TEMPO.CO, Jakarta - Camila Cabello menunjukkan sedikit perjalanannya sendiri saat memerankan seorang putri. Peraih nominasi Grammy tiga kali itu mengungkapkan bahwa dia mengalami masa yang sangat sulit dengan kesehatan mentalnya saat menulis salah satu lagu untuk Cinderella.
"Saya rasa saya tidak tahu bagaimana menulis dengan cara apa pun yang tidak bersifat pribadi bagi saya," jelasnya selama percakapan dengan Kid Cudi, Anderson Paak dan Sparks Brothers untuk The Hollywood Reporter's Songwriter Roundtable, seperti dilansir dari laman Shape. "Ketika saya mengerjakan 'Million to One' untuk Cinderella, sejujurnya, saya mengalami masa yang sangat sulit dengan kesehatan mental saya."
Wanita berusia 24 tahun itu melanjutkan saat itu ia mengalami periode kecemasan dan kesedihan, namun lagu itu membuatnya merasa seperti bisa mengatasinya dan bisa membuat hidupnya lebih baik. "Saya merasa seperti saya menyalurkan perjalanan pribadi saya ke salah satu karakter. Karakter itu sangat percaya diri - semua orang mengatakan tidak, tapi dia tahu," tambah Cabello, yang membintangi adaptasi Prime Video dari Cinderella sebagai putri tituler dari kain menjadi kaya dalam dongeng tercinta.
Cabello sebelumnya merinci kecemasan dan stres yang dia hadapi saat syuting film musikal, yang dihentikan pada awal pandemi COVID-19. Dia mengungkapkan selama program Apple Fitness+ Time to Walk bahwa dia akan menangis setidaknya sekali sehari.
"Sebelum pandemi, saya merasa sangat lelah. Saya telah bekerja tanpa henti sejak saya berusia 15 tahun. Dan dengan kerasnya saya mulai bekerja, tidak ada waktu istirahat," kata mantan personel Fifth Harmony itu bulan lalu. "Saya hampir tidak ada di rumah. Saya tidak punya waktu untuk mengenal siapa saya di luar karir saya. Tumpuk itu ke dalam perjuangan dengan kesehatan mental, dengan kecemasan, dengan tingkat stres beracun ini, itu bahkan bukan kehancuran karena Saya hanya akan menyelesaikannya."
Baca Juga:
Mantan pacar Shawn Mendes itu mengaku kelelahan dalam segala hal. "Dan ada saat itu, saya merasa seperti sedang berlari maraton dengan kaki patah. Saya terus berjalan, tetapi itu sangat sulit. Dan saya berharap 'Biarkan saja. saya hanya berhenti sejenak dan mendapatkan gips yang bagus untuk kaki saya yang patah dan mendapatkan beberapa terapi fisik.' Tapi saya tidak melakukannya. COVID masuk dan melakukannya untuk saya," tambah Cabello.
Baca juga: Putus Cinta dengan Shawn Mendes, Camila Cabello: Banyak Hal untuk Disyukuri
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.