Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hentikan Kebiasaan Menyimpan Susu di Rak dalam Pintu Kulkas, Ini 5 Tipsnya

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Suhu di dalam kulkas bisa menjadi tidak konsisten dari waktu ke waktu, dan juga berubah-ubah dari satu tempat ke tempat lain. Tempat terburuk untuk perubahan suhu adalah bagian pintu kulkas, karena itu adalah tempat terhangat di lemari es Anda. Setiap kali Anda membuka pintu lemari es, Anda menyeret semua makanan yang disimpan di sana ke dalam ruangan yang kemungkinan paling panas di rumah Anda. Suhu yang lebih hangat dan fluktuasi suhu yang sering dapat membuat makanan berisiko rusak, terutama susu dan krim.

Meskipun satu galon atau setengah galon susu mungkin muat dengan sempurna di rak lemari es, suhu yang lebih hangat dapat membuat cairan mengental sebelum Anda meminumnya. Demikian pula, bakteri yang berpotensi berbahaya tumbuh pada suhu yang lebih hangat ini. Semakin lama susu terkena panas dapur, semakin cepat bakteri tumbuh.

Melansir laman Real Simple, supaya susu dapat bertahan lebih lama, simpan di bagian belakang kulkas di rak dekat bagian tengah atau bawah. Saat udara panas naik, jadi rak atas mungkin beberapa derajat lebih dingin daripada rak bawah. Sedangkan untuk kompartemen pintu lemari es dapat digunakan untuk menyimpan makanan yang paling tidak mudah rusak. Seperti saus tomat, mustard, kecap, saus salad, selai, dan minuman kemasan seperti air soda. Makanan ini, meskipun rasanya lebih enak atau bertahan lebih lama saat dingin, tidak mudah rusak, yang berarti cenderung tidak cepat rusak karena suhu yang lebih hangat di pintu lemari es.

Tips menyimpan susu supaya umur simpannya lebih lama

1. Jadikan susu perhentian terakhir Anda di toko bahan makanan

Selesaikan semua belanja bahan makanan Anda, lalu mampir ke bagian susu untuk mengambilnya tepat sebelum Anda menuju ke kasir. Dengan cara ini, susu memiliki lebih sedikit waktu untuk terpapar ke udara hangat dan kemungkinan kecil bakteri berbaya muncul.

2. Simpan susu pada suhu terbaik untuk kulkas

Suhu terbaik sekitar, 3 derajat Celcius. Semakin dekat suhu makanan ke angka 4 derajat Celcius, semakin besar kemungkinan bakteri berbahaya akan mulai tumbuh dan berkembang biak. Simpan susu di bagian belakang rak di bagian bawah lemari es. Di situlah suhu terdingin ada di lemari es Anda, yang merupakan tempat ideal untuk susu.

3. Segera kembalikan susu ke lemari es

Jangan biarkan botol atau karton susu disimpan lama di meja makan atau meja dapur saat Anda makan sereal pagi atau menikmati pancake dan bacon. Tuang gelas semua orang atau apa yang Anda butuhkan untuk resep, dan segera masukkan susu kembali ke tempatnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Tutup pintunya

Berdiri di lemari es Anda dengan pintu terbuka saat Anda mencari inspirasi camilan atau makan malam dapat berakibat buruk untuk semua yang ada di dalamnya. Buka pintu cukup lama hanya untuk mengeluarkan atau menyimpan apa yang Anda butuhkan, lalu tutup di belakang Anda. Ini membantu menjaga suhu tetap stabil dan aman.

5. Jangan lupakan produk olahan susu lainnya, termasuk ASI

CDC dengan jelas menyatakan di situsnya bahwa hal yang sama berlaku untuk ASI: "Jangan simpan ASI di pintu lemari es atau freezer. Ini akan membantu melindungi ASI dari perubahan suhu dari pintu membuka dan menutup. "

Baca juga: Kentang hingga Bawang, 9 Makanan Ini Sebaiknya Tidak Disimpan di Kulkas

6. Susu non-dairy harus mengikuti pedoman yang sama

Sebelum Anda mengeluarkan susu dari kulkas dan menggantinya dengan susu almond atau susu kedelai favorit Anda, ketahuilah bahwa susu non-dairy — bahkan yang stabil di rak pada suhu kamar sebelum dibuka — juga harus disimpan di bawah 4 derajat Celcius untuk mencegah pertumbuhan bakteri berbahaya. Jika susu alternatif itu belum dibuka, Anda dapat menyimpannya di pintu lemari es agar tetap dingin sampai Anda membuka segel kartonnya.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

6 hari lalu

Ilustrasi menyusui. SpineUniverse
Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

Beberapa kebiasaan membuat produk ASI tidak optimal, termasuk membatasi pola makan karena ingin cepat menurunkan berat badan.


Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

6 hari lalu

Ilustrasi pria menggunakan ponsel di toilet. buzznigeria.com
Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

Penelitian menyebut kebiasaan main ponsel di toilet tentu saja tidak baik karena membuat tubuh lebih mudah terpapar bakteri dan kuman berbahaya.


Kemenperin Batasi Impor Produk Elektronik Televisi, Mesin Cuci, AC hingga Kulkas

10 hari lalu

Petugas Bea Cukai membongkar peti kemas yang berisi garmen dan barang elektronik yang tidak sesuai dengan dokumen ekspor-impor di JICT Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (2/7). Pemalsuan dokumen ekspor-impor dilakukan oleh PT. SGI dan PT. MT. TEMPO/Arif F
Kemenperin Batasi Impor Produk Elektronik Televisi, Mesin Cuci, AC hingga Kulkas

Pengaturan arus impor ini sebagai tindak lanjut arahan Joko Widodo perihal kondisi neraca perdagangan produk elektronik pada 2023 yang defisit.


Awas, Ini Tempat yang Diklaim Paling Berkuman di Kantor

19 hari lalu

Ilustrasi wanita bekerja di kantor. shutterstock.com
Awas, Ini Tempat yang Diklaim Paling Berkuman di Kantor

Beberapa titik bisa menjadi tempat berkumpulnya kuman dan bakteri di kantor sehingga Anda harus selalu menjaga kebersihan diri setelah menyentuhnya.


5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

21 hari lalu

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

Setidaknya ada lima tanda-tanda kucing akan melahirkan. Di antaranya terjadi perubahan perilaku dan nafsu makan.


Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

23 hari lalu

Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?


Alasan Pengobatan TBC pada Anak Harus Tuntas

24 hari lalu

Ilustrasi obat Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Alasan Pengobatan TBC pada Anak Harus Tuntas

Anak penderita TBC harus menjalani pengobatan sampai tuntas agar bakteri penyebab infeksi bisa dibasmi sampai habis.


8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

25 hari lalu

Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com
8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

Berikut deretan hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli kulkas.


3 Resep Olahan Susu untuk Sahur dan Berbuka Puasa

26 hari lalu

Aktivitas penjualan susu sapi yang disetor peternak di instalasi Persusuan Koperasi Unit Desa (KUD) Cepogo, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu, 26 Oktober 2019.  Setelah disetor ke KUD susu yang terkumpul kemudian dipasok ke industri minuman susu di Salatiga. TEMPO/Bram Selo Agung Mardika
3 Resep Olahan Susu untuk Sahur dan Berbuka Puasa

Susu pilihan yang sempurna untuk memenuhi kebutuhan nutrisi selama puasa karena mengandung protein, kalsium, vitamin D, dan nutrisi penting lainnya.


5 Manfaat Susu untuk Kesehatan Tubuh

28 hari lalu

Ilustrasi Anak Minum Susu/Istimewa
5 Manfaat Susu untuk Kesehatan Tubuh

Selama ribuan tahun, susu telah menjadi bagian dari diet global, terutama susu yang berasal dari sapi, domba, dan kambing.