Menu pepes bandeng di Restoran Primarasa, Surabaya. Tempo/Francisca Christy Rosana
Iklan
TEMPO.CO, Jakarta - Pepes atau Pais adalah cara masak khas dari Jawa Barat untuk mengolah bahan makanan dengan daun pisang untuk membungkus makanannya serta bumbunya. Salah satu makanan yang dapat dimasak dengan cara dipepes yaitu ikan mas. Pepes ikan mas menjadi salah satu makanan khas Sunda yang enak dan mudah dibuat.
Berikut cara membuat pepes ikan mas sendiri di rumah dengan resep yang mudah dan murah:
Panaskan minyak, lalu tumis bumbu kuning hingga aroma langunya hilang.
Siapkan wadah berukuran sedang, masukkan campuran hasil tumisan bumbu kuning dengan ikan lalu aduk hingga rata
Setelah bumbu telah merata pada ikan, ambil daun pisang dan letakkan ikan di atasnya.
Masukkan sebagian bahan-bahan, yaitu: tomat merah, daun salam, daun jeruk, sereh, dan cabai rawit ke dalam perut ikan atau dapat juga diletakkan di atasnya.
Lipat daun untuk membungkus ikan, lalu gunakan tusuk gigi untuk mengunci lipatannya.
Siapkan kukusan pada kompor lalu hangatkan sampai air dalam kukusan mulai mendidih, setelah itu masukkan ikan yang telah dibungkus dalam daun pisang ke dalam kukusan.
Kukus selama kurang lebih 20 menit.
Setelah dikukus, panggang pepes ikan mas selama 10-15 menit, sebelum siap disantap.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Idham Holik Sebut Jabar Batal Rekapitulasi Nasional Senin Malam, Ini Sebabnya
8 jam lalu
Idham Holik Sebut Jabar Batal Rekapitulasi Nasional Senin Malam, Ini Sebabnya
Idham Holik mengatakan KPU Provinsi Jawa Barat batal melakukan rekapitulasi nasional pada Senin malam
KPU Jawa Barat Optimistis Rekapitulasi Penghitungan Suara Tuntas Malam ini
10 jam lalu
KPU Jawa Barat Optimistis Rekapitulasi Penghitungan Suara Tuntas Malam ini
Ketua KPU Jawa Barat Ummi Wahyuni optimistis rekapitulasi penghitungan suara pemilu 2024 di semua jenjang pemilihan tuntas malam ini
Suara PKB di Jawa Barat Melonjak di Pemilu 2024, Syaiful Huda: Cak Imin Effect
10 jam lalu
Suara PKB di Jawa Barat Melonjak di Pemilu 2024, Syaiful Huda: Cak Imin Effect
Perolehan suara PKB di Jawa Barat meningkat drastis pada Pemilu 2024. Hal itu diungkapkan Ketua DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda
Penyebab Rekapitulasi KPU Jawa Barat Molor Lagi
19 jam lalu
Penyebab Rekapitulasi KPU Jawa Barat Molor Lagi
KPU Jawa Barat kembali menunda rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2024.
Pegadaian Kanwil Jawa Barat Siapkan Panggung Emas di Program Festival Ramadan
3 hari lalu
Pegadaian Kanwil Jawa Barat Siapkan Panggung Emas di Program Festival Ramadan
Berbagai kegiatan akan meramaikan Festival Ramadan Pegadaian tahun ini
Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen
5 hari lalu
Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen
Bencana akibat krisis iklim membuat 874 Ha sawah di Jawa Barat gagal panen pada musim tanam 2023/2024. Lahan tergerus banjir, kering, dan longsor.
Pemprov Jawa Barat Kembali Buka Pendaftaran Beasiswa Jabar Future Leaders Scholarship 2024
5 hari lalu
Pemprov Jawa Barat Kembali Buka Pendaftaran Beasiswa Jabar Future Leaders Scholarship 2024
Beasiswa Jabar Future Leaders Scholarship memberikan bantuan biaya pendidikan kepada masyarakat yang sedang menempuh pendidikan dari D3 hingga S3
Prakiraan BMKG: 25 Persen Area di Jawa Barat Masih Bercurah Hujan Tinggi Pekan Ini
5 hari lalu
Prakiraan BMKG: 25 Persen Area di Jawa Barat Masih Bercurah Hujan Tinggi Pekan Ini
BMKG memprediksi seperempat area Jawa Barat masih bercurah hujan tinggi, sisanya menengah dan rendah. Peringatan waspada cuaca ekstrem tetap berlaku.
BMKG Sebut Jawa Barat Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir, Ini Tips Menghindari Tersambar Petir
5 hari lalu
BMKG Sebut Jawa Barat Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir, Ini Tips Menghindari Tersambar Petir
BMKG ingatkan Jawa Barat berpotensi cuaca ekstrem, hujan disertai petir. Ini tips menghindari tersambar petir di luar dan dalam ruangan.
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan
7 hari lalu
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan
Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.