Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jangan Menggosok Kulit dengan Handuk setelah Mandi, Dokter Ungkap Risikonya

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi wanita mengelap wajah dengan handuk. Freepik.com
Ilustrasi wanita mengelap wajah dengan handuk. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mandi penting untuk kesehatan kulit. Selain membersihkan, membasuh tubuh dengan air dan sabun juga bisa melembapkan kulit serta menyingkirkan bakteri. 

Setelah mandi biasanya kita refleks menggosok kulit dengan handuk agar cepat kering. Namun, dokter kulit Rekha Tailor dari Health & Aesthetics, menggosok untuk mengeringkan tubuh dengan handuk harus dihindari.

"Tahan keinginan untuk menggosok kulit hingga kering dengan handuk saat keluar dari kamar mandi dan cobalah mengeringkan dengan mengelap pelan," saran Tailor, seperti dikutip Express.co.uk.

"Karena ini membantu kulit mempertahankan kelembapan yang dibutuhkannya agar tetap sehat dan terhidrasi," ujar Tailor. 

Menurut Tailor, membiarkan kulit lembap sebenarnya juga bermanfaat karena membantu kulit menyerap bahan-bahan dalam produk dan mendapatkan manfaat maksimal darinya.

Kesalahan lain yang sering dilakukan adalah air hangat. Meskipun mandi air hangat dapat menenangkan, namun dapat menghasilkan efek yang tidak diinginkan pada tubuh, Tailor memperingatkan.

Air panas menyebabkan kerusakan pada sel keratin yang berada di lapisan luar kulit atau epidermis.

Baca juga: Manfaat Mandi Air Hangat Sebelum Tidur, Hilangkan Stres dan Bikin Ngantuk

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Tailor, suhu yang lebih tinggi menyebabkan kulit mengering dan memperburuk kondisi kulit seperti eksim, yang seringkali menyebabkan kulit menjadi merah, gatal, dan kering.

Penelitian menunjukkan manfaat mandi air dingin. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal PLoS One menunjukkan itu mungkin memiliki efek peningkatan kekebalan.

Studi pada 2015 itu berusaha mengevaluasi manfaat mandi air dingin terhadap penyakit, kualitas hidup dan produktivitas kerja.

Di akhir penelitian, mereka menyimpulkan bahwa air dingin memicu sistem kekebalan tubuh terlepas dari durasi mandinya. 

Mandi air dingin secara rutin menghasilkan pengurangan statistik ketidakhadiran karena penyakit yang dilaporkan sendiri, kata peneliti menyimpulkan.

Hasilnya tidak sepenuhnya mengejutkan, bahwa mandi air dingin dipercaya memiliki banyak efek menguntungkan kesehatan seperti peningkatan sistem kekebalan tubuh.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

3 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Tips Memelihara Kucing bagi Pemula

10 hari lalu

Ilustrasi bermain dengan kucing. Shutterstock.com
Tips Memelihara Kucing bagi Pemula

Pemula akan merasa penasaran bagaimana cara merawat dan mengurus kucing dengan baik. Berikut tips yang bisa dilakukan.


Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

14 hari lalu

Tips Glowing Skin/Canva
Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

Simak cara merawat kulit agar tetap sehat dan glowing (bercahaya) saat berpuasa


7 Cara Mengatasi Kulit Kering saat Berpuasa

15 hari lalu

Ilustrasi perawatan kulit. Unsplash.com/Pressfoto
7 Cara Mengatasi Kulit Kering saat Berpuasa

Berikut adalah beberapa tips dan saran perawatan kulit saat puasa untuk menjaga kulit Anda tetap sehat dan bersinar.


Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

28 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock
Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

Jangan langsung cuci muka setelah beraktivitas di luar ruangan atau terpapar sinar matahari. Dermatolog sebut alasannya.


Apa itu Sindrom Stevens Johnson yang Dialami Artis Kartika Putri?

30 hari lalu

Kartika Putri menunjukkan wajahnya penuh luka melepuh pada Rabu, 21 Februari 2024. Foto: Instagram/@kartikaputriworld
Apa itu Sindrom Stevens Johnson yang Dialami Artis Kartika Putri?

Sindrom Stevens Johnson merupakan kelainan fatal pada kulit dan selaput lendir yang sedikit langka terjadi.


Rutinitas Penting Perawatan Kulit yang Dianjurkan Dokter

32 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. huffingtonpost.com
Rutinitas Penting Perawatan Kulit yang Dianjurkan Dokter

Dokter kulit menekankan pentingnya menjaga rutinitas perawatan kulit setiap hari, termasuk membersihkan wajah teratur dengan produk yang sesuai.


Wulan Guritno Ungkap Rahasia Perawatan Kulitnya yang Cenderung Berminyak

32 hari lalu

Wulan Guritno (Instagram/@wulanguritno)
Wulan Guritno Ungkap Rahasia Perawatan Kulitnya yang Cenderung Berminyak

Aktris Wulan Guritno mengungkap rahasia perawatan kulitnya yang cenderung berminyak.


Wulan Guritno Bagi Rahasia Perawatan Kulit dan Tantangannya

32 hari lalu

Wulan Guritno. Instagram.com/@wulanguritno
Wulan Guritno Bagi Rahasia Perawatan Kulit dan Tantangannya

Wulan Guritno membagi rahasia perawatan kulitnya di usia 42 tahun. Ini yang biasa ia lakukan.


Mengenal Epidermolysis Bullosa, Kondisi Medis Langka yang Bikin Kulit Mudah Melepuh dan Rapuh

39 hari lalu

Ilustrasi wanita memeriksa kulit. Freepik.com
Mengenal Epidermolysis Bullosa, Kondisi Medis Langka yang Bikin Kulit Mudah Melepuh dan Rapuh

Epidermolysis Bullosa disebabkan adanya mutasi salah satu dari 18 gen yang ada pada tubuh.