Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Selena Gomez Mengaku Lega setelah Didiagnosis Mengidap Gangguan Bipolar

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Selena Gomez dan makeup artist Hung Vanngo membuat tutorial makeup siang dan malam untuk musim panas. (Tangkapan layar Youtube.com/Hung Vanngo)
Selena Gomez dan makeup artist Hung Vanngo membuat tutorial makeup siang dan malam untuk musim panas. (Tangkapan layar Youtube.com/Hung Vanngo)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Selena Gomez mengaku lega setelah didiagnosis mengidap gangguan bipolar. Penyanyi "Lose You to Love Me" mengungkap gangguan mental yang dia alami ini ke publik pertama kali pada 2020. 

"Saya merasa beban berat terangkat dari saya ketika saya mengetahuinya," katanya. "Saya bisa mengambil napas dalam-dalam dan berkata, 'Oke, itu menjelaskan banyak hal,'" kata penyanyi berusia 29 tahun itu dalam cerita sampul majalah ELLE edisi September. 

Selena mengalami sejumlah masalah beberapa tahun belakangan ini. Selain gangguan bipolar, dia didiagnosis mengidap lupus pada 2014, menjalani transplantasi ginjal, kemoterapi, dan patah hati yang dia ungkap di depan umum. Menurut dia, itu semua bisa menjatuhkan dia baik fisik atau mental. Namun, keinginannya untuk membantu orang lain membuat dia tetap kuat. 

"Setiap kali saya mengalami sesuatu, saya seperti, 'Apa lagi? Apa lagi yang harus saya hadapi?'" 

Agar lebih kuat, mantan kekasih Justin Bieber itu berkata pada dirinya sendiri, "Kamu akan membantu orang," dan ternyata sentimen itu benar-benar membuatnya terus maju.

"Mungkin ada saat ketika saya tidak cukup kuat, dan akan melakukan sesuatu untuk menyakiti diri saya sendiri," tambahnya.

Bintang pop itu telah lama mengungkapkan pertempurannya dengan kecemasan dan depresi. Setelah itu, dia mengungkap diagnosis bipolarnya pada April 2020 dalam acara Instagram Live Miley Cyrus, Bright Minded.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Baru-baru ini saya datang ke salah satu rumah sakit jiwa terbaik di Amerika, Rumah Sakit McLean, dan saya membahas bahwa, setelah bertahun-tahun melalui banyak hal yang berbeda, saya menyadari bahwa saya bipolar," katanya saat itu. 

Gangguan bipolar adalah gangguan mental yang menyebabkan perubahan yang tidak biasa terkait dengan suasana hati, energi, tingkat aktivitas, konsentrasi, dan kemampuan untuk melakukan tugas sehari-hari, menurut National Institute of Mental Health.

Untuk meredakan beberapa masalah mental yang dia hadapi, Selena menjauhkan diri dari media sosial dan hal-hal negatif yang menyertainya. Dia menyerahkan kata sandinya kepada asistennya pada 2017 dan tidak ingin menoleh lagi. 

Selena Gomez juga mendukung layanan kesehatan mental dengan meluncurkan Rare Impact Fund bersama dengan lini kosmetiknya Rare Beauty, yang bertujuan untuk mengumpulkan USD100 juta (sekitar Rp1,45 triliun) atau selama 10 tahun ke depan. 

Baca juga: Selena Gomez Didiagnosis Mengidap Gangguan Bipolar

ELLE | PEOPLE

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

21 jam lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

Psikolog mengatakan kondisi kesehatan mental seseorang ditentukan oleh berbagai faktor. Apa saja?


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

1 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


Aurelie Moeremans Ungkap Alami Depresi, Semangat Hilang, dan Merasa Hampa

3 hari lalu

Aurelie Moeremans saat melakukan upacara melukat. Foto: Instagram.
Aurelie Moeremans Ungkap Alami Depresi, Semangat Hilang, dan Merasa Hampa

Aurelie Moeremans mengungkapkan dirinya saat ini tengah menepi dari media sosial untuk penyembuhan dari depresi yang dirasakannya.


Karyawan Alami Burnout, Ini yang Perlu Dilakukan Atasan

3 hari lalu

Ilustrasi wanita lelah bekerja. Freepik.com
Karyawan Alami Burnout, Ini yang Perlu Dilakukan Atasan

Jika karyawan mengalami burnout, bukan hanya ia sendiri yang harus mencari solusi mengatasinya. Atasan juga perlu memperhatikan hal ini.


Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

5 hari lalu

Ilustrasi depresi. Shutterstock
Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

Selain pada mental, depresi juga bisa berdampak pada fisik dan sosial. Berikut gejala depresi pada fisik, mental, dan sosial.


Kak Seto Minta Game Mengandung Kekerasan dan Konten Negatif Diberantas

5 hari lalu

Ilustrasi anak main game. Shutterstock.com
Kak Seto Minta Game Mengandung Kekerasan dan Konten Negatif Diberantas

Kak Seto mengatakan game atau permainan dengan kekerasan dan konten negatif mesti dibersihkan karena berdampak buruk pada anak.


Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

5 hari lalu

Ilustrasi lansia. Mirror.co.uk
Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

Banyak warga senior yang merasa kesepian setelah masa pensiun sehingga mempengaruhi kesehatan mental dan fisik. Apa yang perlu dilakukan?


4 Program Kesehatan yang Bisa Dorong Produktivitas Karyawan

7 hari lalu

Ilustrasi surat keterangan sakit / sehat dari dokter. Nieuwsblad.be
4 Program Kesehatan yang Bisa Dorong Produktivitas Karyawan

Produktivitas karyawan yang tinggi harus dibarengi dengan perhatian dan dukungan yang memadai dari perusahaan. Apa saja benefit yang bisa ditawarkan?


Menonton Drama Korea, Belajar Kesehatan Mental hingga Budaya Korea

9 hari lalu

Bagi Anda yang ingin menonton drama dengan tema thriller, beberapa list drama Korea detektif berikut ini bisa jadi pilihan. Ada banyak plot twist. Foto: Canva
Menonton Drama Korea, Belajar Kesehatan Mental hingga Budaya Korea

Beberapa drama Korea atau drakor mengajarkan beberapa hal secara populer misalkan soal kesehatan mental hingga budaya Korea Selatan.


Perjalanan Kim Jonghyun, Personel Grup SHINee yang Kariernya Berakhir Tragis

9 hari lalu

Sebuah potret Kim Jong-hyun, yang lebih dikenal dengan nama panggung Jonghyun SHINee, terlihat di sebuah rumah sakit di Seoul, Korea Selatan,  19 Desember 2017. Penyanyi utama dari boy band ini mati diduga bunuh diri. AP
Perjalanan Kim Jonghyun, Personel Grup SHINee yang Kariernya Berakhir Tragis

Kematian tragis Jonghyun SHINee telah memunculkan perbincangan baru di Korea Selatan tentang tekanan yang berat yang diberikan oleh industri hiburan.