TEMPO.CO, Jakarta - Anna Faris mengalami dua kali kegagalan berumah tangga. Pengalaman ini menjadi pelajaran berharga yang akan dia turunkan kepada sang anak, Jack, yang saat ini baru berusia delapan tahun.
Pada episode terbaru podcastnya, Anna Faris Is Unqualified, aktris berusia 44 tahun itu mengajak penulis Glennon Doyle membahas keputusannya untuk menikah pada usia 27 tahun.
Bintang The House Bunny menikah pertama dengan aktor Ben Indra pada 2004 dan keduanya berpisah empat tahun kemudian. Pada tahun 2009, Faris mengikat simpul dengan Chris Pratt dan pasangan itu menyambut putra mereka yang sekarang berusia 8 tahun, Jack, pada Agustus 2012. Para aktor kemudian memutuskan berpisah pada 2017.
Melihat kembali keputusannya sendiri, Faris mengatakan akan menyarankan putranya untuk tidak menikah di usia muda.
"Saya tidak tahu apakah itu terlalu pemarah dan kejam untuk dikatakan, tetapi jika saya dapat memberi tahu putra saya yang berusia 8 tahun satu hal yang mungkin akan dia patuhi, saya akan benar-benar mendorongnya untuk tidak menikah di usia 20-an,” kata Faris berbagi, seperti dilansir People, Selasa, 1 Juni 2021.
"Itu seharusnya ilegal," tambah Doyle.
Faris sekarang bertunangan dengan sinematografer Michael Barrett, pasangan itu mengungkapkannya tahun lalu.
"Kami memiliki semacam keintiman langsung," kata Faris kepada People bulan lalu. "Kami berdua mungkin introvert dengan cara yang sangat mirip. Dan dia memiliki dua anak dan itu luar biasa. Saya benar-benar belajar banyak tentang diri saya melalui anak-anaknya. Ini sangat bermanfaat."
Keluarga itu menghabiskan sebagian besar perjalanan karantina mereka.
"Kami membeli sebuah van kemping dan bepergian dengan printer portabel untuk sekolah," katanya. "Jack telah menangani semua ini seperti seorang juara. Saya merasa sangat senang bahwa keluarga saya aman. Dan saya rasa saya tidak pernah begitu hadir."
Baca juga: Anna Faris Ungkap Alasan Bercerai dari Chris Pratt dan Pernikahan Sebelumnya
Faris baru-baru ini membuka tentang kelahiran prematur putranya. Dia mengaku masih penasaran penyebab kelahiran Jack tujuh minggu sebelum hari perkiraan lahir atau HPL.
"Saya tidak bisa berhenti mencari. Saya bertanya kepadanya apakah hal geriatri ada hubungannya dengan itu," katanya selama acara virtual untuk GAPPS nirlaba (Aliansi Global untuk Mencegah Prematuritas dan Lahir Mati) bulan lalu.
"Sebenarnya, dalam banyak kasus ini, kami tidak tahu mengapa ini terjadi... Tujuan No. 1 GAPPS adalah pencegahan. Dan untuk mencegah kelahiran prematur, kami membutuhkan jawaban," tambah Anna Faris.