Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Cara Mengatasi Hidung Tersumbat karena Flu atau Alergi

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi wanita flu. shutterstock.com
Ilustrasi wanita flu. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hidung tersumbat biasanya terjadi karena alergi atau infeksi virus, seperti flu, pilek, dan virus corona. Kondisi ini membuat tidak nyaman, untungnya banyak cara mengatasi hidung tersumbat agar bernapas lebih lega.

Selain banyak cairan dan istirahat, ada beberapa hal mudah yang dapat dilakukan untuk meringankan gejala hidung tersumbat, seperti dilansir dari Express.co.uk. 

1. Menghirup uap

Banyak orang yang mengalami hidung tersumbat membuktikan bahwa menghirup uap membantu meringankannya. Kehangatan dan kelembapan dari sebaskom air panas yang diletakkan di bawah wajah membantu menenangkan selaput sehingga lendir mengalir lebih baik.

Anda juga bisa menambahkan minyak chamomile atau peppermint ke dalam campuran untuk menambah kelegaan.

2. Kompres hangat

Handuk hangat dan basah yang ditempelkan di wajah dapat membantu meredakan pembengkakan dan peradangan yang disebabkan oleh hidung tersumbat atau infeksi sinus.

Kompres hangat ini juga dapat membantu menjaga selaput lendir tetap lembap. Rendam handuk dalam air hangat, peras, dan sampirkan ke wajah dengan posisi yang nyaman dan tetap bisa bernapas melalui mulut.

3. Neti pot

Neti pot adalah alat berbentuk teko kecil yang dirancang untuk membantu seseorang menuangkan larutan air garam ke dalam rongga hidung. Alat ini dapat membantu meringankan gejala penyumbatan sinus dengan menjaga selaput lendir tetap lembap dan berfungsi dengan baik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Neti pot juga dapat membantu mengatasi sumbatan dengan sinus dan penumpukan massa apa pun yang menyebabkan penyumbatan.

Namun, selalu ikuti instruksi dengan hati-hati. Jika tidak, risikonya adalah infeksi yang lebih buruk.

4. Tidur dengan posisi kepala lebih tinggi 

Tidur dengan kepala terangkat, dengan dagu dalam posisi ke bawah, dapat membantu membersihkan hidung dan sinus yang tersumbat. Jika kepala sejajar dengan bahu , itu dapat menyebabkan penyumbatan yang lebih parah keesokan harinya. 

Gunakan bantal tambahan untuk menopang kepala. Tidak harus tegak, cukup memastikan bahwa posisi kepala lebih tinggi daripada bahu. 

Masalah sinus dan hidung tersumbat biasanya sembuh dengan sendirinya dalam waktu seminggu setelah gejala muncul, tetapi kadang-kadang bisa berlangsung lebih lama. 

Tapi jika kondisi ini sering terjadi atau disertai demam lebih dari 38 derajat Celcius, sebaiknya berobat ke dokter. Begitu juga jika cara mengatasi hidung tersumbat ini tidak ampuh meski sudah dilakukan lebih dari 10 hari.  

Baca juga: Hidung Tersumbat, Sakit Kepala dan 5 Kondisi yang Menandakan Anda Kesepian

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

2 jam lalu

Ilustrasi cuci tangan. Dok. Save The Children
Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

Menjaga kebersihan tangan merupakan upaya mencegah berbagai penyakit infeksi dan bagian dari cara hidup sehat. Ini cara yang dianjurkan.


Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

1 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Pavel Danilyuk
Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda


Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

3 hari lalu

Kolam terapi ikan di Setu Babakan, Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, dibuka gratis untuk masyarakat mulai Selasa (25/8/2020).(ANTARA/HO-Kominfotik Jakarta Selatan)
Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

Terapi ikan bisa menghilangkan sel kulit mati, namun dapat berbahaya jika kebersihan kolam tidak terjaga.


Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

13 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

Masyarakat diminta mewaspadai penyakit kronis yang bisa timbul kembali di masa Lebaran karena tidak dikontrol seperti saat berpuasa.


WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

14 hari lalu

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock
WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.


Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

15 hari lalu

Kacang salah satu penyebab alergi (pixabay.com)
Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

Dokter anak serta pakar alergi dan imunologi di California mengungkapkan beberapa fakta menarik tentang alergi kacang. Simak faktanya.


Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

16 hari lalu

Flu Singapura.
Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?


Ini Cara Membedakan Flu Singapura dengan Flu Musiman

19 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Ini Cara Membedakan Flu Singapura dengan Flu Musiman

Gejalanya sama-sama ada demam, nyeri tenggorok, mungkin lemas. Tetapi flu singapura tidak disertai batuk.


Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

20 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.


Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

21 hari lalu

Flu Singapura.
Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

Flu Singapura merupakan infeksi yang diakibatkan oleh virus. Penyakit ini sering menjangkiti anak-anak, terutama di bawah 7 tahun.