Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah 5 Faktor yang Menyebabkan Rambut Rontok

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi rambut rontok. Shutterstock
Ilustrasi rambut rontok. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Rambut rontok tak hanya terjadi pada wanita, pria seringkali juga mengalami masalah serupa. Penyebab rambut rontok tidak semata karena akar rambut yang rapuh karena rambut terlalu panjang. Dilansir dari mayoclinic.org, rambut rontok juga disebabkan oleh faktor keturunan, perubahan hormonal, kondisi medis, atau bagian dari penuaan.

Rambut rontok yang berlebih dapat menyebabkan kebotakan. Mungkin kebotakan bisa ditutupi dengan topi, kerudung, maupun syal, namun sejatinya itu tidak mengatasi masalah. Agar tidak kerontokan tidak semakin parah, kenali penyebabnya untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

Berikut beberapa faktor yang dapat menyebabkan rambut rontok:

1. Stres

Banyak penelitian yang menyebutkan bahwa stres dapat menyebabkan kerontokan rambut. Jenis stres yang bisa menyebabkan rambut rontok adalah telogen effluvium. Hal ini disebabkan oleh tubuh yang membuat folikel Anda tidak aktif, sehingga rambut yang berada di tengah siklus pertumbuhan bisa putus. Dilansir dari healthline.com, manajemen stres dapat mengurangi kerontokan rambut. 

2. Terpapar panas berlebih

Anda mungkin merasakan cukup banyak rambut yang rontok setelah menggunakan hair dryer dan catokan terlalu sering. Panas yang dihasilkan oleh alat-alat penata rambut ini berisiko merusak kutikula. Untuk mengatasinya, healthline.com menyarankan untuk tidak menggunakan alat penata rambut khususnya yang mengandung panas selama setidaknya satu minggu. 

3. Cuaca

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tinggal di negara tropis dengan kondisi cuaca yang cukup panas seperti di Indonesia juga dapat memperparah kerontokan pada rambut. Selain terik matahari langsung cuaca yang kering dan kelembaban yang rendah dapat memperparah rambut rontok atau alopecia. Saat keramas jangan lupa untuk menggunakan kondisioner agar rambut tetap lembab.

4. Keramas berlebihan

Saat memiliki banyak aktivitas, rambut akan lebih mudah berminyak, terlebih jika karakter kulit kepala Anda berminyak. Keadaan semacam ini mendorong untuk sering keramas. Dikutip dari healthline.com, keramas setiap hari tidak masalah, namun jika dalam satu hari keramas 2-3 kali rambut akan menjadi kering. Jika tipe rambut Anda kering keramas mingguan lebih disarankan. Jangan lupa juga untuk menggunakan kondisioner saat keramas.

5. Gangguan Makan

Saat diet mungkin rambut Anda akan rontok lebih banyak dari sebelum diet. Selain diet, gangguan makan dapat mengurangi nutrisi yang masuk ke tubuh. Jika gizi yang diterima tubuh jumlahnya kurang terutama pada kasus anorexia dan bulimia nervosa. Gizi tidak cukup untuk didistribusikan ke seluruh tubuh sehingga rambut tidak kebagian nutrisi dan menjadi rontok. 

TATA FERLIANA

Baca juga: Rambut Rontok Berlebihan, Atasi dengan 8 Tips Ini 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

12 jam lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Unsplash.com/Sharon Muccutcheon
Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.


Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

1 hari lalu

Ilustrasi cek kesehatan (Pixabay,com)
Pasca Lebaran 2024 Tak Ada Salahnya Cek Kesehatan

Kenaikan berat badan seringkali diikuti dengan kenaikan kolesterol karena pola konsumsi yang berlebihan saat berlibur panjang dan menu Lebaran 2024.


Inilah 5 Alasan Waktu Liburan Terasa Begitu Cepat

2 hari lalu

Ilustrasi liburan (Pixabay.com)
Inilah 5 Alasan Waktu Liburan Terasa Begitu Cepat

Ternyata terdapat berbagai faktor psikologis dan eksternal yang dapat membuat waktu terasa semakin cepat berlalu selama liburan.


10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

2 hari lalu

Ilustrasi pria makan sehat atau sayur. shutterstock.com
10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.


Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

2 hari lalu

Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?


Bagaimana Bisa Stres Orang Tua Menyakiti Anak? Begini Kiat Mengatasi Self Harm

2 hari lalu

Ilustrasi stres/bingung. Shutterstock.com
Bagaimana Bisa Stres Orang Tua Menyakiti Anak? Begini Kiat Mengatasi Self Harm

Tindakan ini dipandang sebagai cara untuk meluapkan rasa sakit dan stres psikologis hingga mengembalikan rasa tenang.


Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

4 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.


Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

12 hari lalu

Ilustrasi wanita berlatih yoga. shutterstock.com
Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

Berikut cara melakukan teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu meredakan stres dan mengurangi kecemasan. Bagaimana tahapannya?


Macet Pengaruhi Kesehatan Tubuh, Ini Tips Kurangi Stres Saat Mudik Lebaran

12 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Macet Pengaruhi Kesehatan Tubuh, Ini Tips Kurangi Stres Saat Mudik Lebaran

Stres saat mudik biasanya terjadi ketika kita terjebak dalam kemacetan yang panjang dalam perjalanan menuju kampung halaman. Simak tips kurangi stres.


Mengenal Penyakit Autoimun, Gejala dan Cara Mengurangi Risikonya

13 hari lalu

Ilustrasi autoimun. Shutterstock
Mengenal Penyakit Autoimun, Gejala dan Cara Mengurangi Risikonya

Penyakit autoimun tidak dapat dicegah namun terdapat cara untuk mengurangi risikonya. Bagaimana pula gejalanya?