Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perempuan Rentan jadi Korban Love Scam, Kenali Modus dan Karakter Pelaku

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi online dating/ kencan online. Digitaltrends.com
Ilustrasi online dating/ kencan online. Digitaltrends.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Teknologi yang semakin berkembang memudahkan orang bertemu teman, keluarga, kolega. Bahkan berkenalan dengan orang baru dan mencari pasangan pun kini bisa dilakukan melalui aplikasi kencan online. Sayangnya, banyak yang memanfaatkan aplikasi ini untuk melakukan penipuan berkedok asmara atau love scam

Kasus ini meningkat selama pandemi, menurut Pusat Laporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). “Kejahatan yang marak di masa pandemi ini antara lain adalah tindak pidana penipuan melalui media sosial dengan modus Sex Scams atau Love Scams," demikian tertulis dalam selebaran yang diunggah di akun Instagram @ppatk_indonesia. 

Love scam merupakan tindakan kejahatan yang menggunakan identitas palsu untuk menarik korban dengan menggunakan ilusi hubungan romantis untuk menipu.

“Biasanya bertemu atau berkenalan di dunia maya,” ujar Humas PPATK, Natsir Kongah, kepada Tempo.co, Jumat, 6 Agustus 2021. “Dari profil nya terlihat berwajah rupawan menarik, pelaku merayu korban dengan intens, penuh semangat, romantis.”

Pelaku kejahatan love scam ini biasanya mendekati korban tidak dalam waktu singkat, bisa berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan. Perkenalan berlanjut jadi hubungan asmara.

Pelaku berasal dari luar negeri yang mengincar korban perempuan berstatus lajang atau paruh baya dengan rata-rata umur 20 hingga 50 tahun.

Modusnya antara lain meminta korban untuk memberikan foto vulgar atau melakukan panggilan video. Ketika pelaku mendapatkan foto atau video korban, mereka akan menjadikannya sebagai bahan ancaman agar korban mau memberikan uang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berdasarkan laporan yang disampaikan oleh Humas PPATK, saat ini pengaduan love scam dari 2020 hingga 2021 sudah mencapai 20 kasus, “Itu yang kami tangani, tapi yang lebih banyak dari itu biasanya korban-korban ini tidak mau lapor karena aib, mereka bisa jadi malu,” jelasnya. “Sebanyak 20 yang saya sampaikan itu perempuan, dan kita belum menemukan adanya korban laki-laki.”

Natsir mengimbau para perempuan, khusunya anak remaja dan wanita paruh baya yang kerap jadi korban love scam, untuk tidak mudah percaya terhadap laki-laki asing yang berkenalan melalui sosial media.

“Para perempuan yang ada di Indonesia tolong untuk berhati-hati jangan cepat percaya dengan rayuan-rayuan lewat media sosial, jangan juga mau membuka auratnya kepada orang yang belum jelas gitu, jangan mudah percaya dengan rayuan tipu muslihat dan lain-lain,” kata dia. 

Baca juga: Tips Aman Kencan Online, dari Pilih Platform Sampai Tempat Temu

SITI HAJAR SUWARDI 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


25 Perempuan Difabel Terpilih di Yogyakarta Dapat Pelatihan Usaha

18 jam lalu

Suasana pelatihan bagi para perempuan penyandang disabilitas Daerah Istimewa Yogyakarta di Kantor Perwakilan DPD DIY. Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah para difabel bertajuk
25 Perempuan Difabel Terpilih di Yogyakarta Dapat Pelatihan Usaha

Peserta perempuan difabel yang telah terpilih mendapatkan pelatihan berupa pembelajaran pengembangan UKM.


4 Jenis Propaganda, Salah Satunya Kerap Digunakan Saat Pemilu

22 jam lalu

Ilustrasi hoax atau hoaks. shutterstock.com
4 Jenis Propaganda, Salah Satunya Kerap Digunakan Saat Pemilu

Pemilu Malaysia dan Filipina merupakan contoh propaganda dapat menimbulkan konflik, sesuatu yang perlu diantisipasi pada Pemilu 2024 di Indonesia


WNI Korban Job Scam di Wilayah Konflik Myanmar Dievakuasi ke Medan, Berikut Kronologinya

1 hari lalu

WNI korban TPPO di Myanmar akan dipulangkan ke Indonesia melalui Bangkok, Thailand, pada Senin (26/6/2023). (ANTARA/HO-Kemlu RI)
WNI Korban Job Scam di Wilayah Konflik Myanmar Dievakuasi ke Medan, Berikut Kronologinya

Seorang WNI korban job scam di wilayah konflik Myanmar dievakuasi dan telah tiba di Medan.


Hasil Riset Ungkap Perempuan Jadi target Utama Ujaran Kebencian di Media Sosial

2 hari lalu

Ilustrasi Ujaran Kebencian. shutterstock.com
Hasil Riset Ungkap Perempuan Jadi target Utama Ujaran Kebencian di Media Sosial

Perempuan merupakan target utama dari tindakan ujaran kebencian di dunia maya.


Malaysia Evakuasi 121 Korban Penipuan Kerja dari Myanmar, Ada 1 WNI

2 hari lalu

WNI yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang di Myanmar, awal April, 2023. Dokumentasi Keluarga
Malaysia Evakuasi 121 Korban Penipuan Kerja dari Myanmar, Ada 1 WNI

Seorang WNI termasuk dalam 121 orang korban job scam atau penipuan kerja yang dievakuasi Malaysia dari Myanmar.


Sebab Orang Indonesia Gampang Tertipu Transaksi Online

2 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
Sebab Orang Indonesia Gampang Tertipu Transaksi Online

Sebuah eksperimen membuktikan mayoritas masyarakat masih rentan terjebak penipuan dan transaksi online. Ternyata ini penyebabnya.


Kisaran Gaji PNS dengan Skema Single Salary, Mencapai Rp 11 Juta

3 hari lalu

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa memberikan pemaparan saat mengunjungi kantor TEMPO di Palmerah, Jakarta, Senin, 27 Juni 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kisaran Gaji PNS dengan Skema Single Salary, Mencapai Rp 11 Juta

Berikut kisaran gaji PNS (pegawai negeri sipil) dengan skema single salary. Nilainya mencapai lebih dari Rp 11 juta per bulan.


Cara Bikin Konten Media Sosial Berkualitas, Dosen UM Surabaya Paparkan 6 Hal Ini

3 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Cara Bikin Konten Media Sosial Berkualitas, Dosen UM Surabaya Paparkan 6 Hal Ini

Membuat konten yang berkualitas merupakan hal yang sangat penting agar konten yang disampaikan di media sosial dapat menarik pengguna media sosial.


Tips Psikolog untuk Atasi Emosi Negatif Akibat Kampanye di Media Sosial

4 hari lalu

Ilustrasi aplikasi media sosial di telepon genggam/hyppe
Tips Psikolog untuk Atasi Emosi Negatif Akibat Kampanye di Media Sosial

Psikolog membagi tips agar tak mudah tersulut emosi saat melihat unggahan media sosial kala kampanye Pemilu 2024.


Dosen Psikologi UGM Bagi Tips Tak Mudah Emosi pada Unggahan Kampanye di Media Sosial

4 hari lalu

Kampanye Pemilu 2024 Dimulai, Ini Sejumlah Larangan yang Tak Boleh Dilakukan
Dosen Psikologi UGM Bagi Tips Tak Mudah Emosi pada Unggahan Kampanye di Media Sosial

Dosen Psikologi UUGM Novi Poespita Candra membagikan sejumlah tips agar masyarakat tidak mudah tersulut emosi pada unggahan kampanye Pemilu 2024.