TEMPO.CO, Jakarta - Pernikahan dikatakan berhasil ketika pasangan melakukan upaya yang sama untuk mempertahankan dan memelihara hubungan. Tanggung jawab keduanya sama untuk membuatnya berhasil.
Namun, terkadang hubungan tak berjalan seperti yang diinginkan. Bukannya bekerja sama dan mengambil tanggung jawab yang sama, pasangan malah selalu menyalahkan atas setiap hal yang menurut dia salah.
Ada beberapa alasan mengapa pasangan suka menyalahkanmu, seperti dilansir dari laman Times of India, Senin, 12 Juli 2021.
1. Harga diri dan kepercayaan rendah
Seseorang yang memiliki self esteem atau harga diri dan kepercayaan diri yang rendah sering membuat masalah dalam suatu hubungan. Mereka tidak menyukai diri mereka sendiri. Jadi, ketika mereka berjuang dengan masalahnya, mereka malah menyalahkan orang di sebelahnya.
2. Suka mengendalikan
Ada orang yang perfeksionais, menginginkan segala sesuatunya sempurna yang tidak mungkin terjadi dalam kehidupan nyata. Mereka tidak bisa mentoleransi seseorang yang bertentangan dengan keinginan mereka. Jadi, jika pasangannya gagal memenuhi kesempurnaan itu, masa bersiaplah disalahkan.
3. Stres
Hidup terkadang bisa sangat menegangkan. Jika pasangan telah mengalami stres tinggi baru-baru ini, mereka mencari cara untuk melampiaskan kemarahan dan frustrasi, salah satunya dengan menyalahkan orang di rumah atas apa pun.
4. Terobsesi dengan diri sendiri
Seseorang yang terobsesi dengan diri sendiri dan seorang narsistik tidak akan pernah bisa bertanggung jawab atas apa pun yang salah. Narsistik selalu berpikir bahwa mereka benar dan mencari orang lain untuk disalahkan. Jadi jika ada yang salah dalam hubungan, dia merasa orang lainlah yang harus minta maaf.
5. Tidak bahagia
Salah satu tanda tidak bahagia dalam suatu hubungan adalah menyalahkan pasangan. Alih-alih membicarakan masalah dalam pernikahan, mereka mencari cara untuk menyalahkan orang lain.
6. Belum siap
Perubahan bisa menakutkan bagi banyak orang, termasuk status. Perubahan ini kadang-kadang menuntut mereka menyesuaikan diri. Alih-alih berubah, mereka malah menyalahkan pasangan atas semua kekurangan dalam pernikahan.
7. Tak suka bertanggung jawab
Sebagian orang tidak siap untuk mengambil tanggung jawab atas tindakan mereka. Jadi jika pasangan berbuat kesalahan, lebih baik menyalahkan orang daripada harus bertanggung jawab.
