TEMPO.CO, Jakarta - Selain hanya berbau harum, minyak esensial telah lama dianggap memiliki sejumlah manfaat terapi otak (karenanya disebut "aromaterapi"). Para peneliti dari Monash University di Australia, menemukan jenis minyak eseensial yang berdampak pada peningkatan suasana hati.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Neurochemistry International, para peneliti melihat senyawa yang disebut askorbat di otak, yang membantu mengatur stres oksidatif. Dengan melacak rasio kimia askorbat dan neurotransmiter di otak setelah mencium berbagai minyak esensial, mereka dapat menentukan aroma mana yang memiliki efek pro-oksidan atau antioksidan pada otak.
Melalui metode studi baru mereka, tim dapat mengidentifikasi minyak yang paling berdampak pada peningkatan suasana hati. "Kami percaya interaksi minyak esensial dengan tingkat askorbat alami yang tinggi (misalnya vitamin C) di otak dapat menghasilkan baik antioksidan atau efek pro-oksidan. Ini adalah anti-oksidan, tetapi bukan efek pro-oksidan, yang mengarah pada manfaat suasana hati," kata profesor kimia dan penulis utama studi Louise Bennett, seperti dilansir dari laman Mind Body Green.
Sementara minyak esensial pendukung pro-oksidan mungkin tidak memperbaiki suasana hati, namun minyak itu masih memiliki sifat antimikroba dan antibakteri dalam beberapa kasus, catatan penelitian.
Dalam penelitian ini, minyak esensial mana yang meningkatkan suasana hati, minyak esensial lavender dan rosemary yang paling menonjol, karena keduanya memiliki efek antioksidan yang kuat pada otak. Hasil ini sejalan dengan penelitian lain yang menemukan lavender sebagai penstabil suasana hati yang dapat membantu meredakan stres dan kecemasan.
Menurut Bennett penelitian ini membuka jalan untuk memilih dan mengklasifikasikan minyak esensial menurut sifat mekanistiknya dan berpotensi mengembangkan terapi yang murah namun efektif untuk otak. Selanjutnya, penelitian lebih lanjut akan dilakukan tentang bagaimana minyak esensial dapat dimanfaatkan dengan lebih baik untuk mendukung suasana hati di masa depan. Sementara itu, tampaknya minyak lavender dan rosemary jelas merupakan pilihan yang baik ketika Anda membutuhkan perbaikan mental.
Baca juga: Jangan Sembarangan Pakai Minyak Esensial, Ini Risikonya