TEMPO.CO, Jakarta - Setiap ibu mendambakan calon bayi yang sehat dan sempurna. Sebab itu, penting untuk menjaga kesehatan selama selama kehamilan. Terlebih perjalanan kehamilan bisa sangat melelahkan, mulai dari sakit punggung, mual hingga kebahagiaan menjadi seorang ibu.
Melansir laman Times of India, berikut ini beberapa rutinitas yang harus diperhatikan selama kehamilan berlangsung
1. Konsumsi buah dan sayuran
Sertakan berbagai sayuran tumis dalam menu harian Anda. Buah dan sayur dapat memberikan banyak nutrisi yang sangat dibutuhkan bayi.
2. Pertahankan zat besi
Untuk menjaga kadar zat besi tubuh dan menghindari anemia, makan banyak makanan kaya zat besi. Mengonsumsi vitamin C dengan zat besi, tubuh Anda akan menyerap lebih banyak zat besi. Buah-buahan, kari daging atau segelas jus jeruk dengan lemon dapat membantu tubuh menyerap lebih banyak zat besi.
3. Hidrasi
Jaga hidrasi tubuh dengan sebotol air, atau sertakan buah dan sayur yang memiliki air di dalamnya seperti mentimun, tomat, labu, semangka dan melon. Shake, smoothie, jus dan air kelapa juga dapat meningkatkan asupan air.
Baca Juga:
4. Minum suplemen asam folat
Folat dapat ditemukan dalam sayuran hijau dan sereal. Namun, Anda akan memerlukan suplemen tambahan untuk memastikan bahwa bayi Anda tetap sehat selama tiga bulan pertama kehamilan.
5. Jam tidur yang cukup
Salah satu kesulitan saat sedang hamil yaitu mencari posisi yang nyaman saat tidur. Cobalah untuk berbaring miring ke kiri dengan bantal tambahan. Dengan posisi ini membantu meningkatkan aliran darah ke semua organ serta mengurangi tekanan pada perut Anda.
6. Bergerak
Meskipun sulit, olahraga setiap hari dapat membantu mengatasi tuntutan fisik dan emosional kehamilan. Tetap aktif juga membantu kelancaran persalinan.
7. Kelola stres
Stres akan mempengaruhi kesehatan mental serta fisik ibu hamil. Ketika ibu hamil stres, cobalah untuk mengelolanya dengan yoga, latihan pernapasan atau peregangan. Jalan-jalan sebentar untuk menghilangkan stres juga merupakan pilihan yang tepat.
Selain itu, ibu hamil sebaiknya menghindari beberapa makanan tertentu seperti daging setengah matang atau kuning telur yang belum matang. Jangan lupa memperhatikan jumlah kafein yang masuk ke dalam tubuh. Ibu hamil diperbolehkan mengonsumsi kafein per harinya tidak lebih dari 200 mg atau setara dengan satu cangkir kopi yang diseduh, dua kaleng minuman berenergi atau empat cangkir teh. Disarankan untuk memilih teh herbal yang bebas kafein.
Baca juga: 5 Perubahan Kulit selama Kehamilan dari Jerawat hingga Stretch Mark
SITI HAJAR SUWARDI