TEMPO.CO, Jakarta - Omicron dianggap varian Covid-19 yang mengkhawatirkan menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO. Negara yang terdampak varian baru ini terus bertambah termasuk Amerika Serikat. Selain itu, beberapa negara yang belum terdampak juga telah menutup perbatasan traveling di negara mereka karena takut akan penularan dan Omicron yang semakin parah.
Seorang profesor dan ketua departemen epidemiologdi University of California, Irnive, Karen Edwards, mengatakan bahwa sebagian besar varian baru ini berisiko dan semua pilihan yang diambil sangat sedikit yang benar-benar terbebas dari risiko. Jika Anda memesan perjalanan jauh, hampir tidak mungkin bisa diprediksi apa yang akan terjadi dengan Omicron serta risiko yang akan dihadapi saat itu.
Ada cara yang harus dipertimbangkan saat memutuskan tujuan yang aman untuk dikunjungi, apakah asurasi perjalanan diperlukan, dan jika Anda memilih untuk membatalkan perjalanan di detik terakhir sebelum keberangkatan, apakah Anda akan mendapatkan pengembalian uang, dan lainnya.
Sebab itu untuk mempertimbangkannya, Dr. Edwards dan seorang pakar perjalanan akan membantu Anda untuk mempertimbangkan setiap masalah dalam traveling di masa penyebaran varian Omicron.
Berikut terdapat 5 hal yang bisa Anda pertimbangkan
1. Putuskan apakah Anda bisa tenang dalam perjalanan atau hanya akan membuat Anda khawatir dalam perjalanan
Ada tingkat keamanan tertentu dalam bepergian. Dilihat dari kondisi sekarang, melakukan perjalanan ke luar negeri bukanlah tujuan yang tepat. "Covid akan ada tahun depan. Tidak akan hilang dalam waktu dekat. Mungkin akan ada varian baru yang muncul, dan kita tidak bisa memprediksinya," kata Edwards, seperti dilansir dari laman Well and Good.
Sementara berita tentang tingkat keparahan, penularan dan bahaya terkait Omicron membuat Anda stres dan masih ragu untuk mengambil keputusan, sebaiknya Anda tidak bepergian saat keadaan membuat Anda stres.
2. Ikuti protokol Covid-19 dengan serius
Kita semua mengalami pandemi bersama-sama maka kita juga harus mengambil bagian agar pandemi ini berakhir, salah satunya dengan cara mengikuti protokol kesehatan dengan serius. Jika mematuhi peraturan itu membuat Anda kurang menyenangkan, maka Anda bisa menunda perjalanan Anda untuk perjalanan setelah pandemi.
3. Bayar ekstra untuk asuransi perjalanan dan pastikan Anda melihat detail rinciannya
Asurasi perjalanan Anda adalah hal khusus yang harus Anda pastikan saat melakukan perjalanan. Pada dasarnya kita hanya bisa merencanakan yang baik tapi tetap harus bersiap dengan keadaan yang buruk.
4. Pilih pemesanan fleksibel untuk reservasi hotel dan penerbangan Anda
Banyak maskapai yang tidak menanggung biaya pembatalan dan perubahan jadwal jika Anda memesan melalui situs tertentu. Jadi Anda bisa memesan langsung dari maskapai tersebut yang menawarkan kredit perjalnaan alih-alih pengembalian uang atau hanya mengizinkan perjalanan pada jangka waktu tertetu.
Becky Moore, pendiri Global Grasshopper mengatakan bahwa, "Bahkan jika Anda tidak mendapatkan kesempatan terbaik Anda, pemesanan langsung dengan harga yang sedikit lebih tingfi akan memberi perjalanan Anda keamanan yang terbaik di masa pandemi ini."
5. Tetap up-to-date dengan pembatasan perjalanan tujuan Anda, statistik Covid-19, dan persyaratan keselamatan sebelum dan selama perjalanan
Edwards dan Moore menyarankan agar memantau dengan cermat statistik Covid-19 di tempat tujuan yang akan Anda kunjungi. Hal itu dapat membantu Anda memutuskan keputusan yang baik untuk menentukan setiap pilihan yang akan Anda lakukan saat perjalanan.
Jangan lupa #PakaiMasker #JagaJarak #CuciTangan #BatasiMobilitas #JauhiKerumunan
Baca juga: 7 Tips Liburan Sehat Terhindar dari Stress
SHELAMITA AZZAHRA | WELL AND GOOD
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
