TEMPO.CO, Jakarta - Setiap keluarga memiliki aturan mandi yang berbeda untuk anak-anak mereka. Untuk bayi, misalnya, ada yang memandikannya dua kali sehari, ada juga yang cukup dua kali seminggu. Lain lagi untuk anak-anak. Umumnya mereka diminta orang tua mandi dua kali sehari, pagi dan sore. Tapi pernahkah berpikir bahwa kebanyakan orang mungkin terlalu sering memandikan anak?
Penelitian menunjukkan bahwa sedikit kotoran pada anak tidak akan membuatnya sakit, kadang-kadang tak mandi pun tidak masalah. Dilansir dari Times of India, Jumat, 7 Mei 2021, American Academy of Dermatology menyarankan bahwa anak-anak antara usia 6 hingga 11 tahun hanya perlu dimandikan dua atau tiga hari dalam seminggu.
Selain itu, balita dan bayi baru lahir juga tak perlu sering dimandikan. Jika anak belum bisa berjalan, kemungkinan kecilnya untuk kotor, jadi memandikannya sekali atau dua kali seminggu sudah cukup. Mencuci rambut mereka hanya sekali seminggu.
Namun, untuk anak-anak, itu tergantung pada aktivitas. Para ahli mengatakan bahwa tingkat aktivitas anak-anak biasanya lebih sedikit sehingga mereka tidak banyak berkeringat, berbau, atau membawa banyak bakteri pada kulit dibandingkan dengan orang dewasa.
Selain itu, membiarkan kotoran ekstra menempel di sekitar anak mengajarkan tubuh untuk melawan bakteri dan memperkuat sistem kekebalan mereka.
Baca Juga:
Anak butuh membersihkan diri setelah melakukan aktivitas yang lumayan berat, seperti setelah bermain di taman atau bermain di lumpur. Maka, tidak masalah untuk memandikannya dengan benar di malam hari.
Baca juga: Alasan Jennifer Bachdim Mandikan Bayi Cukup Dua Kali Seminggu
Kapan sebaiknya anak mulai mandi teratur? Begitu anak mencapai pubertas (12 tahun-13 tahun), mereka harus mulai mandi secara teratur. Pada saat inilah mereka mulai berkeringat lebih banyak dan menumpuk lebih banyak bakteri di sekitar ketiak. Mereka juga harus membersihkan wajah dua kali sehari untuk mencegah jerawat.
Namun, jika anak menderita masalah terkait kulit, sebaiknya sangat berhati-hati dengan kebiasaan mandinya. Setiap anak berbeda dan begitu pula kebutuhan kebersihannya.