TEMPO.CO, Jakarta - Menurunkan berat badan merupakan perjuangan berat bagi sebagian orang. Dari olahraga sampai diet ketat, semua di lakukan untuk mencapainya. Tapi, para ahli diet mengatakan bahwa penurunan berat badan seharusnya tidak menyiksa, apalagi sampai mengorbankan kesehatan.
Proses itu bisa dilakukan dengan mengubah pola makan dan memperkenalkan kebiasaan makan yang lebih bersih dengan sesekali punya cheat day. Dilansir dari Indian Express, Rabu, 24 November 2021, ahli gizi India Azra Khan membagikan tiga cara cerdas di mana seseorang bisa mendapatkan berat badan yang diinginkan, tanpa melakukan sesuatu yang terlalu dramatis.
Khan mengatakan seseorang dapat menciptakan defisit kalori dalam makanan mereka tanpa mengorbankan apa yang mereka makan. Defisit kalori pada dasarnya adalah kekurangan jumlah kalori yang dikonsumsi seseorang, dibandingkan dengan jumlah kalori yang dibutuhkan untuk mempertahankan berat badan saat ini.
Berikut adalah beberapa cara jitu untuk menurunkan berat badan tanpa diet ketat menurut Khan.
1. Latihan beban
Ahli gizi menyarankan bahwa proses ini akan membantu meningkatkan metabolisme dengan meningkatkan otot.
2. Intermittent fasting
Menjadi hit di antara orang-orang yang sadar kebugaran dan kesehatan, puasa intermiten atau intermittent fasting melibatkan puasa untuk jangka waktu tertentu setelah makan makanan sehat. Prinsip dasarnya adalah memberi tubuh waktu untuk mencerna makanan, membakar kelebihan lemak tubuh dan detoksifikasi. Itu dianggap lebih selaras dengan ritme sirkadian tubuh.
3. Makan 1 g protein per kg berat badan
Pakar menyarankan agar makan lebih banyak protein dalam diet agar bisa tetap kenyang lebih lama.
Baca juga: 5 Diet yang Dinilai Paling Efektif Sepanjang 2021
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
