi minuman energi (Pixabay.com)
Alasan Pemudik Tak Dianjurkan Menenggak Minuman Berenergi saat Lelah

Minum minuman berenergi saat kelelahan berbahaya karena dapat menutupi rasa kantuk dan membuat orang kurang waspada saat mengemudi.


5 Minuman yang Dapat Mencegah Microsleep

10 hari lalu

Ilustrasi pengemudi mulai mengantuk karena microsleep. Sumber: toyota.astra.id
5 Minuman yang Dapat Mencegah Microsleep

Ada sejumlah minuman yang dapat membantu mencegah microsleep dengan memberikan dorongan energi dan meningkatkan kewaspadaan.


6 Hidangan Lebaran yang Harus Dihandari Penderita Asam Urat

14 hari lalu

Hidangan/masakan lebaran. ANTARANEWS
6 Hidangan Lebaran yang Harus Dihandari Penderita Asam Urat

Enam makanan khas Lebaran ini justru dapat memperburuk kondisi asam urat.


6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

23 hari lalu

Ilustrasi jerawat (Freepik)
6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

Jerawat adalah masalah umum pada orang dewasa dan beberapa kebiasaan perawatan kulit bisa membuatnya semakin parah.


Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

23 hari lalu

Ilustrasi pria  minum kopi. fadquip.com
Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

Minum kopi sebelum penerbangan tak hanya meningkatkan risiko kembung, tapi juga menyebabkan dehidrasi yang berujung pada rasa mual dan sakit kepala.


5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

24 hari lalu

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

Setidaknya ada lima tanda-tanda kucing akan melahirkan. Di antaranya terjadi perubahan perilaku dan nafsu makan.