Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Merek Skincare Ini Gandeng Model Down Syndrom dan Ibu Rumah Tangga

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Namira, perempuan down syndrome yang menjadi model ElsheSkin, jenama produk kecantikan lokal perawatan kulit. Instagram/@elsheskin
Namira, perempuan down syndrome yang menjadi model ElsheSkin, jenama produk kecantikan lokal perawatan kulit. Instagram/@elsheskin
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Namira, seorang perempuan penyandang down syndrome, didapuk jadi salah satu model jenama produk lokal perawatan kulit atau skincare, Elsheskin. Pemilihan model ini merupakan bagian dari kampanye yang  sarat makna bertema #ImPerfectBeauty yang sempat trending beberapa waktu lalu. 

Selain Namira, Elsheskin juga menggandeng empat model dari perempuan yang biasa kita temui sehari-hari mulai dari ibu rumah tangga sampai penyandang down syndrome.

Pemilihan perempuan penyandang down syndrome bukan tanpa alasan. CEO ElshéSkin Cyntha Octavia mengatakan, langkah tersebut dapat semakin memperjelas anggapan bahwa nilai kecantikan tak pernah memandang apa pun dan siapa pun.

“Dengan menggunakan model penyandang down syndrome, kami ingin membuktikan kepada perempuan Indonesia bahwa mereka yang secara medis dianggap memiliki kekurangan, tetap memiliki sisi cantik pada dirinya, jika Namira bisa membuktikan kepercayaan dirinya tentu kita semua bisa” ujar dia dalam keterangan pers, Sabtu, 19 Juni 2021. 

Elsheskin mengungkapkan ingin mendobrak batasan industri kecantikan yang kerap kali mengglorifikasi kecantikan dengan karakteristik fisik tertentu dengan menggandeng model berusia 23 tahun tersebut.

Cantik, menurut Elsheskin tak harus selalu berkulit putih, hidung mancung, langsing, rambut panjang, dan lain sebagainya. Anggapan itu muncul karena adanya standar kecantikan yang keliru di tengah keseharian kita, yang dibawa oleh pemasaran produk-produk kecantikan.

Gerakan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, bahwa setiap perempuan Indonesia memiliki potensi kecantikannya masing-masing.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Setiap perempuan punya sisi cantiknya tersendiri. Ini tentang bagaimana perempuan bisa percaya diri untuk mengeluarkan dan meng-embrace kecantikannya dengan menyebarkan semangat positif baik untuk dirinya maupun untuk orang lain. Perempuan berjerawat itu normal, tone kulit yg berbeda-beda itu anugerah," kata Cyntha.

Lewat kampanye #ImPerfectBeauty, ElshéSkin berharap perempuan Indonesia lebih mencintai diri sendiri dan segala kekurangannya. Misalnya, “walaupun berjerawat jangan sampai kita merendahkan diri sendiri dan orang lain.”

Jerawat, kulit gelap, dan hal-hal yang sejauh ini dianggap dapat mengurangi nilai kecantikan, sejatinya sesuatu yang normal dimiliki oleh manusia.

Baca juga: Usia yang Tepat Wanita Mulai Gunakan Produk Perawatan Kulit

"Bahwasannya, tak ada satu pun manusia yang sempurna, dan ketidaksempurnaan merupakan hal yang dimaklumi karena kita semua #ImPerfectBeauty," kata
Cyntha menambahkan.

Menurutnya, banyak perempuan yang tak sadar bahwa dirinya lebih cantik dari sebatas kondisi fisiknya. “Kamu cantik dengan kekurangan dan kelebihanmu. Let’s embrace our real beauty and our imperfections,” tutur dia.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

8 jam lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.


Saran Dermatolog buat Penderita Rosacea agar Tak Semakin Parah

18 jam lalu

Ilustrasi Rosacea. Wikimedia.org
Saran Dermatolog buat Penderita Rosacea agar Tak Semakin Parah

Empat jenis produk perawatan kulit dibutuhkan penderita rosacea demi mengurangi keluhan gatal-gatal. Simak saran dermatolog.


Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

1 hari lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Lusinan warga Palestina yang tidak diketahui identitasnya dimakamkan di pemakaman massal di Gaza setelah pemerintah Israel menyerahkan jenazah yang mereka simpan di Israel. REUTERS/Mohammed Salem
Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

Badan layanan darurat Palestina telah menemukan 210 jasad di kuburan massal di Kompleks Medis Nasser di Kota Khan Younis, Gaza selatan


Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

2 hari lalu

Ratusan perempuan mengikuti event lari Mbok Mlayu di Kota Yogyakarta pada Hari Kartini 2024. Dok.istimewa
Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.


Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

2 hari lalu

Ilustrasi keluarga memasak bersama. Freepik.com
Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.


Harapan Putri Ariani di Hari Kartini, Perempuan Bisa Wujudkan Mimpi

2 hari lalu

Putri Ariani. Foto: Creathink
Harapan Putri Ariani di Hari Kartini, Perempuan Bisa Wujudkan Mimpi

Putri Ariani mengatakan Hari Kartini merupakan salah satu wujud hasil perjuangan memenuhi hak perempuan dalam memperoleh kesetaraan.


Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

4 hari lalu

Direktur ID FOOD Bernadetta Raras saat menjadi pembicara di Asia Pacific Economic Cooperation (APEC) Workshop on Promoting Women Economic Empowermen Across Agri-Food Chain di Hanoi, Vietnam, 16 April 2024. (ID FOOD)
Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

APEC Workshop ini diikuti oleh para delegasi negara di kawasan Asia Pacifik.


Lebih dari 9.500 Warga Palestina Ditahan di Penjara Israel

5 hari lalu

Seorang tahanan Palestina memeluk ibunya setelah dibebaskan di tengah kesepakatan pertukaran sandera-tahanan antara Hamas dan Israel, di Ramallah, di Tepi Barat yang diduduki Israel, 1 Desember 2023. Layanan Penjara Israel telah membebaskan 30 warga Palestina dari penjara-penjara Israel. REUTERS/Ammar Awad
Lebih dari 9.500 Warga Palestina Ditahan di Penjara Israel

Di antara mereka yang ditahan adalah 80 perempuan dan lebih dari 200 anak-anak. Warga Palestina yang ditahan Israel juga mengalami penyiksaan


10 Ribu Perempuan di Jalur Gaza Tewas dalam Serangan Israel

5 hari lalu

Dua perempuan menangisi jasad keluarganya yang tewas akibat serangan Israel di rumah sakit Abu Yousef Al-Najjar, di Rafah, Jalur Gaza, 12 Februari 2024. Militer Israel melancarkan serangan udara besar-besaran di Rafah, Gaza pada Senin (12/2) dini hari waktu setempat. REUTERS/Mohammed Salem
10 Ribu Perempuan di Jalur Gaza Tewas dalam Serangan Israel

Ada lebih dari 10 ribu perempuan di Jalur Gaza tewas akibat enam bulan serangan Israel yang melelahkan.


Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

6 hari lalu

Ilustrasi selingkuh. Shutterstock
Perempuan Mahardhika Nilai Penahanan Anandira Puspita Bersama Bayi Berpotensi Mereviktimisasi Korban

Sekretaris Nasional Perempuan Mahardhika, Tyas Widuri, menilai penahanan Anandira Puspita dan bayinya berpotensi mereviktimisasi korban dugaan perselingkuhan suaminya.