Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Tips Mengatur Isi Kulkas dengan Makanan Sehat

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Niat menjalani gaya hidup sehat bisa dilakukan dengan mengisi kulkas dengan makanan sehat. Tapi, yang sering terjadi adalah melupakannya sampai berminggu-minggu dan akhirnya tak layak dikonsumsi lagi. Jangan sampai kesalahan menyimpan ini membuat niat makan sehat jadi batal. 

Pakar nutrisi WW (Weight Watchers) Jaclyn London, berbagi lima tips mengatur lemari es untuk mendukung hidup lebih sehat. 

1. Pasangan makanan sehat 

Kadang-kadang waktu jadi penghalang untuk menikmati makanan sehat. Untuk menyederhanakan hidup dan meringkas camilan, simpan camilan favorit di laci yang sama. 

Salah satu caranya adalah membuat tusuk sate buah segar. Cukup cuci dan potong buah favorit dengan ukuran sedang, lalu simpan di kulkas. Sate buah ini bisa dimakan kapan saja.

2. Kategorikan dan beri label makanan

"Apa pun yang bisa dilakukan untuk menambahkan lebih banyak buah dan sayuran ke dalam makanan dan camilan harian, lakukanlah," kata London.

Salah satu cara untuk melakukannya adalah mengatur, menyimpan, dan beri label makanan menurut jenisnya.

Ini membuat makanan sehat lebih cepat dan lebih mudah ditemukan dan makanan tidak sehat lebih mudah dihindari, menurut Cleveland Clinic. 

3. Simpan makanan bergizi di rak tengah 

Apa gunanya makanan sehat jika ternyata sulit ditemukan? Agar lebih bermanfaat, simpan makanan dan camilan sehat seperti sayuran, buah-buahan, atau minuman tanpa pemanis di rak tengah, rak yang paling mudah terlihat. 

Simpan juga air putih di rak tengah. Banyak orang mengira rasa haus sebagai lapar. Jadi sebelum makan sesuatu, ada baiknya minum terlebih dahulu. 

Perhatikan juga keamanan makanan. Beberapa makanan perlu tetap di suhu yang tepat agar selalu segar. Berikut panduan cepat. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

London menyarankan menyimpan sayuran hijau, selada, dan apa pun yang sudah dipotong atau diiris sebelumnya di laci yang lebih dingin.

Daging, makanan laut, unggas, susu dan telur, ditambah sisa sayuran, harus diletakkan di tengah lemari es, ke bagian belakang. Itu bagian yang paling dingin jadi bagus untuk menyimpan dalam waktu lebih lama. 

Pintu lemari es bisa digunakan untuk menyimpan bumbu, es kopi, anggur, dan apa pun yang aman pada suhu kamar.

4. Buat bahan makanan siap masak 

"Salah satu hambatan terbesar untuk mendapatkan makanan yang baik adalah persiapan bahan. Jadi menyiapkan mise-en-place (bahan makanan yang sudah dipotong-potong siap masak) akan menghilangkan keinginan untuk memesan makanan takeout," kata London.

Jika semua sudah disiapkan, memasak jadi lebih mudah dan cepat. "Jadi, luangkan waktu untuk mencuci, memotong, dan menyimpan dalam wadah bening di rak kedua lemari es," kata London.

Untuk mengurangi waktu persiapan, belilah produk segar yang sedang musim dan sudah dipotong, saran London. 

Baca juga: 4 Kesalahan Umum Menyimpan Makanan, Tak Semua Harus di Kulkas

5. Jauhkan makanan kurang sehat dari jangkauan 

Memanjakan diri dengan makanan favorit (meskipun belum tentu bergizi) adalah bagian penting dari cara makan yang sehat dan seimbang. Tetapi untuk mencegah makan berlebihan, simpan makanan itu di tempat yang sulit dilihat. Dengan kata lain, di area yang sulit dijangkau seperti bagian belakang lemari es di rak paling bawah.

Menyimpan makanan menarik tapi tidak sehat di freezer, bukan di kulkas bagian bawah, adalah strategi cerdas lainnya. Alasannya, butuh waktu lebih lama untuk menyiapkan makanan dari freezer.  "Saat benar-benar ingin memakannya, perlu sedikit waktu untuk mencair dan siap di makan, memberi waktu agar sinyal kenyang datang lebih dahulu," kata London. 


Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Alasan Gorengan Menjadi Menu Favorit Buka Puasa

15 menit lalu

Bagi Anda yang suka mengonsumsi gorengan saat buka puasa, sebaiknya ketahui beberapa efek makan gorengan berlebihan berikut ini. Foto: Canva
3 Alasan Gorengan Menjadi Menu Favorit Buka Puasa

Saat buka puasa, gorengan kerap menjadi pilihan selain kolak dan kurma.


Ada Dua Gerhana Saat Ramadan 2024, Pertanda Apa?

2 jam lalu

Ilustrasi gerhana matahari (Pixabay.com)
Ada Dua Gerhana Saat Ramadan 2024, Pertanda Apa?

BRIN mengungkapkan akan terjadi dua jenis gerhana di bulan Ramadan kali ini, pertanda apa?


5 Penyebab Berat Badan Naik Meski Puasa Ramadan

2 jam lalu

ilustrasi berat badan (pixabay.com)
5 Penyebab Berat Badan Naik Meski Puasa Ramadan

Ada banyak faktor yang bisa menjadi penyebab berat badan naik saat Ramadan. Umumnya terkait pola makan dan gaya hidup


Rute dan Harga Promo Tiket KAI Lebaran 2024

2 jam lalu

Sejumlah penumpang turun dari kereta api di Stasiun Surabaya Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu 30 Desember 2023. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 8 Surabaya mencatat penumpang kereta api pada hari ini sebanyak 23.102 penumpang yang berangkat dari stasiun-stasiun di wilayah kerjanya dengan keberangkatan penumpang terbanyak di Stasiun Surabaya Gubeng sebanyak 7.504 penumpang, Stasiun Surabaya Pasarturi sebanyak 6.474 penumpang dan Stasiun Malang sebanyak 4.818 penumpang. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Rute dan Harga Promo Tiket KAI Lebaran 2024

KAI menyediakan lebih dari 38 ribu tiket kereta api dengan potongan harga alias diskon khusus melalui program Ramadan Festive 2024.


Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp 31,3 T untuk Ramadhan dan Idulfitri

3 jam lalu

Logo Bank Mandiri. Free Vector CDR
Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp 31,3 T untuk Ramadhan dan Idulfitri

Bank Mandiri menyiapkan uang tunai sebesar Rp 31,3 triliun untuk menghadapi lonjakan kebutuhan uang tunai di masyarakat selama Ramadan dan Idul Fitri.


Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

7 jam lalu

Ilustrasi tawuran. Dok. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Tinjau Lokasi Rawan Tawuran di Cilincing dan Koja, Kapolres Jakut Apresiasi Posko Keamanan Bikinan Masyarakat

Ada tempat di kawasan Koja yang dijadikan lokasi tawuran pada malam pertama Ramadan.


6 Tips Sukses Jualan di E-Commerce Saat Ramadan

10 jam lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
6 Tips Sukses Jualan di E-Commerce Saat Ramadan

Daya beli masyarakat semakin meningkat di bulan Ramadan. Simak tips sukses jualan di e-commerce saat bulan suci.


Cegah Perang Sarung dengan Mendorong Partisipasi Anak di Kegiatan Ramadan

12 jam lalu

Ilustrasi barang bukti perang sarung. Dok. Humas Polri
Cegah Perang Sarung dengan Mendorong Partisipasi Anak di Kegiatan Ramadan

KPAI menyarankan partisipasi anak dalam berbagai kegiatan Ramadan demi mencegah terjadinya kekerasan yang melibatkan anak, seperti perang sarung.


Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran

12 jam lalu

Razia Jam Malam Anak di Kota Yogyakarta digencarkan selama bulan Ramadan 2024 untuk mencegah kejahatan jalanan. (Dok. Istimewa)
Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran

Razia jam malam di Yogyakarta untuk mengantisipasi kejahatan dan kekerasan jalanan atau klitih yang berulang, pelakunya sering kali di bawah 18 tahun.


Bagaimana Awal Mula Patroli Sahur? Antropolog Unair Jelaskan Sejarahnya

13 jam lalu

Masyarakat melakukan patrol sahur di Dusun Wonolelo Desa Bandongan Kecamatan Bandongan Magelang, Selasa (31/8) dini hari. TEMPO/Anang Zakaria
Bagaimana Awal Mula Patroli Sahur? Antropolog Unair Jelaskan Sejarahnya

Tradisi bunyi-bunyian subuh saat sahur sudah berlangsung sejak era Rasullulah. Di Indonesia, patrol sahur berkembang sesuai tradisi di daerah.