TEMPO.CO, Jakarta - Lindsay Lohan merilis seri perhiasan yang terinspirasi dari pandemi COVID-19. Salah satu rancangannya untuk brand Lily Baker Jewels itu berbentuk kunci yang melambangkan lockdown.
Dia mengunggah desain terbarunya di Instagram pada Jumat, 29 Januari 2021. Di unggahan itu dia difoto dari samping, mengenakan blus hitam, sampil memamerkan kalung dengan liontin dan anting-anting berbentuk gembok mungil.
“Selama lockdown, saya merancang perhiasan ini untuk kolaborasi dengan @lilybakerjewels,” tulis dia.
Desain yang terinspirasi karantina itu dijual seharga US$ 260 atau sekitar Rp 3,6 juta. Ini merupakan koleksi keduanya untuk merek Inggris itu. Sebelumnya, dia membuat batu berwarna pelangi dan motif mata iblis dirilis pada November 2020.
“Sangat cantik,” ibu Dina Lohan mengomentari seri bertema lockdown itu.
Baca Juga:
Aktris 34 tahun itu sibuk mempromosikan desainnya di media sosial dengan mengunggah banyak fotonya yang mengenakan perhiasan. Koleksi dijual seharga US$ 54 atau sekitar Rp 750 ribu hingga US$ 548 atau sekitar Rp 7,6 juta.
Baca juga: Dian Pelangi Kecewa Rancangannya Tak Jadi Dipakai Lindsay Lohan
“Koleksi ini hanyalah awal dari kemitraan panjang dengan Lily Baker Jewels. Perhiasan adalah perasaan khusus yang diterima dari seseorang, tidak peduli berapa harganya,” kata aktris Mean Girls itu di website resmi merek perhiasan itu.
Lindsay Lohan menekuni desain perhiasan setelah lama tak muncul di layar lebar karena menjalani rehabilitasi kecanduan narkoba dan alkohol pada 2012. Setelah itu dia meninggalkan Amerika. Aktris penuh kontroversi itu dikabarkan pindah ke Dubai untuk memulai hidup baru yang lebih sederhana dan jauh dari sorotan publik.
PAGESIX | CHEATSHEET