Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Efek Buruk Penggunaan Ponsel Berlebihan pada Kulit

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi perempuan mengirim pesan di ponsel. Unsplash.com/Daria Nepriakhina
Ilustrasi perempuan mengirim pesan di ponsel. Unsplash.com/Daria Nepriakhina
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Telepon seluler atau ponsel telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Karena banyak orang yang tak bisa lepas dari ponsel meskipun hanya sebentar, muncul kekhawatiran efeknya pada kesehatan. Para ilmuwan mengatakan penggunaan berlebihan meningkatkan kekhawatiran tentang radiasi yang dipancarkan oleh ponsel dan potensi bahaya pada berbagai sistem organ dalam tubuh termasuk kulit.

Radiasi yang dipancarkan oleh ponsel adalah radiasi non-pengion atau energi frekuensi radio. Kekhawatiran atas kausalitas kanker kulit akibat penggunaan ponsel belum dibuktikan. Satu-satunya faktor yang berpotensi merusak kulit adalah karena efek pemanasan dari radiasi non-pengion atau energi frekuensi radio.

Berikut adalah beberapa efek yang mungkin diperhatikan pada kulit dengan penggunaan ponsel yang diungkap oleh Sirisha Singh, dermatologis, seperti dilansir Pink Villa, 15 Juni 2021. 

1. Infeksi kulit

Infeksi kulit adalah istilah umum untuk peradangan pada kulit. Kondisi ini bisa muncul dalam bentuk kemerahan pada kulit, gatal, atau sensasi terbakar pada kulit.

Ponsel mungkin membawa banyak bakteri yang terbawa dari lingkungan. Kutu-kutu ini kemudian dapat berpindah ke kulit yang menyebabkan infeksi. 

2. Kaki gagak dan garis kerutan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terus-menerus melihat layar ponsel dapat menyebabkan timbulnya garis-garis dan kerutan lebih awal. Hal ini bisa terjadi jika mengalami penglihatan yang buruk yang mengharuskan mata menyipit atau mengernyit saat melihat layar ponsel. 

3. Lingkaran hitam di sekitar mata

Cahaya biru yang dipancarkan oleh ponsel dapat menyebabkan pigmentasi pada kulit. Menonton perangkat di malam hari diketahui berdampak buruk pada tidur malam yang nyenyak yang menyebabkan timbulnya lingkaran hitam di sekitar mata dan kantung mata lebih dini.

Baca juga: Cahaya Biru Layar Gadget Picu Penuaan, Ahli Ingatkan Pakai Tabir Surya

4. Kerutan di leher

Menggunakan ponsel dalam waktu lama dapat menyebabkan kerutan di leher dan kulit leher terlihat kasar dan menebal. Garis atau kerutan dileher ini disebabkan oleh hal yang sama dengan kerutan di area kulit lain, yaitu melemahnya fondasi kulit bersama dengan penyempitan otot di bawah kulit. Kerutan yang lama-kelamaan akan menetap di leher, disebut tech neck, akibat sering menundukkan kepala dan melipat kulit di leher. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Peringatan Awal Tubuh Terinfeksi HIV

1 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan HIV. ANTARA/Zabur Karuru
7 Peringatan Awal Tubuh Terinfeksi HIV

Berikut gejala yang harus diwaspadai mungkin Anda terinfeksi HIV dan mungkin disangka hanya flu biasa.


Seri Redmi K70 dan K70 Pro Baru Saja Dirilis di Cina, Ini Spesifikasinya

2 hari lalu

Redmi K70 Pro (Redmi)
Seri Redmi K70 dan K70 Pro Baru Saja Dirilis di Cina, Ini Spesifikasinya

Hal yang jadi pembeda antara Redmi K70 dan K70 Pro adalah chipset dan setup kamera belakang.


Pahami Gejala HIV/AIDS Melalui Fase Infeksi Sebelum Berkembang Menjadi AIDS

2 hari lalu

Ilustrasi AIDS. Shutterstock
Pahami Gejala HIV/AIDS Melalui Fase Infeksi Sebelum Berkembang Menjadi AIDS

HIV atau Human Immunodeficiency Virus adalah infeksi yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Tahap paling lanjut dari penyakit ini disebut AIDS.


Redmi K70E Baru Saja Dirilis di Cina, Kapan Masuk ke Indonesia?

2 hari lalu

Redmi K70 Pro (Redmi)
Redmi K70E Baru Saja Dirilis di Cina, Kapan Masuk ke Indonesia?

Redmi K70E disinyalir akan masuk pasar Indonesia dengan nama globalnya Poco X6 Pro.


15 Ponsel Android dengan Kamera 0,5x Ultrawide, Mulai Rp 1 Jutaan

3 hari lalu

Oppo A92. Kredit: GSM Arena
15 Ponsel Android dengan Kamera 0,5x Ultrawide, Mulai Rp 1 Jutaan

Daftar ponsel Android dengan kamera 0,5x ultrawide, antara lain Oppo A92, POCO M5s, Realme 9.


Benarkah Diabetes Berisiko Lebih Tinggi Sebabkan Pneumonia?

3 hari lalu

Ilustrasi pneumonia. shutterstock.com
Benarkah Diabetes Berisiko Lebih Tinggi Sebabkan Pneumonia?

Kadar gula darah tinggi yang disebabkan oleh diabetes juga dapat mempersulit tubuh melawan pneumonia setelah penyakit tersebut berkembang.


OnePlus 12 Catat Skor AnTuTu Tertinggi, Rilis 5 Desember di Cina

4 hari lalu

OnePlus 12 (GSM Arena)
OnePlus 12 Catat Skor AnTuTu Tertinggi, Rilis 5 Desember di Cina

OnePlus 12 menghasilkan skor keseluruhan 2.333.033 poin pada benchmark AnTuTu.


Realme GT5 Pro Akan Hadir dengan Snapdragon 8 Gen 3 dan Pengisi Daya Nirkabel 50W, Harga Rp 7,6 Juta

4 hari lalu

Realme GT5 Pro (Realme)
Realme GT5 Pro Akan Hadir dengan Snapdragon 8 Gen 3 dan Pengisi Daya Nirkabel 50W, Harga Rp 7,6 Juta

Realme GT5 Pro akan menjadi smartphone pertama perusahaan dengan pengisian daya nirkabel.


OnePlus Menjadi Ponsel Android Terlaris Selama Amazon Great Indian Festival

4 hari lalu

OnePlus Open (Gizmochina)
OnePlus Menjadi Ponsel Android Terlaris Selama Amazon Great Indian Festival

OnePlus Open 5G menjadi ponsel lipat dengan penjualan tertinggi di Amazon.in di segmen harga di atas Rp 18,6 juta.


Analis: Huawei P70 Art Gunakan Sensor Sony IMX989 1 Inci dan Lensa Hybrid Mirip iPhone 15 Pro Max

4 hari lalu

Huawei Mate 60 Pro+ (Gizmochina)
Analis: Huawei P70 Art Gunakan Sensor Sony IMX989 1 Inci dan Lensa Hybrid Mirip iPhone 15 Pro Max

Seri Huawei P70 dikabarkan akan meluncur pada Maret 2024