TEMPO.CO, Jakarta - Metabolisme yang aktif dapat membantu penurunan berat badan dengan membuat Anda membakar lebih banyak kalori. Tingkat metabolisme Anda menentukan jumlah kalori yang Anda bakar dan juga membantu menjaga keseimbangan dalam tubuh dengan menjaga kadar gula darah, kolesterol, trigliserida, dan tekanan darah Anda.
Namun tanpa disadari beberapa kebiasaan sederhana dapat memperlambat metabolisme Anda. seperti dilansir dari laman Times of India berikut ini.
1. Kurang bergerak
Kurang banyak bergerak dapat menyebabkan penurunan yang signifikan dalam jumlah kalori yang Anda bakar setiap hari. Terlebih selama pandemi, kebanyakan dari kita bekerja dari rumah dan duduk sepanjang hari, yang memiliki efek negatif pada metabolisme dan kesehatan secara keseluruhan. Setiap aktivitas fisik seperti berdiri, bersih-bersih, naik tangga, memasak, semuanya bisa membantu Anda membakar kalori. Jenis aktivitas ini disebut non-exercise activity thermogenesis (NEAT).
2. Tidak mengkonsumsi protein
Makan cukup protein penting untuk mencapai penurunan berat badan yang sehat. Protein membuat Anda kenyang lebih lama dan meningkatkan kecepatan tubuh Anda membakar kalori. Saat Anda mencerna makanan, terjadi peningkatan metabolisme, yang disebut thermic effect of food atau TEF. Jadi, efek termis protein jauh lebih tinggi daripada lemak atau karbohidrat. Hanya makan protein meningkatkan metabolisme Anda sebesar 20-30 persen dibandingkan dengan 5-10 persen untuk karbohidrat dan 3 persen atau kurang untuk lemak.
3. Kurang tidur
Tidur yang cukup penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan. Sementara kurang tidur dapat meningkatkan risiko penyakit, termasuk penyakit jantung, diabetes, dan depresi. Kurang tidur juga dapat menurunkan tingkat metabolisme Anda dan meningkatkan peluang berat badan bertambah. Selain itu, tidak tidur tepat waktu juga dapat mengganggu siklus tidur Anda dan mengganggu ritme sirkadian tubuh Anda.
4. Terlalu banyak asupan karbohidrat olahan
Karbohidrat olahan sangat berbeda dari karbohidrat kompleks. Mereka mudah dicerna dan menyebabkan lonjakan kadar gula darah dan tubuh Anda menggunakan lebih sedikit energi untuk memecahnya. Jadi, makan terlalu banyak karbohidrat memperlambat metabolisme Anda dibandingkan dengan biji-bijian yang membuat tubuh Anda bekerja lebih keras dan membantu Anda membakar kalori.
5. Diet ketat
Mengikuti diet ketat, terutama ketika Anda berolahraga memaksa tubuh Anda untuk menghemat energi untuk melakukan pekerjaan dasar sehari-hari. Ini bisa menjadi bumerang karena tubuh Anda bergantung pada kalori ini dan membuatnya lebih sulit untuk menurunkan berat badan.
6. Membatasi kalori
Banyak orang memiliki kesalahpahaman bahwa makan lebih sedikit kalori akan membantu mereka menurunkan berat badan. Tetapi Anda akan terkejut mengetahui bahwa membatasi asupan kalori secara berlebihan dapat menurunkan metabolisme. Meskipun seseorang perlu membuat defisit kalori (makan lebih sedikit kalori daripada yang bisa mereka bakar) untuk menurunkan berat badan, makan terlalu sedikit kalori bisa menjadi bumerang.
Baca juga: 5 Cara Mudah Meningkatkan Metabolisme Setiap Hari